Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Snapdragon 8 Gen 3 vs MediaTek Dimensity 8200, Mana yang Lebih Unggul?

Snapdragon 8 Gen 3 (kiri) vs MediaTek Dimensity 8200 (kanan) (qualcomm.com | mediatek.com)

Indonesia merupakan salah satu pasar potensial untuk smartphone yang ditenagai chipset Snapdragon 8 Gen 3. Melansir Pricebook dan CNN Indonesia, iQOO 12 mencatat sejarah sebagai HP pertama di Indonesia yang mengusung chipset tersebut saat dirilis pada 2023. Kehadiran iQOO 12 lantas memicu persaingan antar brand dalam merilis HP andalan mereka yang ditenagai Snapdragon 8 Gen 3. Popularitas chipset ini semakin melejit setelah meraih peringkat 6 dari 180 chipset berdasarkan data dari NanoReview dengan rating 93/100.

Jika Snapdragon 8 Gen 3 menyasar konsumen kelas atas, lain halnya MediaTek Dimensity 8200. Chipset ini menyuguhkan performa kelas atas, namun sangat ramah di kelas menengah karena harganya lebih terjangkau. Dari segi performa, Dimensity 8200 tidak terpaut jauh dari HP flagship. Berdasarkan data yang sama, chipset ini menempati peringkat 35 dengan rating 54/100. Lantas, manakah yang lebih unggul di antara kedua chipset ini? Mari simak ulasan perbandingan Snapdragon 8 Gen 3 vs MediaTek Dimensity 8200 berikut!

1. Performa Snapdragon 8 Gen 3 lebih gahar dan gesit

Snapdragon 8 Gen 3 (qualcomm.com)

Kalau kamu mencari prosesor yang mampu menangani tugas berat tanpa hambatan, Snapdragon 8 Gen 3 adalah pilihan yang tepat. Dibangun menggunakan arsitektur 1+5+2, prosesor ini memiliki inti Cortex-X4 yang siap menangani beban kerja paling berat seperti gaming kelas atas dan pengeditan video 4K. Tidak hanya itu, kombinasi inti performa dan efisiensi yang dimilikinya memastikan transisi mulus antar aplikasi sehingga pengalaman multitasking terasa begitu ringan dan cepat. Kamu tidak perlu khawatir soal lag atau stuttering karena prosesor ini dirancang untuk memberikan kinerja maksimal di berbagai skenario penggunaan.

Jika dibandingkan Dimensity 8200, perbedaan performanya cukup jelas. Dimensity 8200 memang dibekali inti Cortex-A78 yang cukup tangguh untuk multitasking harian, tetapi dalam skenario yang lebih berat seperti gaming dengan grafis tinggi atau rendering video, performanya tidak sekuat Snapdragon 8 Gen 3. Kamu akan merasakan perbedaan terutama dalam kecepatan eksekusi tugas-tugas berat, di mana Snapdragon 8 Gen 3 mampu menyelesaikan proses lebih cepat dan efisien. Jika kamu menginginkan performa terbaik di kelas flagship maka Snapdragon 8 Gen 3 sangat layak untuk diandalkan.

2. Fitur Ray Tracing yang ada pada Snapdragon 8 Gen 3 siap memanjakan para gamer

Fitur Ray Tracing yang ada pada Snapdragon 8 Gen 3 siap memanjakan para gamer (youtube.com/Snapdragon)

Para gamer akan semakin dimanjakan berkat fitur Ray Tracing yang hadir pada Snapdragon 8 Gen 3. Teknologi ini mensimulasikan pencahayaan secara natural sehingga membuat bayangan dan refleksi dalam game tampak lebih hidup. Dukungan refresh rate hingga 144Hz memastikan pengalaman gaming tetap mulus tanpa screen tearing atau lag. GPU Adreno 750 juga menjaga performa tetap stabil, bahkan saat bermain dengan pengaturan grafis tinggi.

Sebaliknya, Dimensity 8200 mengandalkan GPU Mali-G610 yang cukup bertenaga untuk menjalankan game populer. Namun, tanpa dukungan Ray Tracing, kualitas visualnya tidak sebaik Snapdragon 8 Gen 3. Untuk game berat seperti PUBG atau Genshin Impact, pengaturan grafis mungkin perlu disesuaikan agar tetap lancar. Jika mengutamakan grafis terbaik dan performa maksimal, Snapdragon 8 Gen 3 layak menjadi opsi terbaik.

3. Snapdragon 8 Gen 3 sanggup mendukung kamera hingga 200MP dan fitur canggih seperti HDR dan perekaman video 8K

Samsung Galaxy S24 Ultra dibekali chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan memiliki kamera 200 MP (samsung.com)

Snapdragon 8 Gen 3 menghadirkan pengalaman fotografi dan videografi yang lebih canggih dibandingkan Dimensity 8200. Prosesor ini mendukung kamera hingga 200MP, menghasilkan detail gambar yang tajam dan jernih. Fitur HDR serta perekaman video 8K memungkinkan pembuatan konten berkualitas profesional langsung dari smartphone. AI canggih yang tertanam di dalamnya juga meningkatkan kualitas gambar berkat pemrosesan otomatis sehingga menghasilkan warna lebih hidup dan kontras lebih seimbang.

Dimensity 8200 mendukung kamera hingga 108MP hingga perekaman maksimal 4K. Hasilnya cukup baik untuk pengguna kasual, tetapi perbedaannya terasa saat mengambil foto beresolusi tinggi atau merekam video dengan kualitas terbaik. Snapdragon 8 Gen 3 memberikan fleksibilitas lebih bagi kreator konten yang mengutamakan detail dan kejernihan. Jika mencari smartphone yang unggul dari segi aspek kamera, Snapdragon 8 Gen 3 menawarkan performa yang begitu mengesankan.

4. Dimensity 8200 lebih unggul dalam efisiensi daya

Dimensity 8200 (mediatek.com)

Dimensity 8200 lebih unggul dalam efisiensi daya dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3. Teknologi MediaTek 5G UltraSave membantu mengurangi konsumsi daya saat terhubung ke jaringan 5G. Smartphone yang dibekali chipset ini dapat bertahan lebih lama untuk penggunaan harian, terutama bagi pengguna yang sering streaming, browsing, atau menjalankan aplikasi berbasis internet. Pengelolaan daya yang optimal juga mengurangi frekuensi pengisian ulang baterai.

Snapdragon 8 Gen 3 tetap mengutamakan performa tinggi meskipun menggunakan fabrikasi 4nm untuk efisiensi daya. Konsumsi daya lebih besar saat menjalankan tugas berat seperti gaming atau pengeditan video. Bagi yang mencari daya tahan baterai lebih lama dan lebih hemat daya, Dimensity 8200 bisa menjadi opsi yang menarik untuk dilirik.

5. Dari segi konektivitas, Snapdragon 8 Gen 3 lebih future-proof

Konfigurasi Snapdragon® X75 5G Modem-RF (qualcomm.com)

Konektivitas menjadi faktor penting dalam memilih smartphone, dan Snapdragon 8 Gen 3 menawarkan keunggulan di aspek ini. Modem Snapdragon X75 5G menghadirkan kecepatan internet lebih tinggi serta koneksi lebih stabil dibandingkan Dimensity 8200. Dukungan terhadap mmWave 5G membuatnya lebih siap menghadapi perkembangan jaringan 5G. Snapdragon 8 Gen 3 juga sudah kompatibel melalui kehadiran Wi-Fi 7 yang memungkinkan transfer data lebih cepat dan latensi lebih rendah dibandingkan Wi-Fi 6. Fitur ini mampu meningkatkan pengalaman streaming, gaming online, dan transfer file berkat responsivitas lebih baik.

Sebaliknya, Dimensity 8200 masih mengandalkan modem 5G UltraSave yang lebih hemat daya, tetapi kalah dalam kecepatan dan stabilitas dibandingkan Snapdragon X75. Dukungan maksimalnya hanya sampai Wi-Fi 6, yang dalam beberapa tahun ke depan bisa terasa kurang optimal dibandingkan Wi-Fi 7. Bagi kamu yang mendambakan smartphone dengan fitur konektivitas terbaik, Snapdragon 8 Gen 3 adalah pilihan tepat.

6. Skor pengujian benchmark AnTuTu antara Snapdragon 8 Gen 3 vs Dimensity 8200

pengujian benchmark AnTuTu chipset Snapdragon 8 Gen 3 (nanoreview.net)

Skor pengujian benchmark AnTuTu merupakan patokan performa chipset ditinjau dari kemampuan keseluruhan dalam menangani berbagai tugas, termasuk CPU, GPU, memori, dan pengalaman pengguna secara umum. Berdasarkan data NanoReview per 15 Februari 2025, MediaTek Dimensity 8200 meraih skor 929.083 poin. Angka ini kemudian lebih besar bila dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3 yang sukses menyabet skor 2.055.961 poin. Dalam pengujian lain menurut GeekBench 6 berdasarkan sumber yang sama, Snapdragon 8 Gen 3 meraih skor 2193 poin untuk single-core dan 7304 untuk multi-core. MediaTek Dimensity 8200 juga meraih skor 1224 untuk single-core dan 3891 untuk multi-core.

Berdasarkan perbandingan spesifikasi di atas, Snapdragon 8 Gen 3 unggul hampir di semua aspek. Prosesor ini cocok bagi pengguna yang menginginkan performa tinggi, pengalaman gaming yang lebih mulus, kamera canggih, dan konektivitas lebih cepat, meskipun harganya lebih mahal. Di sisi lain, Dimensity 8200 menjadi pilihan ideal bagi pengguna yang mencari performa solid namun harganya lebih terjangkau. Berkat efisiensi daya yang lebih baik, chipset ini tetap mampu mendukung aktivitas gaming dan multitasking.

Berdasarkan komparasi chipset Snapdragon 8 Gen 3 vs MediaTek Dimensity 8200, pada akhirnya Snapdragon 8 Gen 3 lebih unggul secara keseluruhan. Walau begitu, Dimensity 8200 tetap menawarkan nilai menarik bagi pengguna yang minim bujet. Menurutmu, apakah Snapdragon 8 Gen 3 layak disebut sebagai pemenang dalam battle kali ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Reyvan Maulid
EditorReyvan Maulid
Follow Us