Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara Eropa

vivo juga umumkan beberapa smartphone baru untuk pasar Eropa

Salah satu produsen smartphone global terkemuka — vivo, secara resmi mengumumkan bahwa mereka melakukan ekspansi pasar ke enam negara Eropa yakni, Prancis, Jerman, Italia, Polandia, Spanyol dan Inggris. Didukung rangkaian persiapan ekstensif, salah satunya dengan penelitian dan wawancara dengan 9.000 orang di seluruh Eropa demi memahami kebutuhan spesifik konsumen, vivo juga memperkenalkan lini smartphone dan perlengkapan teknologi perdana, serta kolaborasi terbaru yang sejalan dengan ekspansi yang dilakukan. Berikut ini informasi selengkapnya.

1. Jadi kesempatan untuk memperkenalkan rangkaian produk bagi konsumen di Eropa

Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara EropaDok. vivo

“Kami sangat senang dapat memasuki pasar Eropa tahun ini. Kesempatan strategis ini kami manfaatkan untuk memperkenalkan rangkaian produk perdana kami bagi konsumen Eropa. Ditengah berbagai tantangan bisnis global, kami memahami banyak hal yang perlu diadaptasi. Namun, filosofi kami sebagai brand tetap sama, yaitu untuk melakukan hal yang benar dengan cara yang benar,” ungkap Denny Beng — Brand Vice President, President of European Business vivo, dalam keterangan pers tertulis.

Selain itu, ia juga menambahkan bahwa semenjak awal ekspansi global vivo pada tahun 2012, vivo telah memiliki rencana untuk memasuki pasar Eropa.

“Dengan lebih dari 370 juta pengguna secara global saat ini, kami berharap akan mendapatkan kepercayaan dari konsumen yang lebih luas di pasar Eropa,” tambahnya.

2. Kantor cabang di Eropa yang didirikan tahun lalu, kini telah berkembang

Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara Eropagizchina.it

vivo telah mendirikan kantor cabang di Eropa sejak November tahun lalu. Mengusung keragaman dalam tim, vivo menekankan prinsip strategi bisnis internasional yaitu "semakin lokal, semakin global". Kantor Pusat vivo Eropa di Dusseldorf, terdiri atas 70 orang dari 16 negara dengan berbagai latar belakang industri seperti FMCG, otomotif, perhotelan, elektronik konsumen (CE), serta home care.

Saat ini, tim telah berkembang dengan 120 personal, serta didukung para pakar industri dari masing-masing negara, untuk memastikan perusahaan memanfaatkan wawasan konsumen yang relevan secara esensial.

Sejak didirikan pada tahun 2011, vivo memang terus tumbuh berbekal pengalaman dalam pengembangan telepon rumah dan feature-phone yang dimulai pada tahun 1995. Data Canalys pada kuartal dua 2020 menunjukkan bahwa vivo kini memegang posisi kedua di pasar smartphone Tiongkok, serta menjadi vendor terbesar kedua di India, dan juga memimpin pasar di Indonesia.

Didukung oleh lima fasilitas manufaktur, dua di Tiongkok dan satu masing-masing di Bangladesh, India, dan Indonesia, vivo menjadi pelopor bagi beberapa teknologi di industri smartphone.

Beberapa di antaranya seperti vivo X1 yang merupakan smartphone pertama dengan chipset suara hi-fi yang disematkan, vivo X5Max sebagai smartphone tertipis di dunia, dan vivo X20Plus UD yang jadi smartphone pertama dengan teknologi pemindaian sidik jari dalam layar. Setelah pengembangan smartphone konsep APEX pada tahun 2018, vivo juga meluncurkan vivo NEX – smartphone tanpa bezel pertama yang mengusung mekanisme kamera selfie pop-up.

"Melihat kembali pencapaian sejauh ini, kami sangat mengapresiasi kontribusi penting oleh sembilan pusat penelitian dan pengembangan kami di seluruh dunia. Didukung lebih dari 10.500 profesional, pusat-pusat pengembangan teknologi vivo berspesialisasi dalam R&D dari setiap aspek smartphone, serta perangkat pendamping vivo, mulai dari desain produk, software, fitur kamera, konektivitas jaringan seluler termasuk komunikasi dan paten 5G, hingga fitur AI (kecerdasan buatan). Ini dilakukan demi membuat pengalaman pengguna vivo secara utuh menjadi pengalaman yang luar biasa,” ujar Deng.

