Usai Dipecat dari Timnas, ke Mana Shin Tae Yong Berlabuh?
- Masa depan Shin Tae Yong masih abu-abu setelah dipecat PSSI dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
- Banyak spekulasi mengenai kemungkinan Shin melanjutkan karier di Malaysia, Hong Kong, Kuwait, Arab Saudi, Qatar, atau bahkan Korea Selatan.
- Shin Tae Yong menegaskan bahwa dia tidak akan melatih negara lain di Asia Tenggara selain Indonesia.
Jakarta, IDN Times - Masa depan Shin Tae Yong masih menjadi abu-abu usai dipecat PSSI dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia. Namun, Shin diyakini masih laris, mengingat prestasinya bersama Timnas tak buruk.
Meski tak meraih trofi, Shin setidaknya mampu mengangkat performa Timnas di berbagai level. Sederet sejarah dicetak Shin, hingga mampu mengangkat Timnas hingga 50 tingkat di peringkat FIFA.
Dengan fakta tersebut, tak heran jika banyak federasi yang mau merekrut Shin. Mari kita simak potensi Shin merapat ke negara lain.
1. Sejumlah ide muncul
Sejumlah spekulasi berkembang mengenai labuhan karier baru Shin usai dipecat Timnas. Warganet Malaysia belakangan ramai meminta agar Federasi Sepak Bola Negeri Jiran (FAM) merekrut Shin. Masuk akal, mengingat Shin sudah kenal sepak bola Asia Tenggara dan kondisi di Malaysia tak beda jauh dengan Indonesia.
Namun, ada beberapa negara di Asia yang bisa saja jadi labuhan karier Shin selanjutnya. Hong Kong, yang sedang gencar melakukan proyek naturalisasi, bisa jadi merekrut Shin. Tapi, sederet negara Timur Tengah seperti Kuwait, Arab Saudi, dan Qatar, bukan gak mungkin melirik Shin.
Arab memang baru saja menunjuk kembali Herve Renhard sebagai pelatih. Namun, dalam masa kedua Renhard sebagai pelatih, prestasi Arab Saudi masih belum stabil.
2. Bisa balik ke Korea Selatan
Wikitree melansir, Shin merupakan salah satu kandidat yang muncul secara tiba-tiba dalam sebuah forum resmi yang diselenggarakan Federasi Sepak bola Korea Selatan (KFA). Dalam rapat KFA Power Strengthening Committee ke-10 pada 21 Juni 2024, nama Shin kabarnya masuk dalam kandidat.
Memang, saat ini Korea Selatan masih dilatih oleh Hong Myung Bo. Tapi, jika nantinya ada masalah dan prestasi Korea Selatan gak terlalu mentereng, bukan hal mustahil Shin kembali ditunjuk jadi pelatih.
3. Tak mau latih negara Asia Tenggara lain
Setahun yang lalu, Shin Tae Yong mengaku dapat tawaran dari federasi sepak bola negara lain. Pada kesempatan tersebut, Shin Tae Yong mengatakan enggan melatih negara Asia Tenggara lainnya kecuali Indonesia.
Shin memang tak membocorkan federasi yang ingin memboyongnya. Namun, juru taktik asal Korea Selatan itu menegaskan tidak bakal melatih negara lain di ASEAN, andai tugasnya di Indonesia selesai.
"Selain Indonesia, saya tidak mau melatih negara lain di Asia Tenggara," ujar Shin dalam wawancara bersama media Korea Selatan, Sports Kyunghyang, 29 Januari 2024 lalu.
