itel telah meluncurkan dua smartphone baru di Indonesia pada Mei 2025. Salah satunya ialah itel City 100 yang rilis pada paruh pertama bulan Mei 2025. Kemudian, ada itel A90 yang menyusul pada paruh kedua bulan ini.
Keduanya sama-sama menargetkan pertarungan di kelas entry level. Wah, apakah keduanya akan bersaing sengit dan siapa yang lebih unggul? Temukan jawabannya dalam komparasi itel City 100 vs itel A90 di bawah ini!
Kita mulai dengan membahas dapur pacu keduanya yang ternyata mengandalkan prosesor Unisoc. itel City 100 diperkuat Unisoc T7250, sedangkan itel A90 diperkuat Unisoc T7100. Performa kedua prosesor tersebut setara karena punya clock speed maksimal 1,8GHz.
Lalu, itel City 100 dibekali RAM dengan opsi 6GB dan 8GB, menawarkan performa multi tasking lebih unggul dari itel A90 dengan RAM 4GB. Terkait media penyimpanan, keduanya menyediakan memori internal 128GB, kecuali itel A90 yang masih tersedia dalam opsi 64GB. Menariknya, memori internal yang dipakai itel City 100 bertipe UFS 2.2, punya perform abaca dan tulis data lebih unggul dari eMMC 5.1 yang dipakai itel A90.
Beralih ke desainnya, itel City 100 mengusung poni tetesan air yang menyimpan kamera swafoto 8MP. Poni itu berada di tengah atas layar berpanel LCD dengan bentang 6,75 inci, resolusi HD+, refresh rate 90Hz, dan kecerahan puncak 700 nit. Sementara itu, di sisi belakangnya, itel City 100 punya LED flash di sebelah kanan modul persegi panjang. Modul itu memuat tiga lubang dengan hannya dua lubang yang berisi objek, yaitu kamera utama 13MP dan pemancar inframerah.
Sisi depan itel A90 terlihat identik dengan itel City 100 karena juga mengusung poni tetesan air. Akan tetapi, poni tersebut berisi kamera swafoto beresolusi lebih rendah yaitu 5MP. Lalu, layarnya juga berpanel LCD dengan bentang HD+ dan refresh rate 90Hz. Layarnya berukuran sedikit lebih kecil yaitu 6,6 inci, tapi lebih terang dengan kecerahan puncak 1500 nit.
Nah, sisi belakang itel A90 berbeda drastis dari itel City 100. Hal ini terlihat jelas pada modul yang berbentuk persegi. MModul tersebut terinspirasi dari modul iPhone yang punya tiga lubang yang disusun segitiga. Sebanyak dua dari tiga lubang itu berisi kamera utama 13MP dan LED flash, sedangkan lubang yang satu lagi berisi kamera pendamping.
Di sektor energi, kapasitas baterai kedua smartphone itel tersebut selisih 200 mAh. Secara spesifik, baterai itel City 100 berkapasitas 5200 mAh, sedangkan baterai itel A90 berkapasitas 5000 mAh. Hal tersebut juga sebanding dengan daya masuk maksimal untuk tiap smartphone. itel City 100 mendukung pengisian daya 18W, sedangkan itel City A90 mendukung charging 15W.
Kedua smartphone itel ini ternyata mempunyai proteksi debu dan air (IP rating). itel A80 bersertifikasi IP54, sedangkan itel A90 bersertifikasi IP64. Terlihat bahwa keduanya aman terkena cipratan air. Akan tetapi, itel City 100 kedap debu, lebih unggul dari itel A90 yang masih aman kemasukan sebagian debu ke dalam perangkat.
Kedua smartphone tersebut juga sama-sama dilengkapi speaker mono, soket USB Type C, satu mikrofon, audio jack 3,5 mm, tiga slot kartu, pemindai sidik jari di tombol daya, dan itelOS 14 berbasis Android 14. Khusus itel A90, tombol dayanya punya fitur usap ke atas dan bawah untuk melakukan zoom in dan zoom out di aplikasi kamera. Terkait warna, itel City 100 tersedia dalam pilihan navy blue, pure titanium, dan fairy purple, sedangkan starlit black, space titanium, dan aurora blue ialah tiga opsi warna untuk itel A90.
Setelah membandingkan desain dan spesifikasinya, kini saatnya kita melihat perbandingan harga keduanya di bawah ini:
itel A90
itel City 100
Dari komparasi smartphone itel City 100 vs itel A90, terlihat bahwa keduanya punya spesifikasi yang cenderung setara di banyak aspek meskipun desain sisi belakang berbeda drastis. Meski lebih mahal, itel City 100 lebih unggul karena punya resolusi kamera swafoto lebih tinggi, RAM lebih besar, baterai lebih besar, pengisian daya lebih cepat, kekedapan debu, dan pemancar inframerah. Sementara itu, itel A90 memiliki layar lebih terang serta fitur khusus di tombol daya. Menurut kamu, seri apa yang lebih unggul?