Xavi Hernandez Ingin Tetap Bertahan di Barcelona

Xavi Hernandez menilai keputusannya untuk bertahan di Barcelona sebagai keputusan yang terbaik. Sebab, ia berniat melanjutkan perjuangannya bersama Barcelona. Ia ingin tetap membela Blaugrana di LaLiga Spanyol 2024/2025 dan di kompetisi lainnya.

“Kita bekerja dengan sangat baik. Ini adalah proyek kemenangan. Para penggemar juga membuat aku melihat bahwa aku harus melanjutkan kekuatan dan kemampuanku. Staf juga begitu. Aku memikirkan apa yang terbaik untuk klub. Pada Januari (2024), aku pikir, yang terbaik adalah pergi. Namun, sekarang aku melihatnya berbeda. Aku pikir ini adalah keputusan terbaik," tambah Xavi Hernandez.

Presiden Barcelona, Joan Laporta, menyambut baik keputusan Xavi Hernandez untuk bertahan bersama klubnya. Ia menilai keputusan tersebut sebagai bentuk kesetiaan sang manajer terhadap Barcelona. Selain itu, Laporta menilai keputusan Xaviz sebagai bentuk penghormatannya terhadap Barcelona. 

"Ini merupakan bentuk penghormatan darinya (Xavi Hernandez) dan merupakan contoh lain dari Barcelonismenya. Dia selalu mengatakan bahwa dia (ingin) melepaskan kontraknya.

Ini merupakan masalah institusional dan olahraga. Stabilitas adalah kunci. Dalam hal uang, Xavi telah bersikap dengan martabat besar. Dia tidak pernah bersikap dengan serakah," kata Laporta dikutip Goal.

Keputusan Xavi Hernandez untuk bertahan di Barcelona tentu mengejutkan banyak pihak. Sebab, pada Januari 2024 lalu, pelatih yang kini berusia 44 tahun itu mengatakan dirinya ingin segera meninggalkan Blaugrana. Itu lantaran ia merasa perannya sebagai manajer kurang dihargai klub.

"Kamu sering merasa ada kurangnya rasa hormat dan kamu merasa bahwa pekerjaanmu tidak dihargai. Ini tentu membuatmu sangat lelah, baik dari segi kesehatan (fisik), kesehatan mental, suasana hati, dan keadaan emosional. Aku adalah orang yang positif. Namun, energinya turun, turun, turun, sampai pada titik di mana kamu berkata ‘Ini tidak masuk akal. Tidak masuk akal untuk melanjutkan.’ Begitulah caraku untuk menjelaskannya.

Aku memutuskan hal ini beberapa waktu yang lalu. Orang-orang terdekat aku tahu (akan keputusan ini). Ini adalah situasi yang aku pikir memengaruhi klub sekarang. Ini memengaruhi diriku, tetapi ketika ini memengaruhi klub, aku pikir, aku (memang) harus pergi," ungkap Hernandez dilansir The Guardian.

Keputusan Xavi Hernandez untuk tetap bertahan di Barcelona tentu menjadi angin segar bagi mereka. Namun, tugas sang manajer tentu juga menjadi makin berat. Sebab, ia harus mendongkrak performa Blaugrana di LaLiga Spanyol 2024/2025, mengingat performa mereka di LaLiga Spanyol 2023/2024 agak menurun. Besar kemungkinan, Barcelona bakal gagal meraih titel juara Laliga Spanyol musim ini lantaran tertinggal amat jauh dari Real Madrid yang berada di puncak klasemen.