Jakarta, IDN Times - Shin Tae Yong enggan membawa tim seadanya saat berkiprah di Piala Dunia U-20 2023. Dia ingin membawa skuad yang hebat, agar tak dipermalukan negara-negara kuat.
Hal itu diucapkan Shin dalam evaluasi dan pemaparan program kerja bersama PSSI, Rabu (20/7/2022). Persiapan Garuda Muda akan digenjot, jelang gelaran Piala Dunia U-20 digelar tahun depan.
Salah satu yang diprioritaskan dalam persiapan adalah adanya amunisi pemain keturunan yang berkualitas. Hal ini sangat dibutuhkannya, agar bisa lebih leluasa dalam meracik strategi.
Sebab menurut Shin, Piala Dunia U-20 merupakan turnamen yang levelnya jauh berbeda ketimbang Piala AFF. Lawan yang akan dihadapi adalah tim yang sangat kuat, Inggris, Spanyol, dan Prancis misalnya.
Maka dari itu, Shin membutuhkan kedalaman skuad yang kualitasnya merata di semua lini. Itu sangat dibutuhkan agar tak menelan malu, mengingat Indonesia berstatus sebagai tuan rumah.
"Khusus untuk tim U-19 membutuhkan pemain baru termasuk program naturalisasi. Ini harus dilakukan karena persaingan di Piala Dunia U-20 akan berjalan keras, ketat, dan berat sehingga dibutuhkan pemain yang benar-benar siap dari sisi apapun," kata Shin mengutip laman resmi PSSI.
Shin juga ingin skuadnya bisa diperkuat dengan pemain yang berpostur tinggi dan kekar. Harapannya bisa teratasi dengan menggaet pemain keturunan.
Tak mengelak, penggawa Timnas U-19 tak sedikit yang berbadan tinggi. Mereka akan kesulitan jika lawan mengandalkan umpan silang ke area kotak penalti. Kecil harapan mereka untuk memenangkan duel di udara.
Namun demikian, Shin tak menampik kualitas anak asuhnya di Timnas U-19 sudah terbilang oke. Mereka memiliki kualitas yang mumpuni dan sudah dibuktikkan di Piala AFF U-19 2022 lalu.
"Skill juga bagus, tetapi tingginya kurang. Saat tampil di Piala Dunia U-20, kita akan menghadapi tim dengan postur yang tinggi-tinggi dan kekar. Jadi tentu di tim ini butuh pemain baru termasuk pemain naturalisasi," ujar Shin.
Harapan Shin diamini Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, alias Iwan Bule. Dia mendukung penuh program yang disarankan eks pelatih Timnas Korea Selatan tersebut.
Shin dipersilakan mencari pemain yang diminatinya. Hanya saja, Iwan Bule memberikan tenggat waktu untuk Shin memberikan daftar incaran, setidaknya paling lambat Agustus 2022 mendatang.
Sekadar informasi, Shin sempat mengundang tiga pemain keturunan untuk gabung di pemusatan latihan jelang Piala AFF U-19 2022 lalu. Akan tetapi, kualitas mereka dinilai belum meyakinkan.