Tekuk Persipura 1-0, PS TIRA Lepas Dari Krisis

PS TIRA akhirnya berhasil akhiri rentetan tren negatif selama tujuh pekan. Menjamu Persipura di Stadion Sultan Agung Bantul pada Sabtu (11/8/2018) malam, mereka berhasil menekuk sang tamu dengan skor tipis 1-0.
Tuan rumah sendiri tak melakukan perubahan drastis pada susunan pemain. Yang mencolok, Abu Bakr Radanfah yang baru bergabung ditunjuk oleh sang pelatih, Nil Maizar, sebagai kapten tim. Sementara Izmy Hatuwe turun sebagai starter dampingi duet legiun asing anyar Dzmitry Rekish - Jeon Woo-young di barisan tengah.
Sementara tak ada perubahan dari starting line-up Persipura. Pemain muda Gunansar Mandowen dipasang sebagai gelandang serang. Sementara trio Addison Alves, Hilton Moreira dan Boaz Solossa bertugas sebagai trisula.
1. Gol semata wayang Ahmad Nufiandani jadi pengantar kemenangan PS TIRA

Satu-satunya gol dalam pertandingan ini terjadi saat pertandingan baru menginjak menit ke-5. Bek Persipura memotong umpan Dzmitry Rekish. Sayang bola yang dibuang malah hingap di kaki Ahmad Nufiandani. Tak menyia-nyiakan kesempatan, dirinya langsung menjebol gawang Dede Sulaiman yang sudah mati langkah.
Selanjutnya, PS TIRA lebih banyak melakukan tekanan. Salah satu peluang emas datang dari tendangan bebas Dzmitry Rekish di menit ke-38. Aleksandar Rakic pun tak tinggal diam dalam mencari angka tambahan. Beberapa peluang didapat oleh striker asal Serbia tersebut, namun urung berbuah gol.
Di babak kedua, tuan rumah masih mendominasi. Namun Persipura bukannya tanpa peluang. Sepakan jarak dekat Boaz Solossa di menit ke-74 masih bisa ditepis oleh penjaga gawang PS TIRA, Angga Saputra.
Gelombang serangan tim tamu berkali-kali repotkan barisan pertahanan lawan, namun tak kunjung memberi hasil. Skor 1-0 bertahan hingga laga usai.
2. Nil Maizar menyebut ini jadi modal awal perjuangan The Young Warriors keluar dari zona degradasi

Dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan, Nil Maizar selaku pelatih kepala PS TIRA menyebut jika kemenangan ini amat penting. Dilansir dari laman Liga-Indonesia.id, hasil ini jadi langkah awal The Young Warriors lepas dari jerat degradasi. Lebih lanjut, eks pelatih Semen Padang itu meminta anak asuhannya tak cepat berpuas diri.
PS TIRA sendiri tetap di peringkat 16 klasemen sementara dengan koleksi 21 poin. Hanya terpaut dua angka dari Perseru Serui yang duduk satu tingkat di atas. Selain jadi penuntas puasa tiga poin yang sudah berlangsung selama tujuh pekan, keberhasilan menekuk Persipura jadi hasil positif perdana Nil Maizar sejak menjabat pelatih kepala pada awal Juli lalu.
Dari kubu Persipura, sang pelatih yakni Amilton Silva de Oliveira dalam kesempatan yang sama mengeluhkan wasit. Seringnya penghentian laga membuat Boaz Solossa cs kesulitan mengejar defisit angka, serta mengembangkan permainan. Namun terlepas dari hal tersebut, coach Amilton bertutur jika timnya sudah bermain bagus.
3. Tanpa poin dari Bantul, Persipura kian melorot di papan tengah klasemen

Pulang dari Bantul dengan tangan hampa, Mutiara Hitam kian melorot di papan tengah. Mereka turun ke posisi 10 setelah koleksi 27 poin tak bertambah, disalip oleh Persela Lamongan yang mendapat hasil seri di hari sebelumnya.
Di pekan ke-21 pasca rehat, perjuangan PS TIRA lepas dari zona rawan berlanjut ke markas Persebaya pada Selasa 11 September mendatang. Di hari yang sama, Persipura dituntut harus menang saat menerima lawatan Sriwijaya FC.
Berikut ini susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim:
PS TIRA (4-4-2)
(Kiper) Angga Saputra; (Belakang) Didik Wahyu, Abu Bakr Radanfah, M. Kasim, Mahdi Fahri Albaar; (Tengah) Ahmad Nufiandani (Manahati Lestusen, '87), Izmy Hatuwe, Dzmitry Rekish (Wawan Febrianto, '69), Jeon Woo-young; (Depan) Aleksandar Rakic, Dimas Drajad (Fachri Firmansyah, '77)
Persipura Jayapura (4-3-3)
(Kiper) Dede Sulaiman; (Belakang) Yustinus Pae, Ricardo Salampessy, Yohanis Tjoe, Valentino Telaubun (Todd Rivaldo Ferre, '77); (Tengah) Ian Louis Kabes, Muhammad Tahir (Prisca Womsiwor, '57), Gunansar Mandowen (Marcio Rosario, '46); (Depan) Addison Alves, Hilton Moreira, Boaz Solossa.