Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

ASUS Zenfone 11 Ultra Resmi Hadir, Layar 144Hz dan Fitur OZO Audio

empat pilihan warna ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)
empat pilihan warna ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)

ASUS resmi memperkenalkan smartphone premium terbarunya dari Zenfone series pada Maret 2024 bertajuk ASUS Zenfone 11 Ultra. Smartphone ini menjadi penerus ASUS Zenfone 10 yang debut pada Juni 2023. Zenfone 11 Ultra sekaligus menjadi smartphone baru ketiga ASUS tahun ini menyusul ROG Phone 8 dan ROG Phone 8 Pro.

Zenfone 11 Ultra meninggalkan konsep smartphone mungil yang telah hadir di Zenfone series sejak Zenfone 8. Meski begitu, smartphone ini tetap menawarkan berbagai spesifikasi terbaik di kelasnya. Untuk mengenalinya lebih jelas, simak ulasan ASUS Zenfone 11 Ultra lewat artikel ini, ya!

1. Layar besar yang sangat terang serta punya refresh rate 144Hz

ilustrasi penggunaan ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)
ilustrasi penggunaan ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)

Zenfone 11 Ultra berdimensi cukup besar karena memakai layar dengan bentang 6,78 inci. Ukurannya lebih besar dari layar 5,9 inci yang telah digunakan sejak Zenfone 8 yang rilis pada 2021. Anggota Zenfone series terakhir yang dibekali layar dengan bentang lebih dari 6,5 inci ialah Zenfone 8 Flip yang rilis pada 2021 dengan layar 6,67 inci.

Layarnya berpanel LTPO AMOLED dengan resolusi 1080 x 2400 piksel (Full HD+) dan variable refresh rate 1Hz hingga 120Hz. Menariknya, refresh rate layarnya masih bisa ditingkatkan hingga 144Hz untuk bermain game. Ketika memakai Zenfone 11 Ultra di bawah sinar matahari, pengguna tetap bisa melihat layarnya dengan jelas karena layarnya punya kecerahan puncak 2500 nit. Bahkan, berkat perlindungan Gorilla Glass Victus 2, layarnya aman dari benturan maupun goresan.

2. Prosesor tertangguh Qualcomm yang berpadu dengan RAM LPDDR5X berkapasitas 16GB

ilustrasi prosesor Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (asus.com)
ilustrasi prosesor Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 (asus.com)

Performa ASUS Zenfone 11 Ultra bisa bersaing dengan kebanyakan smartphone papan atas teranyar karena ditopang prosesor Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 dengan pengolah grafik Adreno 750. Prosesor berfabrikasi 4 nm tersebut memungkinkan Zenfone 11 Ultra memakai RAM bertipe LPDDR5X dan memori internal bertipe UFS 4.0. ASUS menyediakan dua opsi konfigurasi RAM dan memori internal, yaitu 12/256GB dan 16/512GB. Kapasitas media penyimpanannya tidak bisa diperluas dengan kartu microSD karena dua slot kartu yang tersedia hanya untuk memasang dua kartu SIM.

3. Kamera utama sangat stabil, kamera telefoto dilengkapi OIS

modul kamera belakang ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)
modul kamera belakang ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)

Untuk mengambil swafoto maupun melakukan video call, ada kamera RGBW 32MP dengan luas pandang 90 derajat yang terletak di dalam punch hole. Lalu, yang menjadi daya tarik dari sistem fotografi Zenfone 11 Ultra adalah kamera belakangnya yang terdiri dari tiga buah. Fitur tersebut membuat smartphone ini menjadi anggota Zenfone series pertama dengan tiga kamera belakang sejak Zenfone 8 Pro. Ketiga kamera tersebut ditemani LED flash yang terletak di modul hitam menonjol.

Di antara ketiga kamera tersebut, ada kamera utama 50MP dengan sensor Sony IMX890, diafragma f/1.9, dan 2X lossless zoom. Kedua ialah kamera ultrawide 13MP dengan luas pandang 120 derajat. Terakhir ada kamera telefoto 32MP dengan diafragma f/2.4, OIS, dan perbesaran optik 3X. Kamera utamanya dibekali 6-axis gimbal stabilizer 3.0 dan Super Hyper Steady. Fitur tersebut sangat membantu untuk meminimalkan guncangan sehingga bisa menghasilkan foto dan video yang jelas.

