TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Program yang Memperlambat Proses Booting Windows 10

Beberapa program tersebut tidak diperlukan di komputer kamu

ilustrasi perangkat Windows (unsplash.com/Windows)

Jika kamu merasa proses booting di Windows 10 menjadi lebih lama dari biasanya, mungkin itu disebabkan oleh beberapa program yang dimulai secara otomatis. Program tersebut bisa kamu nonaktifkan untuk mempercepat proses booting

Beberapa program tidak akan meminta izin untuk dimasukkan dalam daftar boot, sementara yang lain mungkin akan mungkin akan disertakan dengan komputer kamu sebagai bloatware. Berikut berapa program yang bisa memperlambat proses booting dan cara mengatasinya. 

1. Klien game

ilustrasi klien game (unsplash.com/Florian Olivo)

Jika kamu menggunakan klien game seperti Steam, Origin, atau GOG Galaxy, ini bisa menjadi penyebab yang memperlambat proses booting komputer kamu. Ini karena program tersebut ingin mempercepat proses pembaruan sehingga dimulai secara otomatis dalam proses booting

Proses tersebut akan memakan banyak ruang dalam penyimpanan komputer. Jika kamu bukan seorang gamer yang menggunakan layanan game secara rutin, kamu bisa menonaktifkannya untuk mempercepat proses booting

2. Aplikasi chat

ilustrasi aplikasi chat (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Aplikasi chat, seperti Skype atau Discord, mempunyai fitur yang memungkinkan orang lain melihat status ketersediaan kamu. Hal ini akan meninggalkan jejak digital agar program tersebut bisa berjalan lebih cepat. 

Akan tetapi, jejak tersebut juga akan memperlambat proses booting pada Windows 10. Khususnya untuk beberapa program chat yang sering mengalami masalah performa. Kamu bisa menonaktifkan program tersebut atau mencari alternatif untuk proses booting yang lebih cepat. 

Baca Juga: 6 Fitur Tersembunyi Windows 11, Memudahkan Hidupmu!

3. Program Adobe

ilustrasi program Adobe (unsplash.com/Emely Bernal)

Beberapa program Adobe, seperti Adobe Reader, bisa memakan banyak ruang dan membuat komputer kamu menjadi lambat. Adobe reader biasanya otomatis termasuk dalam proses startup komputer kamu. Kamu bisa menonaktifkan program tersebut dari startup atau menggunakan alternatif lain. 

Jika kamu memutuskan untuk menonaktifkan Adobe Reader, kamu bisa menggunakan file PDF dengan browser, seperti Google Chrome, Mozila Firefox, atau Microsoft Edge. Dengan begini, kamu tidak perlu menggunakan program tambahan. 

4. Penyimpanan berbasis cloud

ilustrasi Drobox (unsplash.com/Annie Spratt)

Hal lain yang bisa memperlambat proses booting Windows 10 adalah program penyimpanan berbasis cloud, seperti OneDrive, Dropbox, dan Google Drive. Alasan program tersebut diluncurkan pada saat startup adalah agar mereka dapat menyinkronkan file secara otomatis. 

Hal tersebut tentunya akan membuat pekerjaan kamu menjadi lebih mudah dan cepat. Akan tetapi, ini akan membuat komputer kamu menjadi lebih berat dan memperlambat proses booting pada Windows 10. Jika kamu tidak membutuhkan sinkronisasi otomatis, kamu bisa menonaktifkannya dari startup

Baca Juga: 5 Cara Menggunakan Hotspot Wi-Fi di Perangkat Windows 10

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya