Xiaomi 14 vs ASUS ROG Phone 8, Adu Spek Terbaik Selisih Rp1 Juta Saja!

Mari mengengok eksteriornya lebih dulu. Dimulai dari Xiaomi 14. Pada bagian depan ada layar yang dikelilingi bezel tipis. Bergese ke sisi atas ada punch hole serta earpiece yang memuat speaker dan mikrofon. Sementara itu, pada bagian belakang ada modul yang memuat LED flash, tiga kamera, mikrofon, dan pemancar inframerah.

Lalu, bingkai kiri dan atasnya polos. Ada tombol pengatur volume speaker dan tombol daya pada bingkai kanan. Sementara pada bingkai bawah ada dua mikrofon, soket USB Type C, speaker, dan dua slot kartu SIM. Dengan begitu, Xiaomi 14 mengusung speaker stereo dan empat mikrofon.

ASUS ROG Phone 8 juga punya bezel tipis yang mengelilingi layarnya. Pada bagian depan, ada punch hole serta speaker yang menyatu dengan earpiece. Beralih ke bagian belakang, ada logo ROG dengan lampu RGB yang bisa berubah warna serta modul berisi LED flash dan tiga kamera.

Tak seperti Xiaomi 14, keempat bingkai ASUS ROG Phone 8 memiliki komponen. Ada soket USB pada bingkai kiri dan satu mikrofon pada bingkai atas. Pada bingkai kanannya, ada tombol pengatur volume speaker, tombol daya, serta tombol air trigger (fungsinya seperti tombol R1 dan L1 pada joystick PlayStation) yang sudah menjadi ciri khas ROG Phone. Sementara itu, pada bingkai bawah, ada speaker, mikrofon, soket USB Type C, dua slot kartu SIM, dan audio jack 3,5 mm.

Kembali ke bagian depan, Xiaomi 14 punya layar dengan panel AMOLED, bentang 6,36 inci, resolusi 1200 x 2670 piksel (1,5K), refresh rate 120Hz, dan kecerahan puncak 3000 nit. Layarnya aman dari benturan dan goresan karena dilindungi Gorilla Glass Victus. Fitur layar AMOLED tersebut juga memungkinkan Xiaomi 14 memiliki pemindai sidik jari yang diletakkan di dalamm layar. Lalu, di dalam punch hole, ada kamera 32MP yang sanggup merekam video hingga 4K@60fps.

ASUS ROG Phone 8 juga punya layar dengan panel AMOLED yang mendukung pemakaian pemindai sidik jari di dalam layar. Layarnya lebih memukau untuk bermain game karena lebih luas dengan bentang 6,78 inci dan lebih mulus dengan refresh rate hingga 165Hz. Namun, resolusi dan kecerahan puncak layarnya sedikit lebih rendah dari Xiaomi 14, yaitu 1080 x 2400 piksel (Full HD+) dan 2500 nit berturut-turut. Akan tetapi, layarnya dilindungi kaca yang lebih kokoh, yaitu Gorilla Glass Victus 2. Di dalam punch hole juga ada kamera beresolusi 32MP. Namun, dukungan perekaman videonya hanya mencapai 1080p@30fps.

Di bagian belakang Xiaomi 14, ada tiga kamera yang masing-masing beresolusi 50MP hasil kolaborasi Xiaomi dengan Leica. Kamera utamanya memakai sensor Light Fusion 900 dan memiliki diafragma f/1.6, OIS, dan auto focus. Kamera yang kedua ialah kamera ultrawide dengan diafragma f/2.2 dan luas pandang 115 derajat. Berikutnya ada kamera telefoto dengan diafragma f/2.0, OIS, dan perbesaran optik 3,2 kali. Kamera telefotonya dilengkapi auto focus sehingga bisa mengambil foto makro dengan jarak terdekat 10 cm dari objek. Kamera utamanya bisa merekam video 8K@24fps, 4K@30fps/60fps, dan 1080p@30fps/60fps.

