7 Developer Game Besar yang Kini Dimiliki Tencent

Perusahaan teknologi asal Cina yaitu Tencent telah menjadi salah satu raksasa di industri gaming dalam beberapa tahun terakhir. Mereka menjadi pemilik sebagian atau bahkan pemilik penuh untuk beberapa perusahaan gaming besar seperti Epic Games, Riot Games dan Ubisoft, dengan harga yang bisa menyaingi akuisisi Microsoft terhadap sejumlah perusahaan gaming baru-baru ini. Berikut 7 developer besar yang kini dimiliki oleh Tencent.
1.Epic Games

Hubungan antara Tencent dan Epic Games sudah terjalin sangat baik dan mungkin jadi nama pertama yang terlintas di pikiran ketika berbicara mengenai developer yang dimiliki Tencent. Selain dikenal dengan Fortnite dan Epic Games Store, perusahaan gaming asal Amerika Serikat itu juga merupakan kreator dari Unreal Engine, salah satu game engine terbaik dan paling banyak digunakan untuk membuat game. Tencent sendiri dilaporkan memiliki sekitar 40% bagian dari Epic Games sejak tahun 2012 silam.
2.Grinding Gear Games

Grinding Gear Games merupakan salah satu developer yang kurang dikenal di industri gaming, namun sangat penting bagi penggemar seri Path of Exile. Mengambil pendekatan lebih pelan dan hati-hati dari gameplay dungeon-crawling ala Diablo, seri tersebut baru-baru ini mendapat game baru berjudul Path of Exile 2 yang rilis secara early access di Steam. Pada awalnya, Tencent hanya mengakuisisi 86% bagian dari Grinding Gear Games pada tahun 2018, sebelum akhirnya mengakuisisi semuanya dan menjadi pemilik tunggal pada Maret tahun lalu.
3.Riot Games

Upaya awal Tencent pada Riot Games memberi mereka pijakan awal untuk masuk kedalam industri gaming, terutama dalam pengembangan game live-service. Bermula sebagai mitra publishing di Cina, Tencent dengan cepat membangun kendali penuh lewat akuisisi sebanyak 93% pada tahun 2011, disusul dengan akuisisi penuh pada tahun 2015. Sejak saat itu, game andalan Riot Games seperti League of Legends terus berkembang, tidak hanya sebagai game MOBA besar, tapi juga franchise dengan serial animasi dan beberapa game spin-off sendiri.
4.Remedy Entertainment

Tencent mungkin hanya mengakuisisi 14% saham Remedy Entertainment, namun itu sudah cukup untuk menjadikan mereka pemegang saham terbesar kedua, yang memberi mereka hak suara signifikan atas developer asal Finlandia itu. Setelah menciptakan seri Max Payne dengan mekanisme “bullet-time” nya yang terkenal, Remedy terus meningkatkan reputasi mereka lewat game-game seperti Alan Wake dan Control, yang hadir dengan mekanisme gameplay unik, gaya penceritaan yang surealis dan kualitas keseluruhan yang tidak main-main.
5.Paradox Interactive

Paradox Interactive bukan nama yang familiar di telinga banyak pemain, namun mereka populer bagi pemain yang menyukai game strategi dan 4X. Bagi pemain yang ingin menghabiskan waktu berjam-jam untuk membangun peradaban atau kerajaan dengan strategi mendalam dan akurat secara historis, Paradox Interactive punya game seperti Crusader Kings 3, Stellaris dan Cities: Skylines untuk memuaskan keinginan itu. Setelah mulai IPO pada tahun 2016, Tencent langsung membeli 5% saham (kini naik menjadi 10%) dari developer asal Swedia ini.
6.FromSoftware

FromSoftware menjadi salah satu developer paling berpengaruh di industri gaming, karena melahirkan sebuah genre baru yang disebut “soulslike”, yang kini mulai ditiru oleh banyak game dari developer lain. Meski punya seri Dark Souls yang luar biasa, puncak kesuksesan FromSoftware adalah Elden Ring yang melebur gameplay soulslike dan open-world menjadi satu. Pada tahun 2016, Tencent mengakuisisi 16% saham FromSoftware, menemani Sony Interactive Entertainment yang mengakuisisi 14% saham developer asal Jepang ini.
7.Ubisoft

Ubisoft merupakan developer/publisher yang sering mengalami pasang surut karena kualitas game-gamenya tidak begitu konsisten dari tahun ke tahun. Kendati demikian, mereka tetaplah salah satu raksasa di industri gaming sehingga tak heran jika Tencent kemudian tertarik untuk mengakuisisi sebagian dari Ubisoft. Tencent membeli 10% saham Ubisoft pada tahun 2018 dan dilaporkan memiliki perjanjian kemitraan dengan pemegang saham mayoritas yaitu keluarga Guillemot, yang memberi mereka tingkat kontrol lebih tinggi.
Demikian tadi ulasan mengenai beberapa developer game besar yang kini dimiliki Tencent. Selain 7 developer diatas, Tencent juga berinvestasi di beberapa developer lain seperti PlatinumGames, Supercell, Frontier Developments dan Krafton.