Klub Premier League Dukung Hubner Jalani Naturalisasi Buat Timnas U-20
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemain keturunan Belanda, Justin Hubner, mendapat banyak dukungan untuk membela Timnas Indonesia U-20. Salah satunya, dukungan itu datang dari klubnya, Wolverhampton Wanderers U-21.
Hubner menyatakan baik manajemen dan manajer Wolves U-21, Ian Sharps, mendukung penuh keinginannya untuk menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI). Dia diizinkan bertolak ke Indonesia meski kompetisi masih bergulir.
"Klub mendukung saya, terlihat dari izin yang diberikan untuk ke Indonesia. Jadi, itu bagus karena mereka selalu mendukung saya," kata Hubner di Kantor PSSI, Senin (24/10/2022).
1. Hubner mau jadi WNI, keluarganya senang
Pemuda 19 tahun itu juga menyatakan keluarganya sangat senang atas niatnya tersebut. Bahkan, keluarganya diakui sudah tak sabar melihat Hubner mengenakan jersey Garuda.
"Keluarga sangat bangga dan mereka selalu mendukung saya. Mereka senang dan bangga, jika melihat saya mengenakan seragam Timnas Indonesia," ujar Hubner.
Baca Juga: 2 Pemain Muda Mulai Jalani Naturalisasi Besok
2. Keturunan Indonesia berasal dari kakek dan neneknya
Hubner memiliki keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya. Sang kakek berasal dari Makassar, sedangkan neneknya berdarah Bandung. Menurutnya, mereka akan bangga begitu melihat cucunya bermain untuk Tanah Air.
"Kakek saya dari Makassar dan nenek Bandung. Mereka akan sangat bangga dan senang melihat saya bermain untuk Indonesia," kata Hubner.
3. Proses naturalisasi Hubner dimulai besok
Proses naturalisasi bek Wolves U-21 itu segera dijalankan, bersamaan dengan Ivar Jenner. Proses awal perpindahan kewarganegaraannya dimulai dengan bertemu perwakilan Badan Intelejen Negara (BIN) untuk melakukan wawancara, Selasa (25/10/2022).
"Rencananya besok keduanya akan menjalani proses wawancara dengan BIN. Kemudian berproses seperti calon pemain naturalisasi pada umumnya," bunyi pernyataan PSSI.
Baca Juga: Baru Persebaya dan Persis yang Minta PSSI Gelar KLB, Klub Lain Kapan?