4. Mendukung wireless charging serta punya bodi kedap debu dan air

ilustrasi ASUS Zenfone 11 Ultra dengan layar yang tahan benturan serta bodi yang kedap debu dan air (asus.com)
ilustrasi ASUS Zenfone 11 Ultra dengan layar yang tahan benturan serta bodi yang kedap debu dan air (asus.com)

ASUS membekali Zenfone 11 Ultra dengan baterai 5500 mAh yang mendukung pengisian daya berkabel 65W melalui soket USB Type C maupun nirkabel (wireless charging) 15W. Seperti sudah menjadi standar hampir semua smartphone papan atas, Zenfone 11 Ultra juga kedap debu dan air karena bersertifikasi IP68. Sistem operasi yang dijalankannya ialah Android 14 dengan antarmuka ZenUI.

5. Smartphone papan atas yang masih punya audio jack 3,5 mm

ilustrasi kemampuan sektor audio ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)
ilustrasi kemampuan sektor audio ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)

Di sektor audio, cukup mencengangkan bahwa ASUS masih melengkapi Zenfone 11 Ultra dengan audio jack 3,5 mm, fitur yang sudah hilang di segmen smartphone papan atas sejak beberapa tahun lalu. Ini tentu menguntungkan untuk pengguna headphone atau earphone berkabel. Lalu, smartphone ini punya dua mikrofon dengan teknologi noise cancelation dan OZO Audio untuk menghasilkan rekaman suara dengan kualitas sangat jernih dan jelas. ASUS juga melengkapinya dengan speaker stereo yang dikembangkan bersama Dirac Audio agar mampu menghasilkan suara yang menggelegar.

6. Kotak penjualan, bingkai, dan layar berbahan ramah lingkungan dan daur ulang

isi kotak penjualan ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)
isi kotak penjualan ASUS Zenfone 11 Ultra (asus.com)

ASUS tetap berkomitmen pada pelestarian lingkungan dengan memakai bahan daur ulang dan ramah lingkungan untuk produk-produknya. Kotak kemasan ASUS Zenfone 11 Ultra berbahan kertas yang bersertifikasi FSC dan memakai tinta kedelai. Smartphone dan kabel dibungkus dengan kertas. Lalu, bingkai Zenfone 11 Ultra terbuat dari 100 persen aluminium yang telah didaur ulang. Bahkan, sebanyak 22 persen dari layarnya terbuat dari kaca daur ulang.

7. Pilihan warna elegan yang makin menambah daya tarik konsumen

ASUS menawarkan Zenfone 11 Ultra dalam empat warna yang terinspirasi dari suasana alam. Skyline blue menggambarkan langit biru pada musim panas di Swedia, eternal black menggambarkan langit malam yang gelap di Islandia, misty grey terinspirasi dari kabut San Fransisco, dan desert land menggambarkan suasana matahari terbenam di padang pasir Jepang. Saat ini, ASUS baru mengumumkan harga Zenfone 11 Ultra untuk pasar Eropa, yakni 999 euro (sekitar Rp16,9 juta) untuk varian 12/256GB dan 1.099 euro (sekitar Rp18,6 juta) untuk varian 16/512GB. Cukup disayangkan, ASUS tidak melengkapi kotak penjualannya dengan pengisi daya. Ketika membelinya, kamu hanya mendapatkan unit smartphone, casing, kabel data, SIM card ejector, dan dokumen.

Meski tidak seaktif merek lainnya dalam meluncurkan banyak smartphone yang merambah berbagai segmen, ASUS tetap menggarap smartphone premium dengan serius. Hal itu terbukti dengan Zenfone 11 Ultra yang menawarkan spek impresif di segala aspek sehingga membuatnya sangat layak untuk dimiliki, terutama oleh para pengguna setia produk-produk ASUS.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Samuel
EditorSamuel
Follow Us