Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PBESI Umumkan Roster Timnas Esports Indonesia untuk IESF WEC 2025

IESF WEC 2024 (instagram.com/pbesi_official)
Intinya sih...
  • Divisi MLBB Women Indonesia akan bertarung dengan skuad yang sama seperti saat menjuarai edisi 2023, dipimpin oleh pelatih senior Ilyas “Caesius” Rahmanda.
  • Team Liquid ID dipilih untuk mengisi seluruh roster MLBB Putra, dengan harapan mencapai minimal Top 2 Asia Qualifier.
  • Tim profesional VOIN Donkey ID akan memperkuat divisi PUBG Mobile, diharapkan bisa menembus tiga besar Asia Qualifier dan meraih medali dunia.

IESF World Esports Championship (WEC) 2025 akan digelar di Pristina, Kosovo, pada 9–13 Juli mendatang. Sebagai salah satu negara unggulan, Indonesia kembali mengirimkan lima divisi esports: Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), PUBG Mobile, Counter-Strike 2 (CS2), Dota 2, dan eFootball. PBESI (Pengurus Besar Esports Indonesia) resmi mengumumkan roster setiap divisi, dengan kombinasi pemain berpengalaman dan talenta muda potensial.

Beberapa atlet yang pernah membawa Indonesia juara dunia kembali dipercaya, seperti Elga Cahya dan skuad MLBB Putri. Di sisi lain, ada nama-nama baru dari CS2 dan PUBG Mobile yang menunjukkan performa menonjol di turnamen lokal maupun regional. Yuk, simak detail informasi mengenai PBESI umumkan roster Timnas Esports Indonesia untuk IESF WEC 2025 berikut ini!

1. MLBB WOMEN

Divisi MLBB WOMEN (instagram.com/pbesi_official)

Divisi MLBB Women Indonesia dipastikan akan kembali bertarung di IESF WEC 2025 dengan skuad yang sama seperti saat menjuarai edisi 2023. Lima pemain utama: Vival (jungler), Chell (gold laner), Fumi (EXP laner), Cinny (mid laner), dan Vivian (roamer), dikenal punya chemistry kuat dan performa stabil. Mereka sudah membuktikan diri sebagai salah satu tim MLBB perempuan terbaik di Asia Tenggara.

Kemenangan mereka di SEA Games 2023, IESF WEC 2024 dan Battle of Gamehers jadi bekal mental yang luar biasa. Tak hanya itu, mereka juga diperkuat oleh pelatih senior Ilyas “Caesius” Rahmanda, serta Sherly Sindra sebagai asisten pelatih. Target mereka jelas: mempertahankan gelar juara dunia dan menunjukkan bahwa dominasi Indonesia di ranah MLBB Women belum berakhir.

2. MLBB MEN

Divisi MLBB MEN (instagram.com/pbesi_official)

PBESI memilih Team Liquid ID untuk mengisi seluruh roster MLBB Putra, menjadikannya satu-satunya perwakilan divisi ini . Nama-nama yang ditunjuk adalah Aldhia “Aran” Fahmi Aranda, Christian “Widy” Widy Wardhana, Favian “Faviannn” Bayu Putra, Sultan “Aeronnshikii” Muhammad, Yehezkiel Wiseman Hamonangan, dan Riski “Kyou”. Mereka akan dilatih oleh Doly “SaintDeLucaz” Van Pelo Sihotang dengan Usep “Facehugger” Satiawan sebagai asisten.

Team Liquid ID mempunyai sejarah gemilang: juara MPL ID S14 dan runner-up M6, serta mendominasi roster SEA Games. Ekspektasi publik tinggi untuk mereka, terutama dalam mencapai minimal Top 2 Asia Qualifier. Nama besar dan chemistry menjadi modal utama menggaet prestasi.

3. PUBG Mobile

Divisi PUBG Mobile (instagram.com/pbesi_official)

Divisi PUBG Mobile diisi oleh tim profesional VOIN Donkey ID, dengan pemain inti yakni Potato, Vexxy, Zeta, dan Reyzak, serta pelatih Defiand. Mereka dipilih usai tampil konsisten di berbagai kompetisi nasional dan internasional. Salah satu pencapaian besar mereka adalah finis di peringkat ke-5 PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2024, pencapaian tertinggi tim Indonesia tahun lalu.

