TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fitur Baru dan Canggih dari Kontroler PlayStation 5, DualSense

Nama baru, desain baru, semuanya baru

gamerant.com

Terlepas dari penampilan PS5 yang sejauh ini masih misteri, Sony tidak memilih untuk sepenuhnya bungkam. Beberapa minggu yang lalu, Sony akhirnya memperlihatkan kepada dunia bagaimana bentuk dari kontroler PS5 yang bernama DualSense.

Berbeda dengan kontroler Xbox Series X yang tidak mengambil pendekatan agresif dari segi desain, DualSense punya desain dengan perbedaan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan kontroler dari konsol sebelumnya. Selain desain, DualSense juga menghadirkan segudang fitur baru yang cukup menggoda. Apa saja itu?

1. Baterai yang bisa diisi ulang

press-start.com.au

Seperti DualShock 4, DualSense menggunakan baterai yang dapat diisi ulang sebagai sumber daya utama. Sony mengklaim jika baterai pada DualSense memiliki daya tahan yang lebih awet dibanding pendahulunya.

Kendati tetap mempertahankan baterai tanam (tidak seperti kontroler Xbox Series X yang menggunakan baterai AA), DualSense beralih ke port USB-C yang lebih modern. Selain mempermudah pemain karena tidak harus membalikkannya ke sisi yang benar, port USB-C juga menjanjikan dukungan pengisian daya yang lebih cepat.

2. Tombol Create pengganti tombol Share

tweaktown.com

Katakan selamat tinggal kepada tombol Share, karena kini itu telah diganti oleh tombol Create. Terletak di tempat yang sama seperti di kontroler sebelumnya, tombol Create pada DualSense diklaim oleh Sony membangun kesuksesan dari pendahulunya.

Berdasarkan keterangan di blog resminya, Sony jika tombol Create sekali lagi mempelopori cara baru bagi pemain untuk membuat konten gameplay epik untuk dibagikan kepada dunia, atau untuk dinikmati sendiri. Sony akan memberikan detail lebih lengkapnya menjelang perilisan PS5.

Baca Juga: DualSense untuk PS5, Ini Transformasi JoyStik Playstation Sejak Awal

3. Mikrofon bawaan

doublejump.co

Jika dua fitur pertama merupakan penyempurnaan dari yang sudah pernah ada, fitur yang ketiga ini menjadi yang benar-benar baru. DualSense kini hadir dengan mikrofon bawaan yang secara tidak langsung, meniadakan kebutuhan untuk headset.

Mikrofon tersebut terletak di antara logo PS dan touchpad, menggantikan lubang speaker yang sebelumnya dibawa oleh DualShock 4. Waktu akan memberi tahu apakah mikrofon tersebut akan ada gunanya, namun untuk sekarang, itu merupakan penambahan fitur yang sangat baik.

4. Light Bar baru

archysworldys.com

Salah satu fitur utama lain yang mendapat perombakan adalah Light Bar. Tidak lagi punya ukuran segitiga yang cukup memakan tempat dan penempatan di bagian depan, kini Light Bar punya desain yang lebih minimalis dan ‘duduk manis’ di sekitar touchpad.

Pemberian tempat baru ini cukup masuk akal mengingat di kontroler sebelumnya yaitu DualShock 4, Light Bar yang dapat menyampaikan ‘pesan’ informatif, sulit terlihat oleh mata. Dengan ini pula, PSVR untuk PS5 nampaknya tidak lagi menggunakan mekanisme pelacakan cahaya.

5. Haptic Feedback

trendsmap.com

Selanjutnya adalah Haptic Feedback, salah satu fitur baru dan terbesar yang hadir pada DualSense. Singkatnya, fitur yang satu ini memungkinkan pemain untuk merasakan sensasi yang lebih nyata ketika bermain game.

Sony melalui situs resminya mengatakan bahwa melalui Haptic Feedback, pemain dapat merasakan sensasi yang lebih hidup dalam situasi seperti mengendarai mobil di jalanan berlumpur. Sementara visual dapat dipastikan akan meningkat di konsol next-gen, Haptic Feedback hadir sebagai game-changer untuk imersifitas bermain.

6. Adaptive Triggers

gamerant.com

Selain Haptic Feedback, Adaptive Triggers juga menjadi fitur baru nan canggih lain yang diterapkan ke dalam DualSense. Tidak jauh berbeda dengan apa yang ditawarkan Haptic Feedback, Adaptive Triggers juga dibuat untuk memberikan sensasi ekstra ketika bermain game.

Lewat fitur ini, pemain bisa merasakan sensasi yang lebih akurat seperti ketika menembak menggunakan senapan atau mengerem kendaraan di game balapan. Sementara Haptic Feedback ‘menghidupkan’ bagian analog, Adaptive Triggers membuat tombol R2 dan L2 seakan punya ‘emosi’ tersendiri.

Baca Juga: Banyak Fitur Baru, Ini Tampilan DualSense: Controller PlayStation 5

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya