7 Alternatif Game FPS Terbaik untuk Pencinta Valorant
valorant.fandom.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Valorant merupakan game first-person hero-shooter yang dikembangkan oleh Riot Games. Game yang bisa diunduh dan dimainkan secara gratis ini terbilang masih muda, namun telah memiliki banyak pemain kompetitif di seluruh dunia dengan popularitas yang terus naik secara signifikan.
Salah satu keunikan yang diusung Valorant adalah hero yang dimiliki memiliki skill sendiri yang dapat memberi keuntungan di arena pertarungan. Valorant sejatinya tidak sendiri, karena ada cukup banyak game FPS serupa dengan konsep atau pendekatan yang tidak jauh berbeda. Berikut 7 di antaranya.
1. Team Fortress 2
Team Fortress bisa dibilang merupakan “kakek” dari genre hero-shooter dan menjadi salah satu alasan mengapa game seperti Valorant dibuat. Di game keduanya yaitu Team Fortress 2, pemain bahkan diberi kesempatan untuk menggunakan karakter dengan class yang sama lebih dari satu di kedua tim.
Team Fortress 2 memiliki 9 karakter berbeda untuk dipilih, masing-masing dengan senjata dan keunikan masing-masing. Selain senjata mainstream seperti shotgun dan pistol, pada game buatan Valve ini pemain juga bisa meng-unlock sebagai spesial seperti panah misalnya.
2. Borderlands 3
Untuk mereka yang suka dengan sebagian besar aspek yang ditawarkan Valorant namun benci dengan elemen kompetitifnya, Borderlands 3 jadi alternatif terbaik. Game ini juga cocok untuk mereka yang menikmati sistem loot dan elemen RPG.
Borderlands 3 sendiri merupakan game terbaru dari seri Borderlands garapan Gearbox Software yang dilengkapi dengan banyak karakter dengan beragam playstyle unik. Game ini yang satu ini memiliki banyak varian senjata, skill, item untuk digunakan bertualang di dunia uniknya. Mereka yang tertarik juga bisa memainkan game ini secara co-op.
3. Counter Strike: Global Offensive
Counter Strike: Global Offensive atau yang biasa disingkat CS:GO merupakan salah satu game FPS “awet” yang ketenarannya tidak menunjukkan penurunan drastis. Pemain bekerja sama sebagai tim pada game buatan Valve ini, mengambil alih peran teroris atau counter-teroris.
Pada game ini, senjata menjadi sesuatu yang mematikan, bidikan presisi jadi hal yang sangat penting dan positioning sangatlah penting. Yang menarik, sistem toko yang ditampilkan di Valorant di tiap ronde, dapat terlihat jelas jika itu terinspirasi oleh sistem yang sama yang dimiliki oleh CS:GO.
Baca Juga: 7 Game Android Offline Bergenre FPS dengan Grafis Terbaik
4. Apex Legends
Editor’s picks
Apex Legends mengombinasi genre hero-shooter dengan battle-royale untuk menciptakan sebuah esensi kompetitif yang menarik sekaligus adiktif. Bagian terbaiknya, sama seperti kebanyakan game di daftar ini, Apex Legends free-to-play alias bisa dimainkan secara gratis.
Apex Legends sendiri menggunakan pendekatan via season atau musim dengan senjata, karakter dan skin secara konsisten dirilis dan ditawarkan kepada pemain. Itulah kenapa sejak dirilis pada awal 2019, hingga kini Apex Legends masih terasa fresh dengan jumlah pemain masif yang terus terjaga.
5. Overwatch
Sebelum Valorant muncul, Overwatch jadi salah satu game hero-shooter terpopuler. Meski kini tidak sepopuler dahulu, Overwatch tidak pernah kehilangan cita rasa menyenangkan, seru dan kompetitif yang dimilikinya. Tidak seperti Valorant, Overwatch lebih dominan ke elemen hero ketimbang shooter, dengan tiap karakter terasa sangat berbeda satu sama lain.
Dalam game ini, komposisi tim memainkan peran yang sangat besar dalam sebuah match. Selain itu, strategi yang baik juga sangat penting di samping mengetahui timing yang tepat untuk menyerang dan bertahan.
6. Paladins
Paladins merupakan game menarik yang sayangnya tidak mendapat banyak perhatian, bahkan hingga saat ini. Game free-to-play ini cukup berbeda karena memungkinkan pemain untuk mengustomisasi gameplay mereka.
Namun sama seperti Overwatch, Paladins memiliki beberapa karakter dengan kemampuan spesial dan senjata unik masing-masing. Ini juga lebih berfokus pada sisi hero daripada shooter-nya. Meski memang dapat diakui bahwa secara teknis tidak sestabil Overwatch, Paladins tetap jadi game FPS yang layak untuk dijajal dan dimainkan.
7. Tom Clancy’s Rainbow Six Siege
Tom Clancy’s Rainbow Six Siege merupakan game FPS berbasis tim dengan fokus pada elemen kooperatif dan shooter. Ini cocok untuk mereka yang suka game tembak menembak murni dan strategi, namun tidak begitu peduli dengan yang namanya skill unik atau kemampuan spesial.
Dikembangkan oleh Ubisoft Montreal, ini jadi game teranyar di seri Rainbow Six yang hadir dengan lingkungan yang dapat dihancurkan, visual bagus dan lebih dari 20 map untuk dipilih. Tidak seperti kebanyakan game Rainbow Six lain, Rainbow Six Siege sepenuhnya multiplayer online tanpa mode campaign.
Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi alternatif game FPS serupa untuk pencinta Valorant. Bagaimana dengan kamu? Sudah pernah menjajal salah satu game di daftar di atas?
Baca Juga: 7 Game PC Bergenre FPS Paling Seru untuk Dimainkan, Berani Main?
Berita Terkini Lainnya
