"Dengan kecepatan pemrosesan data 8,5Gb/detik, inilah solusi memori yang diciptakan untuk mempersiapkan industri IT yang berkembang pesat di masa depan," tulis Samsung di laman resminya.
Samsung Perkenalkan LPDDR5X DRAM Tercepat, hingga 8,5Gbps!
Sebagai salah satu yang terdepan di sektor teknologi memori, Samsung Electronics tak ingin berhenti tancap gas. Selain mendominasi pasar HP Android, teknologi Low-Power Double Data Rate (LPDDR) Dynamic Random-Access Memory (DRAM) Samsung yang efisien dan hemat daya membuat ponsel cerdas jadi lebih gahar.
Dengan permintaan LPDDR DRAM yang meningkat seiring perkembangan komputasi, perusahaan teknologi dari Korea Selatan ini juga sudah mengumumkan sejak November 2021 tengah membuat teknologi memori tercepat. Hasilnya, pada Selasa (18/10), Samsung mengumumkan teknologi LPDDR5X DRAM terbaru dan tercepat!
1. Mencapai 8,5Gb/detik
Merilis pernyataan resmi, Samsung mengungkapkan bahwa 5G, kecerdasan buatan/AI, realitas tertambah/AR dan realitas virtual/VR, mobil tanpa pengemudi, hingga metaverse adalah tren masa kini. Oleh karena itu, perlu memori dengan kinerja tinggi demi menyokong tren-tren tersebut.
Jawabannya adalah LPDDR5X. Samsung mencatat bahwa LPDDR5X memiliki kecepatan pemrosesan data hingga 8,5Gb/detik. Dengan memanfaatkan lingkungan sinyal antara prosesor aplikasi dan memori, LPDDR5X ini dijamin 1,3 kali lebih cepat dibanding pendahulunya yang berpacu di kecepatan 7,5Gb/detik.
Dengan kapasitas 64GB, LPDDR5X Samsung juga telah mendapatkan sertifikasi Q100 dari Automotive Electronic Council (AEC), yang berarti LPDDR5X ini bisa digunakan juga di mobil. Sertifikasi AEC-Q100 berarti kinerja LPDDR5X Samsung tetap stabil di berbagai medan dan kondisi, sehingga cocok digunakan di mobil masa depan.
2. Lebih hemat daya
Diproduksi dengan fabrikasi 14 nanometer (14nm) dan desain sirkuit inovatif, Samsung menyematkan teknologi Dynamic Voltage and Frequency Scaling (DVFS). Selain kinerja yang gahar, DVFS membuat konsumsi daya LPDDR5X berkurang hampir 20 persen.
Untuk pusat data dan server, Samsung mencatat bahwa konsumsi daya yang rendah di LPDDR5X bisa mengurangi kerugian total biaya kepemilikan (TCO) perusahaan. Selain lebih untung di segi finansial, Samsung menambahkan bahwa penghematan daya juga mengurangi emisi karbon dan panas demi lingkungan Bumi yang lebih baik.
3. Kerja sama Samsung dan Qualcomm
Dengan bangga, Samsung mengumumkan juga bahwa LPDDR5X sudah bisa digunakan oleh Snapdragon di mobile platform-nya. Hal ini disampaikan oleh Executive Vice President of the Memory Product Planning Team Samsung Electronics, Daniel Lee.
"Seiring penggunaan LPDDR menjamur lebih dari smartphone, ke AI dan pusat data, kolaborasi antara memori dan SoC jadi makin penting. Samsung akan terus berkolaborasi dengan Qualcomm Technologies untuk meningkatkan persiapan ekosistem ke standar LPDDR masa depan," tulis Daniel.
Di sisi lain, VP of Product Management Qualcomm Technologies, Inc., Ziad Asghar, juga setuju dengan Daniel. Bekerja sama dengan Samsung, Ziad menekankan visi Qualcomm untuk menanamkan teknologi memori terkemuka di mobile platform Snapdragon untuk kinerja komputasi, gaming, kamera, dan AI terbaik.
"Kami adalah yang pertama di industri mobile untuk menggunakan LPDDR5X berkecepatan 8,5Gb/detik di mobile platform Snapdragon," ujar Ziad.
Teknologi LPDDR5X bukanlah hal baru di industri smartphone. MediaTek sudah menyematkan teknologi serupa di Dimensity 9000 5G yang rilis pada Desember 2021 dan Dimensity 9000+ 5G pada Juni 2022 , sementara Snapdragon 8 Gen 1 dan Snapdragon 8+ Gen 1 masih menggunakan teknologi LPDDR5.
Meski begitu, LPDDR5X yang digunakan oleh MediaTek masih dalam kecepatan 7,5Gb/detik. Dengan kecepatan 8,5Gb/detik, bukan tidak mungkin, seri flagship Snapdragon selanjutnya akan menggunakan LPDDR5X tercepat buatan Samsung.
Mari kita tunggu di Snapdragon Summit 2022 pada pertengahan November 2022 mendatang!
