7 Bukti Bahwa App Store Bantu Revolusi Industri Smartphone
App Store (dok. Apple)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
iPhone generasi pertama dirilis pada 2007 silam dan dianggap luar biasa kala itu karena kualitas hardware kelas atas. Sayangnya, HP tersebut tidak memiliki toko aplikasi di mana Apple baru merilis App Store melalui iPhone 3G, satu tahun setelahnya.
Sejak saat itu, App Store selalu menjadi toko aplikasi resmi untuk iPhone dengan banyak aplikasi dan game untuk diunduh. Selain jadi toko aplikasi andalan, App Store juga membantu merevolusi industri smartphone lewat berbagai cara. Berikut ulasannya.
1. Mengubah HP layaknya PC
iPhone (Unsplash/Bagus Hernawan)Salah satu hal terbaik dari PC atau laptop adalah kemampuan untuk menginstal aplikasi garapan ribuan developer. Kemampuan itulah yang membuat pengguna jadi bisa menggunakan PC untuk apapun, mulai dari membuat presentasi hingga bermain. App Store membawa kemampuan itu ke dalam HP untuk pertama kalinya ketika dirilis pada 2007 silam. Brand seperti Sony dan Nokia memang sempat menghadirkan toko aplikasi sendiri untuk mengunduh aplikasi, namun hanya ada sedikit pilihan aplikasi dan mayoritas berbayar.
2. Membuat proses pembuatan aplikasi untuk HP jadi lebih mudah
Apple telah membuat PC dan sistem operasi berpuluh-puluh tahun sebelum meluncurkan iPhone. Karenanya, Apple jadi punya hubungan baik dengan para developer dan memudahkan mereka untuk membuat aplikasi di iPhone yang nantinya akan dipasarkan via App Store. Lewat dukungan itu, Apple memastikan jika akan ada 500 aplikasi yang dirilis di App Store pada Juli 2008 silam di mana angka tersebut naik signifikan menjadi 50,000 satu tahun setelahnya dan mencapai 1 juta aplikasi pada Oktober 2013.
3. Memungkinkan developer untuk mengakses pasar iPhone yang masif
iPhone (Unsplash/Ameen Almayuf)Tak peduli seberapa besar dukungan yang Apple berikan kepada para developer, mereka tidak akan membuat aplikasi untuk iPhone jika tidak melihat potensi yang besar di situ. Apple sukses menggaet minat developer pihak ketiga setelah kesuksesan iPod. Dan ketika iPhone dirilis, banyak pengguna yang menginginkan HP tersebut. Karena popularitas yang tidak terbendung itu, para developer akhirnya bisa melihat bahwa iPhone berpotensi punya pasar yang masif dan hal tersebut terbukti hingga saat ini.
Baca Juga: 5 Alasan Ekosistem Apple Jauh Lebih Baik dari Android
4. Membuat aplikasi jadi lebih mudah diinstal
Editor’s picks
App Store (dok. Apple)Sebelum adanya toko aplikasi, satu-satunya cara untuk mengunduh aplikasi adalah melalui situs resmi aplikasi terkait. Untungnya, kehadiran App Store membantu pengguna untuk bisa dengan lebih mudah menemukan aplikasi yang mereka inginkan dan butuh kan. Jika ingin mencari aplikasi tertentu, pengguna hanya tinggal mengetikkan namanya di kolom pencarian dan hasilnya akan langsung muncul. Jika tidak tahu namanya, pengguna juga bisa mencari dengan mudah menggunakan keyword.
5. Membantu pengguna untuk tidak takut menginstal aplikasi pihak ketiga
aplikasi di App Store (dok. Apple)Selain menemukan dan mengunduh dengan lebih mudah, keamanan juga jadi salah satu faktor penting ketika akan mengunduh aplikasi pihak ketiga. Apple mengurangi risiko dengan memastikan jika pengguna hanya bisa menginstal aplikasi dari App Store. Jika ingin menginstal aplikasi dari sumber lain, pengguna harus melakukan jailbreak pada iPhone mereka yang secara otomatis akan membuat garansi hangus. Karena Apple sangat ketat dalam menjaga kualitas aplikasi di App Store, sangat sulit juga bagi malware untuk menginfeksi iPhone.
6. Membuat industri game mobile jadi sebesar sekarang
game mobile di iPhone (dok. Apple)Berdasarkan laporan dari Data.ai, industri game mobile memiliki 60% market share dari seluruh pasar gaming secara keseluruhan dan App Store berkontribusi besar untuk itu. Popularitas game gratis dan free-to-play di App Store membuat pengguna jadi tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun untuk bermain game di iPhone. Selain itu, App Store juga memudahkan pengguna untuk menemukan game dan developer untuk mendapat uang, sehingga industri game mobile jadi bisa berkembang dengan sangat pesat.
7. Mengubah video call menjadi salah satu cara terbaik untuk berkomunikasi
video call menggunakan FaceTime (Unsplash/Ben Collings)Apple memperkenalkan FaceTime pada iPhone 4 di 2010 silam dan aplikasi tersebut membuat pengguna jadi bisa lebih mudah untuk melihat orang yang mereka ajak bicara. Sejak saat itu, berbagai aplikasi perpesanan hingga media sosial, memperkenalkan video call sebagai fitur kunci. Sejak awal, Apple tahu bahwa fitur seperti video call sangatlah penting di mana hal tersebut terbukti dan masih bertahan hingga saat ini.
Itulah tadi ulasan mengenai beberapa bukti bahwa App Store membantu merevolusi industri smartphone. Popularitas iPhone bersama dengan dukungan yang Apple berikan kepada developer, membantu App Store untuk tumbuh pesat dan jadi sebesar sekarang.
Baca Juga: ChatGPT Palsu Beredar di Play Store dan App Store, Jangan Tertipu!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
