9 Hal Ini Harus Kamu Pertimbangkan Sebelum Membeli Smartphone, Ingat!

Apakah yang kamu cari? Apakah itu iOS ataukah Android? iOS dinilai banyak orang lebih mudah digunakan ketimbang Android, tetapi sangat eksklusif sehingga kamu tidak punya banyak pilihan dan harus bergantung pada ekosistem Apple. Sebaliknya Android memiliki lebih banyak pilihan smartphone maupun aplikasi, namun di sisi lain akan membuatmu bingung karena kurasi yang tidak sejelas iOS.

Para pakar gadget menyarankan untuk menimbang-nimbang dahulu apa yang kamu butuhkan dari smartphone itu. Jika hanya kebutuhan dasar, disarankan untuk tidak mengambil smartphone dengan harga tinggi.

Ketimbang itu, lebih baik ambil smartphone di angka Rp5 juta hingga Rp8 juta karena itu sudah sangat bagus. Terkecuali kamu tidak khawatir dengan uang.

Apakah kamu menggunakannya untuk menonton video dan bermain game? Jika iya, maka lebih baik kamu mengambil smartphone dengan ukuran layar yang besar. Tapi jika kebutuhannya lebih ke arah praktis dan tidak masalah dengan tulisan kecil, ambillah smartphone berlayar kecil yang sekiranya muat di kantong.

Untuk sekarang, layar 4K di smartphone memang sangat menggoda, namun sayangnya belum dibutuhkan. Oleh sebab itu lebih baik kamu memperhatikan seberapa terang layarnya, atau seberapa tajam warna dari layar tersebut, agar ketika berada di luar ruangan, kamu bisa melihat layar tersebut dengan jelas.

Masalah hasil jepretan yang bagus memang dipengaruhi oleh kualitas lensa, tapi sebagian besar akan kembali lagi di tangan sang pengguna. Lebih baik kamu memfokuskan seberapa kuat aperture-nya serta fitur seperti lensa dual atau optical image stabilization.

Kembali lagi, kebutuhanmu apa? Apakah itu untuk bermain game atau sekadar berkomunikasi? Jika bermain game atau digunakan untuk menangani aplikasi berat, prosesor macam Snapdragon 835 atau A11 Bionic ke atas adalah pertimbangan utamamu. Tapi jika hanya digunakan untuk WhatsApp dan aplikasi messenger yang lain, maka sebaiknya mengambil smartphone dengan Snapdragon 660 atau setara.

Baterai berkapasitas besar memang meyakinkan, tetapi tidak menjadi kunci utama apakah smartphone-mu akan hidup sepanjang hari atau tidak. Ada fitur serta aplikasi yang cukup banyak menyedot daya baterai. Mendapatkan smartphone 3.000 mAh tak masalah, asalkan tidak banyak pula fiturnya.

Tampak besar memang, namun perlu kamu ketahui bahwa update aplikasi juga besar. Tiap tahunnya aplikasi-aplikasi yang kamu pakai dan mendapat update akan menambah kapasitasnya. Walaupun canggih, tetapi jika hanya berkapasitas 16GB, maka kamu tidak akan bisa meng-update aplikasimu dan menyebabkannya lemot. Bisa diakali jika memiliki fitur memori eksternal.

Desain yang futuristis juga merupakan godaan tersendiri. Sayang sekali jika smartphone bergaya futuristis itu tidak mampu meng-handle aplikasi yang futuristis juga. Lebih baik kamu memilih desain smartphone yang standar tapi memiliki spesifikasi tinggi.

Paling itulah hal-hal yang harus kamu perhatikan sebelum membeli smartphone. Intinya adalah melihat kebutuhanmu: apakah yang sebenarnya mau kamu gunakan dari smartphone baru ini? Berhati-hatilah terhadap harga juga. Terlalu mahal itu tidak baik, tapi terlalu murah juga mencurigakan.