Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bagaimana Potensi Masa Depan Cloud Gaming di Industri Game?

ilustrasi orang bermain game (pixabay.com/SAIYEDIRFANANWARHUSHEN)
ilustrasi orang bermain game (pixabay.com/SAIYEDIRFANANWARHUSHEN)
Intinya sih...
  • Cloud gaming memungkinkan akses game tanpa perlu perangkat spesifikasi tinggi, membuat gaming lebih inklusif dan terjangkau.
  • Banyak platform cloud gaming menawarkan layanan berlangganan atau free-to-play, ekonomis dan meluasnya aksesibilitas.
  • Perusahaan teknologi besar seperti Google, Microsoft, Amazon, dan NVIDIA turut meramaikan industri cloud gaming dengan inovasi dan fitur canggih.

Cloud gaming merupakan inovasi revolusioner yang bikin kamu jadi bisa menikmati game berkualitas tinggi tanpa harus memiliki perangkat dengan spesifikasi tinggi. Berkat teknologi ini, seluruh pemrosesan grafis dan data yang ada dilakukan langsung di server cloud. Sementara perangkat yang kamu pakai hanya bakal berfungsi sebagai layar untuk streaming gameplay. Hal ini bikin gaming jadi lebih mudah diakses oleh lebih banyak orang, termasuk kamu yang punya perangkat dengan spesifikasi terbatas.

Selain itu, penyimpanan perangkat kamu juga gak bakal cepat penuh karena kamu gak perlu mengunduh dan meng-install game yang ingin kamu mainkan. Berbekal koneksi internet yang stabil, kamu sudah bisa langsung memainkan berbagai game favorit tanpa harus menunggu waktu instalasi dan pembaruan game yang lama. Nah, dengan segala keuntungan yang ditawarkan ini, bagaimana, sih, kira-kira potensi masa depan cloud gaming di industri game? Yuk, cari tahu inspirasinya lewat artikel berikut!

1. Kemudahan aksesibilitas yang meluas

ilustrasi orang bermain game (freepik.com/DC Studio)
ilustrasi orang bermain game (freepik.com/DC Studio)

Cloud gaming mempermudah kamu dalam mengakses game tanpa perlu pakai perangkat berspesifikasi tinggi. Kemudahan ini bikin kamu jadi bisa memainkan game berkualitas di berbagai perangkat yang kamu punya. So, kamu gak perlu lagi mengeluarkan biaya besar buat membeli konsol atau PC gaming mahal. Hal ini tentunya bikin gaming jadi makin inklusif dan lebih terjangkau bagi siapa saja. Asalkan, kamu punya koneksi internet yang memadai.

Menariknya, kini sudah banyak platform cloud gaming yang menawarkan layanan berbasis langganan maupun model free-to-play. Berkat layanan ini, kamu jadi bisa menikmati berbagai pilihan game tanpa perlu membayar biaya langganan satu per satu. Model seperti ini tentu lebih ekonomis dibandingkan membeli game dalam format fisik atau digital dengan harga penuh. Kemudahan yang ditawarkan inilah yang bikin cloud gaming berpotensi memiliki aksesibilitas yang semakin meluas di masa depan.

2. Model bisnis baru dalam industri game

ilustrasi orang bermain game (freepik.com/DC Studio)
ilustrasi orang bermain game (freepik.com/DC Studio)

Perusahaan teknologi besar, seperti Google melalui Stadia, Microsoft dengan Xbox Cloud Gaming, Amazon lewat Amazon Luna, serta NVIDIA dengan GeForce NOW turut meramaikan industri cloud gaming dengan menghadirkan layanan inovatif dan fitur-fitur canggih. Kehadiran mereka menunjukkan bahwa cloud gaming bukan sekadar tren sesaat, melainkan masa depan industri game yang semakin berkembang. Masuknya perusahaan ternama ini juga menjadi pembuka peluang bagi pengembang game untuk menerapkan model bisnis yang lebih fleksibel. Misalnya, lewat sistem berlangganan atau pay-per-play. Lewat layanan seperti ini kamu jadi bisa mendapatkan akses ke berbagai macam game tanpa harus ribet membeli game satu per satu. Konsepnya pun cukup mirip dengan layanan streaming film atau musik yang sudah ramai akhir-akhir ini.

3. Dukungan perluasan jaringan 5G dan perkembangan AI

ilustrasi orang bermain game (freepik.com/Lifestylememory)
ilustrasi orang bermain game (freepik.com/Lifestylememory)

Meluasnya jaringan 5G dan perkembangan cloud computing berhasil membawa angin segar bagi dunia cloud gaming. Internet berkecepatan tinggi dengan latensi rendah memungkinkan kamu buat merasakan pengalaman gaming yang lebih lancar tanpa hambatan. Gak cuma itu saja, kemajuan dalam cloud computing juga turut mendukung optimalisasi server yang lebih canggih sehingga game yang kamu mainkan bisa berjalan lebih stabil dan responsif.

Dari segi perkembangan AI, teknologi ini semakin berperan dalam meningkatkan pengalaman gaming di platform cloud. AI bisa digunakan untuk mengoptimalkan rendering grafis, menyesuaikan tingkat kesulitan game secara dinamis, hingga mengurangi latensi dengan teknik prediksi gerakan pemain. Lebih lanjut, AI juga bisa dimanfaatkan buat menambah personalisasi pengalaman gaming. Misalnya, seperti memberi rekomendasi game serupa yang mungkin bakal kamu sukai.

4. Tantangan dan hambatan yang perlu diatasi

ilustrasi orang bermain game (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi orang bermain game (pexels.com/RDNE Stock project)

Latensi merupakan kendala utama dalam cloud gaming yang bisa mengurangi kenyamanan pemain saat memainkan game yang membutuhkan respons cepat. Selain itu, koneksi internet yang gak stabil juga bisa menyebabkan beberapa gangguan, seperti lag, penurunan kualitas grafis, dan bahkan bikin game yang kamu mainkan bisa saja tiba-tiba terputus. Oleh karena itu, dibutuhkan koneksi yang stabil dengan bandwidth yang cukup besar supaya pengalaman bermain game bisa berjalan lancar.

Selain masalah teknis, aspek ketersediaan game dan model bisnis layanan cloud gaming juga perlu buat diperbaiki. Sebagian besar pengembang cenderung merilis game populer mereka secara eksklusif di konsol atau platform tertentu. Hal ini bikin gak semua game tersedia di setiap cloud gaming. Biaya berlangganan yang terlalu tinggi dan gak sebanding dengan jumlah atau kualitas game yang ditawarkan juga bisa bikin cloud gaming jadi kurang menarik di mata para gamer.

Bisa disimpulkan bahwa cloud gaming memiliki potensi yang cukup menjanjikan di industri game. Aksesibilitas yang mudah dalam cloud gaming bikin jangkauan pemainnya jadi makin luas. Masuknya perusahaan teknologi ternama pada industri ini turut membuka peluang bagi pengembang untuk mengadopsi model bisnis serupa. Selain itu, perkembangan jaringan 5G dan kemajuan AI juga berpotensi menjadi faktor utama yang mendorong evolusi cloud gaming di masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Diyah Esti Cahyo Pertiwi
EditorDiyah Esti Cahyo Pertiwi
Follow Us