Baca Juga: Selain Inovatif, Ini 8 Keunggulan Utama Vivo dibanding Brand HP Lain

3. Punya visi yang sama, vivo bermitra dengan UEFA dalam EURO Cup 2020

Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara Eropafacebook.com/vivo

Selain dedikasi yang tinggi bagi konsumen Eropa, vivo juga mengumumkan kemitraannya dengan EUFA untuk EUFA EURO Cup 2020 dan UEFA EURO 2024 mendatang. Tampil sebagai smartphone global pada UEFA EURO 2020, kemitraan ini diharapkan dapat menjadi sarana berbagi semangat sepak bola bagi semua orang – terutama pengguna vivo, di seluruh dunia.

Baik vivo dan EUFA sama-sama memiliki kesamaan dalam visi untuk memberikan yang terbaik, dan membawa pengalaman baru yang unik dan menarik bagi para penggemar. Selain itu, ini juga merupakan bagian dari komitmen jangka panjang vivo untuk pasar Eropa.

4. Lini smartphone pertama vivo untuk pasar Eropa

Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara EropaDok. vivo

vivo memperkenalkan lini smartphone pertama serta beberapa perangkat pendamping untuk pasar Eropa. Seri teratas yang diumumkan adalah vivo X51 5G, yang didukung dengan kamera utama berbasis gimbal atau sistem stabilisasi gambar mekanis pan-tilt, yang memungkinkan pengambilan gambar dan video yang sangat stabil ketika bergerak atau berada di lingkungan dengan cahaya minim.

Disamping itu, vivo juga menghadirkan serangkaian smartphone kelas menengah sdari seri vivo Y – Y70, Y20s dan Y11s – yang berfokus pada desain, baterai dan fitur kamera. Sebagai seri utama, seri vivo Y ideal untu memenuhi kebutuhan Eropa, karena 62,5 persen dari semua smartphone yang dijual di Eropa mulai dari harga 300 Euro atau lebih murah.

Seri Y mencakup sebagian besar audiens muda tetapi juga akan menjadi pendamping yang tepat bagi pengguna profesional, berkat kapasitas baterai dan kemudahan dalam penggunaannya. Y20s dan Y11s menghadirkan kinerja baterai yang kuat, dengan teknologi pengisian daya inovatif dan kapasitas 5000mAh, yang akan dengan mudah bertahan selama dua hari dalam satu kali pengisian daya.

Baik seri vivo X dan Y akan ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon dan menampilkan versi sistem operasi Android yang rapi dan minimalis, yang memungkinkan perangkat untuk berjalan dengan lancar dan intuitif, guna memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.

Terakhir, vivo juga memperkenalkan dua perangkat pendamping, yaitu dua headphone nirkabel, dengan kinerja audio yang luar biasa, integrasi Google Assistant, dan portabel. Perangkat pertama adalah vivo Wireless Sport, ditujukan bagi pengguna aktif yang suka mendengarkan musik saat bepergian, di gym, atau berolahraga di luar ruangan.

Kedua, vivo True Wireless Earphones (TWS) yang mengemas driver 14,2 milimeter yang tangguh dan efisien sebagai pendamping yang sempurna untuk vivo X51 5G, berkat codec audio Qualcomm aptX, serta teknologi audio canggih yang memungkinkan pengalaman audio untuk beradaptasi tergantung pada kemampuan pendengaran orang yang menggunakannya.

5. Tetap memegah teguh prinsip Benfen

Jalin Kerja Sama dengan UEFA, vivo Ekspansi Bisnis ke 6 Negara Eropaxda-developers.com

Kesuksesan vivo tak lepas dari prinsip Benfen yang selama ini mereka pegang teguh, yaitu fokus pada melakukan hal yang benar dan melakukannya dengan benar, sebagai inti dari budaya perusahaan. Didukung oleh pengetahuan dan pengalaman tim yang beragam, vivo mengembangkan dan memproduksi smartphone dengan sangat pragmatis atau berbasis kebutuhan, dari awal hingga akhir.

Prinsip ini juga diaplikasikan dalam hubungan dengan para distributor yang diharapkan menghasilkan hubungan yang saling menguntungkan. Selain itu, vivo juga mendorong inovasi berorientasi pada gaya hidup konsumen sebagai inspirasinya, demi memberikan kemudahan serta solusi teknologi dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Baca Juga: 5 Info Terbaru vivo V20 dan V20 SE, Bisa Didapatkan Secara Offline

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya