Ilustrasi orang sedang bermain laptop (freepik.com)
1. Snapdragon S Series
Snapdragon S1 adalah chipset Snapdragon generasi pertama yang diperkenalkan pada tahun 2007 dan digunakan dalam ponsel Android mulai tahun 2008. Seri ini memiliki berbagai model number yang berbeda dan telah digunakan dalam ponsel seperti LG Optimus L7, Samsung Galaxy Trend Lite, dan Samsung Galaxy Young.
Qualcomm terus mengembangkan seri penerus Snapdragon S Series, termasuk Snapdragon S2, S3, dan S4 (S4 Plus, Play, Pro) hingga tahun 2012, dengan ponsel terkenal yang menggunakan Snapdragon S4 seperti Sony Xperia Z, LG Optimus G, ZTE Grand S, dan Oppo Find 5.
2. Snapdragon 200 Series
Pada tahun 2013, Qualcomm memperbarui produk Snapdragon dengan membaginya menjadi empat kelas seri: Snapdragon 200, Snapdragon 400, Snapdragon 600, dan Snapdragon 800. Snapdragon 200 ditujukan untuk smartphone kelas low entry dengan harga terjangkau, menggunakan prosesor dua core dan Adreno 203 sebagai pengolah grafisnya.
Qualcomm mengembangkan beberapa seri dalam Snapdragon 200, seperti Snapdragon 205, Snapdragon 208, Snapdragon 210, dan Snapdragon 212 dari tahun 2014 hingga 2017. Namun, seri Snapdragon 200 tidak dilanjutkan lagi sejak tahun 2018.
3. Snapdragon 400 Series
Snapdragon 400, ditujukan bagi smartphone dengan harga terjangkau namun memiliki performa yang layak. Dibangun dengan arsitektur ARM Cortex A7 yang mendukung tampilan HD, Snapdragon 400, terutama Snapdragon 425, menjadi populer dalam ponsel seperti Xiaomi Redmi 5A dan Samsung Galaxy J2.
4. Snapdragon 600 Series
Snapdragon 600 merupakan chipset kelas menengah yang menawarkan performa lebih baik daripada Snapdragon 400. Seri ini terus diproduksi dan mengalami peningkatan kualitas. Chipset yang populer dalam Snapdragon 600 series meliputi Snapdragon 625, Snapdragon 636, dan Snapdragon 660, yang menawarkan performa dan fitur yang baik bagi pengguna.
5. Snapdragon 700 Series
Pada tahun 2018, Qualcomm memperkenalkan seri baru, Snapdragon 700, dengan tiga chipset utama: Snapdragon 710, Snapdragon 712, dan Snapdragon 730 (termasuk versi 730G). Seri ini berada di antara Snapdragon 600 series dan Snapdragon 800, menawarkan performa yang menarik.
Dengan tidak dilanjutkannya Snapdragon 200, hierarki chipset Qualcomm dimulai dari Snapdragon 400 di kelas terendah, diikuti oleh Snapdragon 600, kemudian Snapdragon 700, dan posisi tertinggi dipegang oleh Snapdragon 800.
Demikian penjelasan apa itu snapdragon, lengkap dengan fungsi dan jenis-jenisnya. Semoga bermanfaat!