Juventus berhasil mendapatkan tanda tangan Angel Di Maria pada musim panas 2022. Si Nyonya Tua juga tak perlu mengeluarkan biaya banyak lantaran Di Maria berstatus free agent. Oleh sebab itu, kehadirannya sangat menguntungkan bagi Juventus.
Di Maria bakal memulai kariernya di Italia untuk pertama kali. Namun, ia bukan pemain Argentina pertama yang pernah membela Juventus. Ada beberapa pemain Tim Tango yang sempat singgah ke klub bermarkas di Turin itu.
Carlos Tevez menginjakkan kakinya di Turin pada 2013 lalu. Usai bersinar di Premier League, ia melanjutkan kariernya bersama Juventus.
Tevez membela Si Nyonya Tua selama 2 musim. Meski terhitung singkat, kiprah Tevez di Italia berjalan dengan baik.
Striker satu ini diandalkan sebagai mesin gol utama Juventus. Tampil 68 kali, Tevez sukses membukukan 49 gol dan 19 assist. Ia juga membantu timnya menjuarai Serie A dalam 2 musim beruntun. Pada musim panas 2015, Tevez lalu hijrah ke Boca Juniors.
Roberto Pereyra mengawali petualangannya bersama Juventus pada 2014 lalu. Ia diboyong dari Udinese dengan status pinjaman.
Tak disangka, Pereyra mampu menunjukkan kualitas terbaiknya bersama Si Nyonya Tua. Ia lantas dipermanenkan.
Sayangnya, usai resmi menjadi milik Juventus, performa Pereyra justru menurun. Ia tak bertahan lama dan langsung dijual ke Watford pada musim panas 2016. Tercatat, Pereyra telah dipercaya tampil dalam 68 pertandingan Juventus di semua kompetisi.
Cristian Romero pernah menjadi milik Juventus. Hanya saja, ia tak mencatatkan satu penampilan pun lantaran dipinjamkan ke beberapa klub.
Semua bermula pada musim panas 2019. Romero diboyong Juventus dari Genoa dan dipinjamkan terlebih dahulu.
Selepas kembali, pemain berusia 24 tahun itu langsung dilepas. Kali itu, Romero dipinjamkan ke Atalanta selama semusim.
Kepindahannya ke klub berjuluk La Dea itu berbuah manis. Romero bersinar di jantung pertahanan Atalanta dan jasanya resmi dipermanenkan.
Paulo Dybala pernah menjadi bagian penting Juventus dalam waktu yang lama. Ia direkrut Si Nyonya Tua pada awal musim 2015/2016.
Sejak saat itu, profil Dybala mulai melambung seiring kariernya yang impresif di Turin. Dybala merupakan salah satu pilar utama Juventus.
Selama di Juventus, sang pemain mencetak 115 gol dan 48 assist dari 243 penampilan di semua ajang. Semuanya makin istimewa dengan beberapa gelar bergengsi, termasuk lima trofi Scudetto. Sayangnya, pada musim panas 2022, Dybala resmi pindah lantaran tak memperpanjang kontrak.
Gonzalo Higuain datang ke Juventus dengan segudang kontroversi. Bagaimana tidak, Higuain bergabung dari salah satu tim rival di Serie A, Napoli. Ia direkrut Si Nyonya Tua pada musim panas 2016 dengan banderol fantastis, 90 juta euro atau sekitar Rp1,3 triliun.
Ia memulai kiprahnya dengan mulus di Juventus. Dalam 2 musim perdana, Higuain menjadi ujung tombak utama. Namun, setelah kedatangan Cristiano Ronaldo, ia mulai terpinggirkan. Higuain bahkan sempat dipinjamkan ke AC Milan dan Chelsea akibat jam terbang yang terbatas.
Secara keseluruhan, kebanyakan dari mereka memiliki karier yang gemilang di Juventus. Kira-kira, bisakah Angel Di Maria meneruskan tren positifnya seperti di Paris Saint-Germain atau malah gagal bersinar seperti saat membela Manchester United?