7 Cara Merawat Headset Kabel Biar Gak Cepat Rusak Sebelah, Cek!

- Jangan pernah menggulung kabel terlalu ketat, karena tekanan ekstrem pada kabel-kabel super tipis di dalamnya bisa membuat headset cepat rusak.
- Cabut headset dengan memegang “kepala” jack-nya, bukan kabelnya, untuk menghindari tekanan hebat pada sambungan rapuh antara kabel dan kepala jack.
- Hindari menaruh headset di saku celana atau dipakai sambil tidur, karena dapat menyebabkan tekanan ekstrem pada kabel internal yang membuat headset cepat rusak.
Pernahkah kamu, pas lagi dengeri lagu favorit, tiba-tiba suara musiknya hilang sebelah. Rasanya hampir semua dari pengguna pernah mengalami “kutukan” headset kabel yang rusak sebelah ini. Entah kenapa, nasib headset kabel seolah sudah ditakdirkan untuk berumur pendek, sehingga memaksa pengguna untuk terus-menerus beli yang baru.
Padahal, seringnya masalah ini bukan disebabkan oleh kualitas headset yang buruk, lho! Penyebab utamanya justru adalah kebiasaan-kebiasaan sepele kamu saat memakai dan menyimpannya. Ingin headset kamu lebih awet dan tidak cepat rusak sebelah? Coba, deh, perhatikan beberapa tips sederhana ini! Simak sampai tuntas, yuk!
1. Jangan pernah menggulung kabel terlalu ketat

Ini bisa jadi adalah dosa terbesar dan paling umum yang sering dilakukan. Sehabis dipakai, kamu mungkin sering menggulung kabelnya sekencang mungkin di sekeliling HP atau jari agar terlihat rapi. Padahal, kebiasaan ini memberikan tekanan ekstrem pada kabel-kabel super tipis di dalamnya, terutama di area pangkal jack dan sambungan ke earpiece. Lama-kelamaan, kabel internal ini akan putus dan bikin headset kabel kamu cepat rusak.
2. Cabut headset dengan memegang “kepala” jack-nya, bukan kabelnya

Ngaku, deh! Kebiasaan malas mencabut headset dengan langsung menarik kabelnya adalah resep jitu untuk bencana. Setiap kali kamu melakukannya, kamu memberikan tekanan hebat pada sambungan rapuh antara kabel dan kepala jack. Cukup beberapa kali tarikan saja, sambungan internalnya pun akan putus sehingga menyebabkan suara kresek-kresek yang menyebalkan. Biasakan untuk selalu memegang bagian "kepala"-nya yang keras saat mencabut, bukan "leher"-nya!
3. Hindari menaruh headset di saku celana

Saku celana, terutama jins yang ketat, adalah "ruang penyiksaan" buat headset kabelmu. Saat kamu memasukkan HP dengan headset yang masih tercolok ke dalamnya, lalu kamu berjalan dan duduk, kabel di bagian pangkal jack akan tertekuk dan tertarik secara paksa dalam posisi yang ekstrem. Cukup beberapa kali saja melakukan ini, dan dijamin kabel internalnya akan rusak, menyebabkan salah satu sisinya mati.
4. Hindari dipakai sambil tidur

Mendengarkan musik sebagai pengantar tidur memang sangat nyaman. Tapi, ini adalah salah satu kebiasaan paling destruktif untuk headset kabel. Saat kamu sudah terlelap, tubuhmu akan bergerak tanpa sadar. Kabel yang menjuntai akan dengan mudah terlilit, tertindih oleh badanmu selama berjam-jam, atau tertarik paksa saat kamu mengubah posisi tidur. Tekanan konstan inilah yang menjadi resep ampuh untuk merusak kabel internalnya secara perlahan.
5. Jauhkan dari cairan dan kelembapan berlebih

Aturan dasar semua barang elektronik juga berlaku di sini, yaitu jauhkan dari cairan! Meski terlihat simpel, bagian earpiece berisi komponen audio yang sangat sensitif. Tetesan air hujan, tumpahan minuman, atau bahkan keringat berlebih saat berolahraga bisa dengan mudah meresap ke dalam dan menyebabkan korsleting atau korosi. Jika ini terjadi, jangan kaget kalau tiba-tiba suara headset jadi mendem atau mati total. Kecuali jika headset kabelmu sudah tersertifikasi tahan air, ya!
6. Gunakan “pelindung kabel” tambahan di titik rawan

Jika kamu mau perlindungan ekstra, coba berikan perlindungan pada kabelmu. Di pasaran, banyak sekali dijual pelindung kabel spiral dengan harga super murah. Cukup lilitkan pelindung ini di dua titik paling rawan putus, yaitu pangkal jack dan sambungan dekat earpiece. Lapisan tambahan ini akan membuat bagian tersebut lebih kaku dan mencegahnya tertekuk terlalu tajam saat tidak sengaja tertarik. Ini adalah jaminan termurah untuk keawetan headset kamu!
7. Simpan di tempat yang benar, jangan dilempar sembarangan

Kebiasaan sepele terakhir adalah soal penyimpanan. Sehabis dipakai, jangan langsung melempar headset ke dalam tas atau laci begitu saja. Kabelnya sangat rentan tersangkut benda lain seperti kunci atau ritsleting yang bisa menyebabkan tarikan fatal. Biasakan untuk menyimpannya di dalam wadah khusus, seperti pouch kecil bawaannya atau hard case. Selain jauh lebih aman dari risiko putus, ini juga akan menjaga earpiece-nya tetap bersih.
Pada akhirnya, “kutukan” headset kabel yang rusak sebelah ini adalah akibat-akibat sepele yang seringnya mungkin kamu abaikan. Mulai dari cara kamu menggulung, mencabut, hingga menyimpannya, semua tips di atas sebenarnya hanya butuh sedikit perhatian ekstra. Semoga dengan menerapkan tips-tips di atas, headset kabel kamu akan awet seumur hidup, ya!