Sementara itu, konfigurasi tiga kamera belakang ASUS ROG Phone 8 ialah kamera utama, kamera ultrawide, dan kamera makro. Kamera utamanya beresolusi 50MP dengan sensor Sony IMX890, diafragma f/1.9, OIS, dan 6-axis gimbal stabilization. Berikutnya ialah kamera ultrawide 13MP dengan diafragma f/2.2 dan luas pandang 120 derajat. Kemudian, yang terakhir ialah kamera makro 5MP dengan diafragma f/2.4. Dukungan perekaman video untuk kamera utamanya sama dengan kamera utama Xiaomi 14.

Di sektor energi, Xiaomi 14 dibekali baterai 4610 mAh. Kapasitas tersebut terbilang kecil mengingat bodinya yang juga agak kecil dengan layar 6,36 inci. Akan tetapi, baterainya mendukung pengisian daya 90W dan wireless charging 50W.

Di sisi lain, baterai ASUS ROG Phone 8 berkapasitas lebih besar, yakni 5500 mAh, tetapi mendukung pengisian daya lebih lambat 65W serta wireless charging 15W. Keduanya juga bisa mengisi daya perangkat lain dengan fitur reverse charging. Menariknya, sebagai sebuah smartphone gaming, ASUS ROG Phone 8 punya bypass charging mode melalui soket USB di bingkai kiri. Fitur itu bakal membantu memperpanjang usia baterai ketika kamu bermain game sambil melakukan pengisian daya terus-menerus.

Keduanya langsung menjalankan sistem operasi terkini Android 14. Antarmukanya tentu berbeda tergantung merek, yaitu HyperOS (Xiaomi) dan ROG UI (ASUS). Nah, Xiaomi menjanjikan software update 4 tahun dan security update 5 tahun untuk Xiaomi 14. Itu artinya, unit ini bakal bisa mendapatkan Android 18. Di sisi lain, ASUS hanya memberikan software update 2 tahun dan security update 4 tahun. Maka dari itu, ROG Phone 8 hanya bakal mendapatkan sistem operasi paling maksimal di Android 16.

Baik Xiaomi 14 maupun ASUS ROG Phone 8 sama-sama ditopang prosesor Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3. Di Indonesia, keduanya tersedia dalam satu varian dengan RAM 12GB bertipe LPDDR5X dan memori internal 256GB bertipe UFS 4.0. Lalu, keduanya kedap debu dan air karena bersertifikasi IP68. Keduanya juga mendukung display out melalui soket USB Type C untuk meneruskan tampilan layar smartphone ke monitor eksternal.

Di Indonesia, Xiaomi 14 hadir dengan punggung kaca yang tersedia dalam pilihan warna black, white, dan jade green. Patokan harga resminya ialah Rp11,9 juta. Sementara itu, phantom black dan storm grey adalah dua opsi warna untuk punggung ROG Phone 8 yang juga berbahan kaca. Menariknya, ASUS menjualnya dengan harga Rp1 juta lebih murah dari pesaingnya, yakni Rp10,9 juta saja. Seperti ROG Phone generasi sebelumnya, ROG Phone 8 tentunya dibekali berbagai fitur dan mode gaming serta berbagai aksesori yang membuatnya menjadi smartphone gaming brilian yang berbeda dengan smartphone biasa.

Kedua smartphone ini tentu menargetkan segmen yang berbeda. Xiaomi 14 ialah smartphone papan atas yang menawarkan kamera yang fantastis, empat mikrofon, bodi kecil, pengisian daya lebih cepat baik melalui kabel maupun secara nirkabel, pemancar inframerah, dan software update lebih panjang. Di sisi lain, meski punya beberapa kekurangan di beberapa aspek dari Xiaomi 14, ROG Phone 8 tetap menjadi gaming smartphone impian dengan adanya logo ROG dengan lampu RGB di punggung, audio jack 3,5 mm, bypass charging mode, dan berbagai fitur lain yang memanjakan pengalaman bermain game dengan ROG Phone 8. Sebelum menentukan pilihan, kamu perlu memastikan apa tujuan utamamu agar lebih sesuai dengan apa yang kamu butuhkan, ya!