7 Game EA dengan Gameplay Turn-Based Terbaik

EA merilis beberapa game di Nintendo DS, termasuk Bionicle Heroes, Bejeweled 3 dan The Sims 2. Namun salah satu yang paling menarik dan jarang diketahui adalah Zubo, game RPG yang memadukan gameplay rhythm dengan pertarungan berbasis giliran. Menggunakan stylus dan layar sentuh di DS, pemain bisa berteman dan bertarung bersama Zubos, penghuni dunia bernama Zubalon. Ketika bertarung, pemain harus mengetuk layar sesuai dengan alunan musik yang ada untuk memaksimalkan serangan mereka.

EA tidak hanya merambah pasar game mobile, tapi juga pasar game media sosial seperti Facebook. Salah satu game Facebook yang pernah mereka rilis adalah Dragon Age Legends, yang ceritanya tersambung dengan Dragon Age 2. Sayangnya, game ini langsung dimatikan hanya satu tahun setelah dirilis. Game ini dimainkan dengan gameplay berbasis giliran ala Final Fantasy, yang membawa angin segar ke serinya. Untungnya bagi pemain yang penasaran, game ini tersedia untuk diunduh secara gratis untuk dimainkan secara offline.

Setelah kehilangan lisensi nama FIFA di tahun 2022, EA mengambil pendekatan yang lebih eksperimental pada seri game sepakbola mereka yang kini berganti nama menjadi EA Sports FC. Salah satu upaya awal dari pendekatan itu adalah game mobile dengan gameplay berbasis giliran berjudul EA Sports Tactical. Game ini unik karena alih-alih dimainkan secara real-time, aktivitas seperti merebut bola dan menggiring bola dilakukan bergantian. EA Sports FC Tactical merupakan proyek kolaborasi EA dengan developer Captain Tsubasa: Dream Team.

EA Mobile (anak perusahaan EA), mendominasi pasar game mobile dan melahirkan beberapa game dari seri andalan mereka seperti The Simpsons, Harry Potter dan The Sims. Selain itu, mereka juga merilis Orcs & Elves, game yang wajib dicoba pemain yang mencari versi modern dari game first-person klasik seperti DOOM dan Quake. Nilai jual utama game dungeon crawler ini adalah gameplay berbasis gilirannya, di mana tiap aksi yang pemain buat dihitung sebagai “giliran”, entah itu hanya sekedar bergerak, menggunakan senjata atau merapal mantra.

Star Wars: Galaxy of Heroes masih terus berkembang dan banyak dimainkan meski sudah berusia hampir satu dekade. Game RPG untuk platform mobile ini memungkinkan pemain untuk mengumpulkan karakter Star Wars dari era sebelum maupun setelah Disney, termasuk favorit penggemar dari Knights of the Old Republic. Tidak ada game Star Wars lain di mana pemain bisa melihat karakter Star Wars favorit mereka bertarung secara turn-based. Plus, game ini juga mendapat versi PC pada 2024 kemarin untuk menjangkau lebih banyak pemain.

Salah satu game garapan EA yang mengusung gaya Final Fantasy adalah The Lord of the Rings: The Third Age. Aspek gameplay berbasis giliran yang dibawa game ini mungkin tidak sedalam game yang jadi inspirasi, namun tetap direkomendasikan untuk pemain yang suka The Lord of the Rings dan game JRPG. Game ini menghadirkan cerita original yang berjalan beriringan dengan cerita di filmnya. Game ini layak dimainkan untuk menyaksikan momen ikonik seperti pertemuan dengan Balrog atau pertarungan 1v1 antara Eowyn dan Witch King.

Terakhir adalah Final Fantasy 10-2, game yang sebenarnya dikerjakan oleh Square Enix namun EA bertanggung jawab untuk penerbitan game ini di pasar Eropa. Game yang notabene adalah sekuel ini berakhir sukses, terlepas dari rasa skeptis di awal mengingat game-game Final Fantasy selalu berdiri sendiri tanpa game lanjutan. Game ini bukan satu-satunya keterlibatan EA dengan seri Final Fantasy di mana mereka juga sempat mengadakan event Final Fantasy 7 Rebirth di Apex Legends pada awal tahun lalu.

Itulah tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game EA dengan gameplay berbasis giliran terbaik. Tertarik memainkan game-game di atas?