Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fitur Android dan iPhone yang Mirip, Apa Saja Perbedaannya?

ilustrasi HP Android
ilustrasi HP Android (iqoo.com)
Intinya sih...
  • AirDrop dan Quick Share adalah fitur yang sama, digunakan untuk membagikan file dengan cepat melalui bluetooth dan WiFi. AirDrop lebih cepat dan aman daripada Quick Share.
  • ProMotion dan LTPO merupakan teknologi layar OLED yang memungkinkan refresh rate berubah secara otomatis. ProMotion adalah nama khusus iPhone untuk fitur yang sama dengan LTPO.
  • Face ID di iPhone dan face recognition di Android sebenarnya fitur yang sama, namun Face ID lebih canggih, akurat, aman, dan menggunakan sensor khusus. Sementara face recognition di Android tergolong lamban dan kurang aman.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sejak dulu, perdebatan dan persaingan antara HP Android dan iPhone tak pernah usai. Sebab, tiap kubu selalu berusaha memberikan inovasi terbaik, fitur terunik, dan performa tertinggi. Gak cuma itu, bahkan iPhone dan Android juga sering meniru satu sama lain. Tak tanggung-tanggung, saat ini juga ada banyak fitur Android dan iPhone yang mirip, entah dari nama hingga fungsinya.

Contohnya, LTPO dan ProMotion merupakan fitur dan teknologi yang sama. Kemudian, ada juga Quick Share dan AirDrop yang menggunakan konsep dan cara kerja yang mirip. Selain itu, fitur Face ID dan face recognition sebenarnya merupakan dua fitur yang sama. Sebagai pengguna iPhone atau Android, apa kamu sudah tahu tentang semua fitur tersebut?

1. AirDrop dan Quick Share

ilustrasi HP Android
ilustrasi HP Android (iqoo.com)

Sejatinya, AirDrop di iPhone dan Quick Share di Android merupakan fitur yang sama. Dalam hal ini, keduanya merupakan fitur yang digunakan untuk membagikan file dengan cepat, entah itu foto, video, atau file lain. Cara kerjanya juga mirip, yaitu keduanya sama-sama memanfaatkan Bluetooth dan WiFi. Jadi, saat hendak mengirim file HP harus terhubung ke satu jaringan yang sama dengan bantuan WiFi dan Bluetooth.

File yang dikirim lewat AirDrop dan Quick Share tak akan terkompres dan kualitasnya gak akan berkurang. Karena mengandalkan WiFi dan Bluetooth, alhasil jarak perangkat yang hendak mengirim dan menerima file juga harus berdekatan. Lebih lanjut, AirDrop lebih dulu dikembangkan dari Quick Share. Selain itu, AirDrop juga lebih cepat dan keamanannya lebih ketat dari Quick Share.

2. ProMotion dan LTPO

ilustrasi iPhone
ilustrasi iPhone (apple.com)

LTPO merupakan teknologi di layar OLED yang memungkinkan refresh rate berubah secara otomatis sesuai kegiatan di layar. Jadi, saat tidak ada kegiatan di layar refresh rate bisa turun hingga 1Hz. Di sisi lain, refresh rate akan naik menjadi 120Hz saat kamu melakukan scrolling dan bermain game. Nah, kemampuan naik turun refresh rate tersebut juga sering disebut sebagai variable refresh rate.

Uniknya, iPhone tak pernah menggunakan istilah LTPO atau variable refresh rate. Justru, mereka memiliki nama sendiri untuk kedua teknologi tersebut, yaitu ProMotion. Dalam hal ini, nama tersebut memiliki makna kalau layar iPhone merupakan layar pro yang pintar dan bisa menyesuaikan refresh rate dan gerakan layar. Padahal, ProMotion merupakan fitur yang sama dengan LTPO dan variable refresh rate.

3. Face ID dan face recognition

ilustrasi HP Android
ilustrasi HP Android (iqoo.com)

Face recognition merupakan fitur yang membuat kamu bisa membuka HP hanya dengan mendekatkan wajah ke layar. Nah, fitur ini termasuk sistem keamanan biometrik. Jika menggunakan face recognition, kamu gak perlu mengetik pola atau kata sandi. Uniknya, iPhone tidak pernah menggunakan nama face recognition. Sebaliknya, iPhone dan produk Apple lain memiliki nama lain untuk fitur ini, yaitu Face ID.

Sebenarnya, face recognition di Android dan Face ID di iPhone merupakan fitur yang sama dan cara kerjanya juga sama. Namun, Face ID di iPhone lebih canggih, akurat, aman, dan menggunakan sensor khusus. Sementara itu, face recognition di Android tergolong lamban, kurang aman, dan hanya mengandalkan pendeteksian wajah lewat tangkapan foto kamera depan.

4. Touch ID dan fingerprint

ilustrasi iPhone
ilustrasi iPhone (apple.com)

Sama seperti face recognition, sebenarnya Touch ID dan fingerprint merupakan dua hal yang sama. Dalam hal ini, Touch ID hanyalah branding dari Apple agar teknologi fingerprint mereka terkesan unik, canggih, dan ekslusif. Cara kerja Touch ID dan fingerprint di Android juga sama, yaitu kamu hanya perlu menempelkan jari ke sensor dan nantinya layar HP akan terbuka. Sayangnya, iPhone sudah meninggalkan Touch ID. Di sisi lain, Android terus mengembangkan fingerprint hingga muncul berbagai teknologi canggih seperti in display fingerprint.

5. Action Button dan shutter button

ilustrasi iPhone
ilustrasi iPhone (apple.com)

Di saat iPhone memiliki action button maka HP Android memiliki tombol khusus bernama shutter button. Cara penggunaan keduanya sama, yaitu dengan ditekan. Bedanya, shutter button digunakan untuk membuka kamera dan menangkap foto sementara action button digunakan sebagai shortcut untuk membuka aplikasi atau menjalankan perintah. Walau begitu, terkadang shutter button juga bisa dikustomisasi untuk menjalankan perintah lain selain menangkap foto dan membuka kamera.

Ternyata, HP Android dan iPhone mirip seperti kakak adik yang saling meniru satu sama lain. Tentunya, hal ini sangat unik dan membuktikan kalau HP Android dan iPhone tidak sepenuhnya berbeda. Justru, keduanya memiliki banyak kesamaan yang membuat penggunanya merasa familiar. Terkadang, iPhone juga unggul di satu aspek, namun HP Android juga bisa mengejar di aspek lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Tech

See More

5 Fitur Android dan iPhone yang Mirip, Apa Saja Perbedaannya?

27 Sep 2025, 14:52 WIBTech