Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sharp AQUOS R9 Pro vs Samsung Galaxy S24, Duel HP Water Resistant

Sharp AQUOS R9 Pro (kiri) vs Samsung Galaxy S24 (kanan) (sg.sharp | samsung.com)
Sharp AQUOS R9 Pro (kiri) vs Samsung Galaxy S24 (kanan) (sg.sharp | samsung.com)

Musim hujan seperti ini tentu membuatmu was-was jika HP kamu mengalami masalah. Inilah alasan mengapa perangkat yang memiliki perlindungan water resistant sangat diperlukan untuk menjaga keamanan dari cipratan air, hujan deras, atau bahkan insiden tak terduga seperti tercebur ke genangan air. Beruntungnya di segmen high-end, ada dua flagship yang sudah mengusung fitur water resistant adalah Sharp AQUOS R9 Pro dan Samsung Galaxy S24.

Resmi hadir pada pertengahan Februari 2025, Sharp AQUOS R9 Pro tampil mengesankan berkat sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan terhadap debu dan air. Setahun sebelumnya, Samsung Galaxy S24 juga mendapatkan kredensial serupa. Konon, perangkat tersebut dapat bertahan saat terendam air sedalam 1,5 meter selama 30 menit. 

Selain sama-sama mengusung fitur water resistant, mana yang lebih unggul dari aspek lainnya? Apakah Sharp AQUOS R9 Pro tetap mempertahankan posisinya sebagai raja flagship atau justru Samsung Galaxy S24 lebih menonjol berkat fitur canggih dan jaminan usia pakai yang lebih panjang? Simak perbandingan spesifikasi Sharp AQUOS R9 Pro vs Samsung Galaxy S24 berikut untuk menemukan jawabannya!

1. Sharp AQUOS R9 Pro dipuji berkat resolusi lebih tinggi dan panel IGZO OLED yang hemat daya

Sharp AQUOS R9 Pro ditunjang layar Pro IGZO OLED berukuran 6,7 inci (sg.sharp)
Sharp AQUOS R9 Pro ditunjang layar Pro IGZO OLED berukuran 6,7 inci (sg.sharp)

Samsung Galaxy S24 memiliki kemampuan kecerahan layar lebih tinggi dibanding pendahulunya. Sebelumnya, Galaxy S23 hanya mencapai 1750 nit saja. Besaran ini kemudian ditingkatkan lewat Galaxy S24 yang sanggup mencapai angka 2600 nit. Peningkatan hampir 50 persen ini membuatnya lebih nyaman digunakan di luar ruangan, terutama dalam kondisi cahaya terang. Konten tulisan pun masih bisa terbaca jelas tanpa kesulitan.

Ukuran layarnya sedikit lebih besar yakni 6,19 inc menggunakan panel Dynamic AMOLED 2x. Panel ini berkontribusi pada visibilitas yang lebih baik di bawah sinar matahari. Resolusi Full HD+ (1080 x 2340 piksel) dan kerapatan 416 ppi memastikan warna serta kontras tetap nyaman dipandang dalam berbagai kondisi pencahayaan.

Di sisi lain, Sharp AQUOS R9 Pro menawarkan teknologi layar yang tak kalah canggih. Ditunjang layar Pro IGZO OLED berukuran 6,7 inci, smartphone ini menghadirkan visual tajam dan jernih beresolusi 1440 x 3120 piksel dan kepadatan 513 ppi. Teknologi ini uga dirancang hemat daya sehingga menjaga kualitas warna dan detail tanpa mengorbankan efisiensi baterai.

2. Chipset Samsung Galaxy S24 meraih skor benchmark AnTuTu lebih tinggi daripada Sharp AQUOS R9 Pro

Samsung Galaxy S24+ ditenagai oleh chipset Exynos 2400 (semiconductor.samsung.com)
Samsung Galaxy S24+ ditenagai oleh chipset Exynos 2400 (semiconductor.samsung.com)

Untuk pasar Indonesia, Samsung Galaxy S24 dibekali chipset Exynos 2400. Chipset ini dibangun menggunakan proses manufaktur 4 nm LPP dari Samsung dan mengusung 10 inti CPU. Konfigurasinya terdiri dari satu core utama Cortex X4 (3,2 GHz), dua core Cortex A720 (2,9 GHz), tiga core Cortex A720 (2,6 GHz), serta empat core Cortex A520 (1,9 GHz) untuk efisiensi daya. Untuk grafis, Exynos 2400 mengandalkan GPU Xclipse 940 (1009 MHz) berbasis RDNA 3 dari AMD. GPU ini mendukung fitur ray tracing, reflection, shadow rendering, dan global illumination yang berkontribusi untuk meningkatkan kualitas grafis saat bermain game.

