3 Jenis AI Berdasarkan Tingkat Kemampuannya, ChatGPT Masuk Mana?

AI juga terbagi atas beberapa klasifikasi

Tak bisa dimungkiri bahwa kepopuleran ChatGPT membuat nama AI juga semakin melambung. Artificial Intelligence (AI) telah menjadi topik yang semakin penting dalam dunia teknologi. Dalam perkembangannya, AI tidak hanya sekadar program yang mampu melakukan tugas-tugas sederhana, melainkan mampu melakukan tugas-tugas yang semakin kompleks dan mendekati kemampuan manusia.

Cara melihat tipe-tipe AI sebenarnya ada banyak. Namun di artikel ini kita akan membahas mengenai jenis-jenis AI yang dibedakan berdasarkan kemampuannya. Apa saja? Yuk simak pembahasannya di bawah!

1. Narrow AI

3 Jenis AI Berdasarkan Tingkat Kemampuannya, ChatGPT Masuk Mana?Unsplash/Omid Armin

Melansir SimpleLearn, Narrow AI, juga dikenal sebagai AI terbatas, adalah jenis AI yang dirancang untuk melakukan tugas spesifik dengan kemampuan yang terbatas. Narrow AI didesain untuk menyelesaikan masalah tertentu dengan cara yang terukur dan dapat diulang.

Narrow AI sangat berguna di berbagai bidang, termasuk dalam bidang kesehatan, keuangan, dan manufaktur. Misalnya, di bidang kesehatan, Narrow AI dapat membantu mendiagnosis penyakit dan menentukan perawatan yang paling efektif untuk pasien berdasarkan data medis. Dalam bidang manufaktur, Narrow AI dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi produksi.

Siri dan Alexa jadi contoh jenis Narrow AI ini. Keduanya dapat digunakan sebagai asisten pribadi yang mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan tertentu atau melakukan tugas tertentu seperti menyalakan lampu atau memutar musik.

2. General AI

3 Jenis AI Berdasarkan Tingkat Kemampuannya, ChatGPT Masuk Mana?Unsplash/ Bram Van Oost

General AI, juga dikenal sebagai AI umum, adalah jenis AI yang mampu melakukan berbagai tugas yang sama seperti manusia. General AI memiliki kemampuan belajar, menguasai, dan memahami konsep baru seperti manusia, serta dapat menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks tanpa perlu diprogram secara khusus.

Ada beberapa perbedaan pendapat mengenai General AI. Melansir ScienceAlert, sampai saat ini General AI disebut masih belum terwujud. Namun menurut SimpleLearn dan TechersOnline, General AI saat ini sudah dalam tahap pengembangan yang sangat awal.

Contoh sederhana dari AI jenis General adalah Tesla Autopilot. AI yang digunakan oleh Tesla Autopilot mampu mengendalikan mobil dan dapat mengoperasikan mobil dengan lingkungan jalanan yang lebih kompleks.

Baca Juga: 4 Perbedaan ChatGPT Plus dan ChatGPT Biasa, Lebih Advance

3. Super AI

3 Jenis AI Berdasarkan Tingkat Kemampuannya, ChatGPT Masuk Mana?Unsplash/Arseny Togulev

Melansir TeachersOnline, Super AI atau AI super cerdas, adalah jenis AI yang jauh melebihi kemampuan manusia dalam hal kecerdasan dan kapasitas pemrosesan informasi. Super AI dapat melakukan tugas-tugas yang sangat kompleks, termasuk mengambil keputusan strategis yang berdampak besar pada masyarakat dan dunia.

Saat ini Super AI masih dalam tahap konsep hipotesis yang belum terwujudkan. Meskipun potensi yang dimiliki oleh Super AI sangat besar, namun terdapat kekhawatiran bahwa jika tidak diatur dengan baik, Super AI dapat menjadi ancaman bagi manusia.

Karena masih dalam bentuk konsep hipotesis, belum ada contoh konkret mengenai AI yang sudah melampaui kemampuan manusia. Namun, contoh terdekat bisa dilihat dari Skynet dalam film Terminator. AI Fiksi dalam film Terminator tersebut mampu mengambil keputusan besar dan bahkan sampai pada kesimpulan untuk memusnahkan umat manusia! Hii...

Bagaimana dengan ChatGPT?

3 Jenis AI Berdasarkan Tingkat Kemampuannya, ChatGPT Masuk Mana?ilustrasi ChatGPT (Unsplash.com/Jonathan Kemper)

Beberapa sumber termasuk TechersOnline, SimpleLearn, dan ScienceAlert, menyebut bahwa ChatGPT saat ini masih masuk dalam jenis Narrow AI. Alasannya karena ChatGPT didesain dengan tujuan untuk menyelesaikan tugas tertentu, yaitu memproses dan memahami bahasa manusia serta memberikan respons yang sesuai dengan pertanyaan atau perintah yang diberikan.

Meskipun ChatGPT memiliki kemampuan yang luas dalam memahami bahasa manusia, namun kemampuan tersebut masih dibatasi hanya untuk tugas-tugas tertentu dan tidak dapat menyelesaikan tugas-tugas yang berbeda di luar domain bahasa manusia.

Dengan mengetahui perbedaan dari AI, kita dapat memahami bagaimana AI dapat membantu kita dalam berbagai bidang, serta potensi, dan batasannya.

Baca Juga: Apa Manfaat ChatGPT untuk Penulis?

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya