7 Game Horor Di Mana Pemain Bersembunyi dari Kejaran Monster

- Among the Sleep: Pemain berperan sebagai balita yang harus bersembunyi dari monster tanpa kemampuan melawan.
- Haunting Ground: Fiona terbatas dalam bertahan dan perlu bersembunyi untuk melarikan diri.
- Monstrum: Elemen roguelike dengan pemain harus pintar-pintar bersembunyi dari monster di kapal kargo.
Game horor biasanya hadir dalam dua “rasa” yang berbeda. Ada game horor dengan elemen survival di mana pemain dibekali senjata untuk melawan musuh dan ada juga game horor yang tidak memberikan pemain pilihan untuk mempertahankan diri atau melawan. Game horor semacam itu menggunakan konsep “petak umpet” yang artinya, pemain hanya bisa berlari atau bersembunyi dari kejaran monster untuk bertahan hidup. Game apa saja itu? Berikut daftarnya.
1. Among the Sleep
Krillbite Studio tampaknya sangat menekankan konsep "kerentanan pemain" dan hal itu terlihat jelas di dalam Among the Sleep, di mana pemain berperan sebagai balita berusia dua tahun yang bahkan belum bisa berlari lama tanpa terjatuh. Tujuan utama game ini adalah mencari sang ibu, namun perjalanan tersebut membawa pemain melewati rumahnya hingga lingkungan surealis yang penuh ketegangan. Dengan adanya dua monster yang mengerikan dan tanpa kemampuan untuk melawan, satu-satunya cara untuk bertahan hidup adalah dengan bersembunyi di bawah meja atau kursi dan berharap tidak terlihat.
2. Haunting Ground
Haunting Ground merupakan game horor klasik untuk PS2 yang mengikuti kisah Fiona, gadis berusia 18 tahun yang terbangun di penjara bawah tanah di sebuah kastil misterius setelah mengalami kecelakaan mobil. Dalam usahanya untuk melarikan diri, ia bertemu dengan anjing bernama Hewie yang bisa diperintah untuk mengalihkan perhatian musuh atau melempar beberapa item untuk menyerang. Sementara Fiona sendiri sangat terbatas dalam hal bertahan karena ia hanya bisa berlari dan menghindar (itu pun menguras stamina). Karenanya, bersembunyi dan menghindari konfrontasi menjadi pilihan terbaik.
3. Monstrum
Monstrum merupakan game horor survival dengan elemen roguelike, di mana pemain menjadi satu-satunya yang selamat di kapal kargo Hisa Maru setelah monster mematikan membunuh semua kru. Elemen roguelike game ini terletak pada fakta bahwa setiap kali memulai lagi, pemain tidak tahu akan melawan monster yang mana. Terdapat tiga monster berbeda di game in yang masing-masing memiliki penampilan, kemampuai dan AI uniknya sendiri. Karena tidak bisa melawan balik, pemain jadi harus pintar-pintar bersembunyi dan menyusuri lorong-lorong kapal yang terus berubah-ubah.
4. Still Wakes the Deep
Dikembangkan oleh The Chinese Room, Still Wakes the Deep mengisahkan Caz McLeary, seorang teknisi listrik di kilang minyak Beira D yang terisolasi di Laut Utara. Saat badai memutus komunikasi dan memunculkan makhluk misterius dari laut dalam, Caz harus mencari cara untuk bertahan dan melarikan diri. Meskipun gameplay-nya tergolong sederhana yaitu sekadar berlari, melompat, memanjat, dan menggunakan senter, game ini berhasil menciptakan ketegangan lewat suasana kilang minyak yang mencekam dan cerita solid, lengkap dengan ending yang siap membuat pemain tercengang.
5. Outlast
Outlast mengisahkan Miles Upshur, seorang jurnalis pemberani yang menyusup ke rumah sakit jiwa terpencil bernama Mount Massive demi menyelidiki kejahatan mengerikan yang terjadi di sana. Setibanya di lokasi, ia menemukan para staf dan dokter telah dibantai dengan sadis. Berbekal kamera dengan mode night vision sebagai satu-satunya alat bantu penglihatan dalam gelap, Miles harus menyusuri lorong-lorong gelap rumah sakit jiwa tersebut untuk mengungkap kebenaran, sembari terus bersembunyi dari ancaman mematikan seperti Chris Walker, makhluk mengerikan yang berkeliaran dan siap membunuh pemain jika terlihat.
6. Amnesia: The Dark Descent
Sesuai judulnya, Amnesia: The Dark Descent ketika protagonis bernama Daniel terbangun di Kastil Brennenburg tanpa ingatan siapa dirinya atau apa tujuannya. Pada game ini, pemain harus mengarahkan Daniel menyusuri kastil, memecahkan puzzle sembari menghindari monster yang mengintai dibalik kegelapan. Daniel sendiri hanya dibekali lentera yang artinya, satu-satunya pilihan untuk bertahan hidup adalah bersembunyi atau melarikan diri. Selain itu, game ini juga memiliki sistem bernama Sanity di mana akal sehat Daniel bisa menurun jika ia menatap monster atau berada dalam gelap terlalu lama.
7. Alien: Isolation
Tak heran jika Alien: Isolation sering disebut sebagai horor terbaik dalam hal kejar-kejaran dengan monster karena Xenomorph di game ini sangatlah cerdas. Pemain berperan sebagai Amanda Ripley dan harus terus bersembunyi dari kejaran Xenomorph, karena tertangkap hampir pasti berakhir dengan kematian. Xenomorph mampu "mengingat" taktik yang pernah pemain gunakan, membuatnya terasa seperti musuh yang hidup dan adaptif. Meski pemain bisa melawan musuh lain seperti manusia atau android, senjata hanya bisa mencegah serangan Xenomorph untuk sementara waktu dan dan trik yang sama tidak akan berhasil dua kali.
Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game horor di mana pemain bersembunyi dari kejaran monster. Ada game yang menarik perhatianmu?