Menurut GSMArena, meski Galaxy S24 dan S24+ menggunakan chipset yang sama, skor AnTuTu v10 keduanya sedikit berbeda. Galaxy S24 mencatatkan skor 1.809.508 poin, sementara S24+ memperoleh 1.806.918 poin. Skor ini masih berada di bawah Galaxy S24 Ultra yang menggunakan Snapdragon 8 Gen 3. Pada pengujian GeekBench, Galaxy S24 meraih skor 1.958 untuk single-core dan 6.259 untuk multi-core. Hasil ini tidak jauh berbeda berdasarkan pengujian yang dilakukan Tech Spurt yang mencatat skor 2.045 untuk single-core dan 6.533 untuk multi-core.

Di sisi lain, Sharp AQUOS R9 Pro hadir ditenagai chipset Snapdragon 8s Gen 3 yang mengusung prosesor octa-core. Performa chipset ini cukup tangguh untuk gaming berat hingga streaming video berkualitas tinggi. Berdasarkan data NanoReview, Snapdragon 8s Gen 3 mencatat skor 1.494.441 poin di AnTuTu v10. Pada GeekBench 6, chipset ini meraih 2.019 poin untuk single-core dan 5.570 poin untuk multi-core.

3. Sharp AQUOS R9 Pro unggul karena memiliki sensor kamera besar

komposisi kamera Sharp AQUOS R9 Pro (sg.sharp)
komposisi kamera Sharp AQUOS R9 Pro (sg.sharp)

Galaxy S24 menggunakan focal length 67mm. Besaran ini sedikit lebih kecil dibandingkan Galaxy S23 yang memiliki 70mm. Jika dibandingkan Galaxy S24+, tidak ada perbedaan sama sekali di sektor kamera. Keduanya mengusung konfigurasi tiga kamera belakang, terdiri dari:

  • Kamera utama 50 MP (f/1.8) menggunakan sensor Samsung ISOCELL (S5K)GN3 berukuran 1/1.56 inci. Kamera ini memiliki focal length 24mm dan dilengkapi Dual-pixel PDAF serta OIS untuk stabilisasi.
  • Kamera ultrawide 12 MP (f/2.2) memiliki focal length 26mm dan sudut pandang 120 derajat. Kamera ini didukung fitur Super Steady Video untuk menghasilkan rekaman yang lebih stabil.
  • Kamera telefoto 10 MP (f/2.4) memakai sensor Samsung ISOCELL (S5K)3K1 berukuran 1/3.94 inci dan focal length 67mm. Kamera ini mampu melakukan optical zoom hingga 3x serta didukung PDAF dan OIS agar hasil foto tetap tajam dan stabil.

Samsung Galaxy S24 dan S24+ mendapatkan peningkatan pada sisi perangkat lunak. Keduanya dilengkapi fitur ProVisual AI Engine yang meningkatkan kualitas gambar dalam kondisi minim cahaya. Teknologi AI juga memungkinkan perangkat ini mengonversi video 30 fps menjadi slow motion 120 fps dengan interpolasi frame. Samsung turut menghadirkan fitur HDR untuk aplikasi pihak ketiga seperti Instagram. Fitur Super Live HDR juga tersedia sehingga memungkinkan efek rentang dinamis terlihat langsung sehingga hasil akhir sesuai tampilan preview.

Dari segi perekaman, Galaxy S24 mampu merekam video hingga 8K 30 fps atau 4K 60 fps berkat dukungan HDR10+, stereo sound recording, dan gyro-EIS. Sementara itu, kamera depan 12 MP (f/2.2) hanya mendukung perekaman hingga 4K 60 fps dan dibekali HDR10+.

Sementara itu, Sharp AQUOS R9 Pro juga memiliki tiga kamera belakang beresolusi 50,3 MP masing-masing. Kamera telefoto 65mm (f/2.6) menawarkan optical zoom 2,8x dan digital zoom hingga 30x. Sensor berukuran 1/1.56 inci ini dilengkapi OIS dan mendukung perekaman video Dolby Vision. Kamera utama menggunakan sensor lebih besar yakni 1/0.98 inci. Sensor ini bahkan melampaui beberapa sensor 1 inci di smartphone flagship. Lensa 23mm (f/1.8) dan dibekali fitur OIS memungkinkan lebih banyak cahaya masuk sehingga meningkatkan kualitas foto di berbagai kondisi. Kamera ketiga adalah ultrawide 13mm (f/2.2) dibekali sudut pandang 122 derajat yang juga berfungsi untuk fotografi makro.

Di bagian depan, Sharp AQUOS R9 Pro memiliki kamera selfie 50,3 MP dibekali lensa 23mm (f/2.2) dan sudut pandang 84 derajat. Uniknya, perangkat ini dilengkapi tombol shutter fisik di sisi bodi yang memungkinkan pengguna mengakses aplikasi kamera cukup sekali tekan saja. Tombol ini juga berfungsi seperti kamera digital di mana hanya menekannya setengah bakal langsung mengunci fokus.

4. Samsung Galaxy S24 lebih nyaman digenggam

potret Samsung Galaxy S24 (samsung.com)
potret Samsung Galaxy S24 (samsung.com)

Dari segi desain, Samsung tetap mempertahankan ciri khas generasi sebelumnya. Tiga kamera belakang tersusun vertikal dan menggunakan material yang sama seperti sebelumnya. Jika diperhatikan lebih dekat, Samsung Galaxy S24 memiliki frame lebih datar yang selaras dengan layar dan bodinya. Sensasinya mirip saat menggenggam iPhone yang juga mengusung frame datar.

Bezel layar kini lebih tipis, bahkan dibandingkan Galaxy S24+. Rasio layar ke bodi mencapai 86,8 persen untuk model 6,1 inci. Sedangkan Galaxy S24+ memiliki rasio 90,9 persen dan layar berukuran 6,2 inci. Dimensinya yang ringkas membuatnya nyaman digenggam. Melalui ukuran 147 x 70,6 x 7,6 mm dan bobot hanya 167 gram, perangkat ini ergonomis serta mudah disimpan di kantong atau tas kecil. Untuk ketahanan, Samsung Galaxy S24 menggunakan frame aluminium seperti pendahulunya. Bagian bodi dilindungi Gorilla Glass Victus 2 yang mampu menahan goresan dan benturan benda keras. 

Di sisi lain, Sharp AQUOS R9 Pro terasa lebih berat saat digenggam karena bobotnya mencapai 229 gram. Berat ini jauh di atas rata-rata smartphone yang umumnya di bawah 200 gram. Ketebalannya mencapai 9,3 mm yang mana lebih besar dibandingkan perangkat lain yang berkisar antara 7-8 mm. Sebagai perangkat flagship, Sharp AQUOS R9 Pro juga memiliki sertifikasi IP68 sehingga tahan terhadap debu dan air. Begitu pula Samsung Galaxy S24 yang juga memiliki sertifikasi serupa.

Modul kamera berukuran besar, hampir memenuhi separuh bagian belakang dan menonjol dari permukaan bodi. Desainnya cenderung kotak dan sudut layar melengkung serta bingkai datar, membuatnya terasa lebih tebal dibandingkan smartphone yang punya bingkai melengkung. Untuk mengurangi efek licin, bodinya dilapisi tekstur khusus yang juga membantu mengurangi jejak sidik jari.

5. Sharp AQUOS R9 Pro unggul dari segi baterai

Sharp AQUOS R9 Pro hadir berkat sistem pendingin vapor chamber yang menyalurkan panas ke modul berbentuk cincin di sekitar sistem kamera (sg.sharp)
Sharp AQUOS R9 Pro hadir berkat sistem pendingin vapor chamber yang menyalurkan panas ke modul berbentuk cincin di sekitar sistem kamera (sg.sharp)

Samsung Galaxy S24 menawarkan kapasitas baterai yang cukup andal sebesar 4.000 mAh. Kapasitas ini sedikit lebih besar dari Galaxy S23 yang hanya mampu bertahan di 3.900 mAh. Kapasitas memang bukan satu-satunya faktor yang menentukan daya tahan, tetapi tetap menjadi pertimbangan penting sebelum membeli smartphone.

Meskipun selisih kapasitas baterainya cukup signifikan dibanding Galaxy S24+, ketahanan baterainya tetap relatif mirip. Berdasarkan klaim dari Samsung, Galaxy S24 mampu bertahan hingga 29 jam untuk menonton video, sementara Galaxy S24+ mencapai 31 jam.

Mengacu pada pengujian GSMArena, Galaxy S24 mencatat skor ketahanan 12 jam 6 menit, lebih unggul dibandingkan Galaxy S23 yang hanya 11 jam 27 menit. Rinciannya, Galaxy S24 mampu bertahan hingga 23 jam 26 menit untuk menelepon, 17 jam 40 menit untuk menonton video, 9 jam 46 menit untuk browsing, dan 7 jam 34 menit saat bermain game.

Di sisi lain, Sharp AQUOS R9 Pro hadir berkat sistem pendingin vapor chamber yang menyalurkan panas ke modul berbentuk cincin di sekitar sistem kamera. Cincin ini juga berfungsi sebagai dudukan aksesori kamera seperti filter ND. Smartphone ini mengandalkan baterai 5.000 mAh dan dilengkapi fast charging 30 W. Sharp AQUOS R9 Pro juga sudah berjalan di sistem operasi Android 14.

6. Keduanya layak disematkan menjadi HP water resistant di kelas smartphone high-end

Sharp AQUOS R9 Pro (kiri) vs Samsung Galaxy S24 (kanan) (sg.sharp | samsung.com)
Sharp AQUOS R9 Pro (kiri) vs Samsung Galaxy S24 (kanan) (sg.sharp | samsung.com)

Berdasarkan ulasan perbandingan Sharp AQUOS R9 Pro vs Samsung Galaxy S24, bisa dibilang kedua smartphone ini memiliki ketahanan air yang cukup baik. Hal tersebut didukung melalui sertifikasi IP68 dimana Samsung Galaxy S24 tahan air hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit di air tawar. Sementara, Sharp AQUOS R9 Pro mampu memberikan perlindungan terhadap sapuan debu dan cipratan air. 

Namun, menilik aspek lain tentu setiap orang memiliki preferensi tersendiri. Bila kamu orientasinya lebih ke fotografi, disarankan untuk memilih Sharp AQUOS R9 Pro. Kualitas hasil foto profesional walaupun diatur menggunakan tombol shutter fisik layaknya kamera manual. Layarnya juga lebih tajam dan hemat daya karena beresolusi tinggi. Di sisi lain, kalau kamu mengejar performa yang gahar, Samsung Galaxy S24 jadi pilihan paling seimbang. Aspek layar, fitur-fitur AI yang canggih, bahkan usia pakai yang lebih panjang juga bisa menjadi pertimbangan kamu sebelum membeli smartphone ini. Apalagi Samsung Galaxy S24 Series bakal dapat pembaruan stabil One UI 7 pada Maret 2025 yang mana usia pakainya sampai 7 tahun (tahun 2031). Sementara, Sharp AQUOS R9 Pro hanya memiliki usia pakai 5 tahun saja dan mendapat pembaruan 3 OS.

Untuk harga, Sharp AQUOS R9 Pro dibanderol mulai dari Rp17.999.000 untuk varian 12 GB/512 GB dan sudah tersedia di toko Erafone serta e-commerce seperti Cocorolife, Tokopedia, dan Shopee. Sementara itu, Samsung Galaxy S24 dijual seharga Rp15.999.000 untuk konfigurasi memori 8 GB/512 GB. Siap memilih salah satu dari keduanya? Pastikan kamu mempertimbangkan spesifikasi yang paling sesuai dengan kebutuhan sebelum membeli!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Reyvan Maulid
EditorReyvan Maulid
Follow Us