Tak Dapat Jatah Vaksin, Pelatih Timnas U-22 Shin Tae-yong Tetap Santai
Jakarta, IDN Times - Pemain Timnas U-22 sudah menjalani vaksinasi pada pekan lalu. Pelatih skuat Garuda, Shin Tae-yong pun senang melihat anak asuhnya sudah mendapatkan vaksin pertama COVID-19.
Meski berstatus sebagai pelatih Timnas U-22, Shin tak mendapatkan fasilitas vaksin layaknya atlet-atlet Indonesia. Kendati pelatih asal Korea Selatan itu tak menerima vaksin, tak menjadi masalah.
Maklum, program vaksinasi gratis masih memprioritaskan Warga Negara Indonesia (WNI). Sehingga Shin yang sempat didaftarkan bersama anak asuhnya, tak kebagian jatah.
1. Senang masyarakat Indonesia sudah dapat vaksin
Shin Tae-yong legawa tak kebagian vaksinasi tahap kedua. Ia merasa, vaksin COVID-19 memang harus diprioritaskan untuk orang-orang yang membutuhkan, yakni atlet-atlet Indonesia yang akan tampil di ajang internasional, termasuk para penggawa Timnas U-22.
“Tak masalah. Yang penting masyarakat Indonesia dapat vaksin. Semoga orang Indonesia semakin banyak yang dapat vaksin. Yang jelas kan bisa interaksi juga nantinya,” kata pelatih berusia 51 tahun itu.
2. Pulang ke Korea Selatan tak menjamin Shina Tae-yong dapat divaksinasi
Shin Tae-yong yang saat ini masih memimpin Timnas U-22 pemusatan latihan (TC) di Jakarta, belum tahu dan kepikiran kapan bakal divaksin. Ia juga menyebut, tak ada jaminan mendapat jatah vaksinasi jika pulang ke negaranya, sehingga ia memilih sabar dan menunggu kejelasan.
Terlepas belum mendapat jatah vaksin, Shin Tae-yong merasa senang skuat Garuda sudah vaksinasi. Sebab, hal itu sangat baik bagi para pemain agar bisa tetap sehat dan tampil normal tanpa terganggu apapun.
3. Sudah persiapkan Timnas U-22 dalam dua laga uji coba
Mantan pelatih Timnas Korsel di Piala Dunia 2018 Rusia itu pun kini bakal mencoba kekuatan Timnas U-22 di dua laga uji coba, melawan TIRA Persikabo (3/3/2021) dan Bali United (5/3/2021).
Shin sudah menyiapkan anak asuhnya untuk mentas dalam laga nanti. Ia menyebut, anak asuhnya harus bekerja keras di lapangan saat menjalani dua pertandingan nanti. Menurut dia, Andy Setyo dan kolega tak boleh terbiasa dalam kekalahan.
“Jadi saya sudah minta tolong ke pemain harus kerja keras di lapangan, tak boleh terbiasa terhadap kekalahan dan harus terbiasa dengan kemenangan. Harus kerja keras harus pukul lawan, kalau tidak kita yang akan mati. Mental harus seperti itu besok. Harus menang,” kata Shin Tae-yong kepada awak media usai menjalani latiha, Selasa, 2 Maret 2021.