Kekuatan utama mereka terletak pada rotasi cepat, penguasaan zona, dan decision making saat late game. PBESI berharap chemistry dan pengalaman mereka bisa membawa Indonesia menembus tiga besar Asia Qualifier dan bahkan meraih medali dunia. Komunikasi dan adaptasi akan jadi senjata kunci menghadapi tim-tim kuat dari negara lain.

4. Counter-Strike 2

Divisi Counter Strike 2 (instagram.com/pbesi_official)

Divisi CS2 Indonesia tahun ini diisi oleh lima pemain muda berbakat: Marsya, Retz, Waste, SpicyWolfy, dan Neorah. Mereka terpilih melalui jalur seleksi nasional dan performa konsisten di berbagai turnamen komunitas FPS. Meskipun belum memiliki pengalaman tanding di turnamen kelas dunia, kelimanya menunjukkan mekanik individu, positioning, dan komunikasi tim yang solid.

PBESI memanfaatkan momen ini untuk mengusung regenerasi, karena ekosistem CS2 lokal memang memerlukan suntikan energi baru. Etos latihan para pemain ini sangat tinggi, mereka rutin melakukan scrim internasional dan mendalami meta terbaru CS2. IESF WEC 2025 akan menjadi panggung penting bagi mereka membuktikan bahwa Indonesia punya potensi besar di ranah FPS global.

6. DOTA 2

Divisi DOTA 2 (instagram.com/pbesi_official)

Timnas Dota 2 Indonesia di IESF WEC 2025 kembali diperkuat oleh roster berpengalaman yang sebelumnya sukses meraih emas di IESF 2022. Kelima pemain utama yaitu Mamang Daya, Jikroy, DB, Dalul, dan Varizh, didampingi pelatih Gregorius “Bali” Arvindra Prasetyo. Mereka dikenal sebagai pemain aktif di turnamen-turnamen besar seperti DPC SEA dan BTS Pro Series.

Gaya bermain mereka sangat fleksibel, dengan keunggulan di fase draft, rotasi objektif, dan eksekusi makro play. Kombinasi jam terbang, kemampuan membaca permainan, dan chemistry antar-pemain jadi kunci kekuatan tim ini. Target utama mereka adalah mengulang prestasi emas 2022 dan membuktikan Indonesia masih layak bersaing di level tertinggi Dota 2 dunia.

6. eFootball

Divisi E-Football (instagram.com/teamrrq)

Indonesia kembali menurunkan Elga Cahya Putra sebagai wakil tunggal di cabang eFootball, yang menggunakan format pertandingan 1v1 berbasis simulasi sepak bola. Elga bukan nama baru, ia dikenal sebagai juara dunia IESF eFootball 2022 dan telah mewakili Indonesia di berbagai turnamen internasional. Gaya bermainnya dikenal cermat dan adaptif, dengan kemampuan membaca pola lawan secara real-time.

Dengan jam terbang tinggi dan konsistensi performa yang stabil, Elga diharapkan kembali menjadi motor utama perolehan medali Indonesia di cabang ini. Ia memiliki strategi defensif solid dan akurasi tinggi dalam penyelesaian peluang, membuatnya sulit ditaklukkan. Di tengah persaingan ketat dari negara-negara Eropa dan Asia Timur, Elga tetap jadi senjata utama Timnas Esports Indonesia.

PBESI umumkan roster Timnas Esports Indonesia untuk IESF WEC 2025 yang berisi pemain dan pelatih berpengalaman. Dikombinasikan dengan persiapan yang matang, Timnas Esports Indonesia siap bersaing di IESF WEC 2025. Masing-masing divisi membawa misi besar: mempersembahkan prestasi terbaik sekaligus mengibarkan bendera Merah Putih di panggung dunia. Semoga perjuangan mereka berjalan lancar dan mampu menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi di dunia esports Tanah Air.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us