Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Game Horor Menyeramkan yang Mengadaptasi Kisah Nyata

Outlast 2 (dok. Red Barrels)
Outlast 2 (dok. Red Barrels)
Intinya sih...
  • Resident Evil Village terinspirasi dari Blood Countess abad ke-16, Lady Dimitrescu mencerminkan praktik mandi darah dan penyiksaan.
  • Kholat mengadaptasi insiden Dyatlov Pass di Rusia, menceritakan kisah mahasiswa yang hilang dalam kondisi mengerikan.
  • The Town of Light dan 9 Childs Street membawa nuansa horor dengan mengadaptasi sejarah brutal dari rumah sakit jiwa di Italia dan kisah Anatoly Movskin.

Video game merupakan salah satu cara terbaik untuk merasakan rasa takut dan tidak ada yang bisa membuat pemain merinding selain game horor. Seiring berjalannya waktu, genre horor juga terus berkembang kedalam berbagai subgenre untuk menawarkan pengalaman yang berbeda satu sama lain. Meski kebanyakan game horor berlatar di dunia fiksi yang lahir dari imajinasi para kreatornya, tidak sedikit yang justru mengambil inspirasi atau mengadaptasi lokasi, peristiwa dan kisah nyata. Game horor apa saja itu? Berikut daftarnya.

1.Resident Evil Village

Resident Evil Village memperkenalkan pemain ke Kastil Dimitrescu, rumah bagi Lady Dimitrescu – karakter yang terinspirasi oleh bangsawan Hungaria dari abad ke-16 yaitu Elizabeth Bathory, yang dikenal karena ritual perawatan kulit yang berlumuran darah. Wanita berjuluk Blood Countess yang terkenal karena sering menyiksa wanita muda dengan brutal itu menjadi inspirasi utama bagi Lady Dimitrescu. Dugaan praktik mandi darah agar tetap awet dengan muda dan menyiksa korbannya dengan kejam terjermin jelas di antagonis utama Resident Evil Village.

2.Kholat

Mengajak pemain kedalam perjalangan yang menegangkan dan dingin di kawasan pegunungan di Rusia, Kholat mengisahkan kembali insiden Dyatlov Pass yang populer. Game open world berbasis eksplorasi ini menceritakan kisah sekelompok mahasiswa Rusia yang melakukan perjalanan ke pegunungan Ural di 1959, sebelum akhirnya menghilang. Ketika ditemukan, jasad mereka berserakan di luar tenda dalam kondisi yang mengenaskan. Judul game ini sendiri mengacu pada lereng tempat para mahasiswa itu mendirikan perkemahan terakhir mereka.

3.The Town of Light

The Town of Light bukan game horor biasa. Tanpa adegan kejar-kejaran yang menegangkan atau kehadiran makhluk supernatural, game ini menciptakan nuansa mengerikan dengan bantuan tema seperti kekerasan dan kekejaman. Pada game ini, pemain berperan sebagai Renee, gadis berusia 16 tahun yang melakukan perjalanan untuk mengungkap beberapa rahasia gelap. Game ini mengadaptasi sejarah brutal dari Rumah Sakit Jiwa Volterra di Italia yang terkenal karena perawatannya yang brutal dan praktik yang tidak manusiawi terhadap para pasiennya.

4.The Cecil: The Journey Begins

The Cecil: The Journey Begins menjadi game horor terbaru di daftar ini. Sesuai judulnya, game ini terinspirasi dari kisah horor terkenal yang terjadi di hotel Cecil di pusat kota Los Angeles. Cerita game ini mengikuti perjalanan pria bernama John yang pergi ke hotel Cecil untuk liburan romantis bersama istrinya yaitu Sarah, sebelum akhirnya ia terbangun dan menyadari bahwa istrinya menghilang. Disajikan dalam perspektif first-person, game ini memberikan pemain pengalaman menegangkan ketika John mencoba mengungkap misteri hotel tersebut.

5.Detention

Dirilis oleh Red Candle Games pada 2017, Detention merupakan game horor yang menceritakan kisah penderitaan yang terjadi selama Teror Putih di Taiwan. Game ini dimulai sebagai game horor side-scrolling yang berlatar di sekolah yang menyeramkan, namun seiring berjalannya waktu, game ini mulai menyajikan sesuatu yang berbeda dan diluar ekspektasi pemain. Detention sangat cerdas dalam menyampaikan ceritanya hingga di titik dapat menciptakan kengerian bagi para pemain tanpa mengandalkan jumpscare atau elemen horor yang umum.

6.9 Childs Street

9 Childs Street terinspirasi oleh kisah mencekam Anatoly Movskin alias Dollmaker, seorang filolog Rusia yang mengumpulkan banyak mayat gadis muda untuk dijadikan boneka. Berperan sebagai seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun bernama Armin, pada game ini, pemain menyelinap kerumah tetangga mereka untuk mengungkap rahasia kelam. 9 Childs Street membawa kisah mengerikan itu kedalam format game, di mana boneka-boneka tersebut diberikan sentuhan supernatural untuk meningkatkan nuansa horornya.

7.Outlast 2

Sama seperti pendahulunya, Outlast 2 juga terinspirasi oleh peristiwa di dunia nyata, atau lebih tepatnya tragedi pembantaian Jonestown yang terkenal. Di game ini, pemain berperan sebagai Blake Langermann, seorang jurnalis yang mencari istrinya yang hilang dan harus menjelajahi lokasi mengerikan, di mana pemain harus mengandalkan pendekatan stealth dan camcorder untuk bertahan hidup. Outlast 2 bahkan tidak setengah-setengah dalam menggunakan sumber inspirasinya, di mana nama sekte di game ini sama dengan yang ada di dunia nyata.

Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa game horor menyeramkan yang mengadaptasi kisah nyata. Tertarik memainkan game-game di atas?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
Mochammad Arif Gunawan
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us