7 Aplikasi Investasi untuk Pemula, dari Modal Kecil Bisa Untung Besar

Nama Bibit kini sedang melejit sehingga kamu pasti pernah mendengarnya di dunia maya. Ini merupakan aplikasi investasi all-in-one. Kamu bisa mengalokasikan danamu ke dalam bentuk reksa dana, pasar saham, hingga obligasi. Bahkan ada pilihan untuk investasi secara syariah, lho!

Di dalam aplikasi ini, terdapat AI bernama Robo Advisor. Ia akan membantumu memilih jalur investasi berdasarkan penghasilan dan dana yang ingin kamu alokasikan. Setelah registrasi dan memasukkan data, Robo Advisor akan mengelompokkan profil menjadi tiga jenis, yaitu konservatif, moderat, dan agresif.

Jika kamu termasuk konservatif artinya kamu cenderung memilih aman dan menghindari risiko, profil moderat berarti kamu cocok investasi jangka pendek, sedangkan agresif berarti kamu siap memilih investasi yang besar dengan risiko yang besar pula. Tenang saja, kamu akan benar-benar dibimbing sampai bisa kok. 

Menyasar Millennials dan Gen Z, kamu bisa berinvestasi melalui saldo gopay dan LinkAja. Keunggulan lain dari Bibit adalah ia telah tersertifikasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua aktivitas yang ada di dalamnya terpantau sehingga kamu bisa memercayainya. 

Berikutnya ada Bareksa. Melalui deskripsinya di Play Store, Bareksa mengklaim bahwa dirinya adalah marketplace reksa dana yang menjual ratusan produk dari berbagai perusahaan yang dikelola manajer investasi. 

Pilihan untuk investasi di Bareksa pun bermacam-macam. Mulai dari reksa dana, surat berharga negara (SBN), emas, hingga umroh. Seluruh informasi produk akan dijabarkan di dalam aplikasi, termasuk pergerakan harga, profit yang mungkin dihasilkan, hingga risikonya. 

Sebelum membeli, Bareksa juga akan melakukan simulasi pergerakan dana untuk setiap produk. Jadi kamu bisa memperkirakan untung-rugi yang mungkin akan kamu dapatkan. Tersedia pula lembar portofolio untuk setiap pengguna. 

Sebagai informasi, Bareksa telah mendapatkan sertifikasi dari OJK dan merupakan mitra distribusi SBN retail. Jadi kamu bisa memercayai aplikasi ini. 

Pilihan selanjutnya jatuh pada HSB Investasi. Sedikit berbeda dengan aplikasi sebelumnya, HSB Investasi lebih cocok digunakan oleh pengguna yang telah memiliki pengalaman menanam modal sebelumnya. 

Produk yang ditawarkan pun beragam, mulai dari forex (mata uang), logam mulia, indeks saham, dan lain sebagainya. Semua kegiatan di dalamnya diawasi oleh Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (BAPPEBTI), ICDX, serta ICH. 

Salah satu fitur unggulan yang dimiliki HSB Investasi adalah CITRA (Clearing Information of Trade). Ini merupakan fitur yang memudahkan pengguna untuk melihat setiap transaksi yang dilakukan secara langsung. Dengan begitu, transparansi pun selalu terjaga. 

Ada lagi aplikasi bernama Tanamduit. Aplikasi yang satu ini memiliki desain yang sangat colorful, menunjukkan bahwa ia menyasar anak-anak muda yang ingin berinvestasi. Tanamduit sebenarnya memiliki empat macam produk investasi, yaitu reksa dana, SBN, asuransi, dan emas. Namun yang menjadi andalannya adalah emas. 

Menariknya lagi, ketika kamu menabung emas di aplikasi ini, kamu mendapatkan kartu emas. Kartu tersebut bisa kamu kirimkan ke orang lain, misalnya pasangan atau orangtua. Sistem pencairannya pun mudah, kamu hanya perlu menjualnya lagi lewat aplikasi ini. 

Bingung dengan sistemnya? Tenang saja, akan ada AI dan berbagai artikel di dalam aplikasi yang akan membimbingmu. Modal awal yang diperlukan untuk investasi pun cukup rendah, yaitu mulai dari Rp10 ribu. 

Apakah Tanamduit tepercaya? Iya, seperti Bibit dan Bareksa, manajer investasi di dalam aplikasi ini selalu diawasi oleh OJK sehingga danamu yang ada di dalamnya aman. 

LandX menyediakan jenis investasi yang berbeda untukmu. Jika aplikasi lain menjual reksa dana, saham, hingga emas, LandX adalah tempat yang tepat untuk investasi properti. Lalu seperti apa sistemnya?

Ada berbagai rumah dan bangunan yang dijual di LandX. Misalnya sebuah rumah dijual dengan harga Rp500 juta dengan satu lot dihargai Rp5 juta. Kamu bisa membeli sebagian kepemilikan dari rumah tersebut hanya dengan modal satu lot. 

Namun perlu diketahui bahwa modal minimal untuk investasi di LandX adalah Rp3 juta. Jadi kamu harus menyiapkan dana terlebih dahulu. Aplikasi ini telah terdaftar di Kemkominfo namun masih dalam proses pengajuan izin OJK.

Berikutnya ada Ajaib yang memungkinkan pengguna untuk investasi mulai dari Rp10 ribu. Produk yang ditawarkan meliputi saham dan reksa dana. 

Kamu tak perlu takut kebingungan saat pertama kali investasi di Ajaib. Akan ada panduan serta rekomendasi produk apa yang sesuai dan paling menguntungkan bagi kondisi keuanganmu. 

Ajaib juga akan memberikan notifikasi mengenai waktu jual-beli saham terbaik untukmu sehingga kamu bisa memaksimalkan profit atau menekan kerugian. Selain itu, aplikasi ini juga telah mendapatkan izin beroperasi dari Indonesia Stock Exchange (IDX) dan OJK. 

Terakhir ada KoinWorks. Aplikasi ini bergerak dengan sistem peer to peer lending (P2P lending). Artinya dana yang kamu masukkan akan disalurkan kepada masyarakat yang mengajukan pinjaman di aplikasi tersebut.

Batas minimal investasi pun beragam tergantung pada produk yang kamu pilih. Misalnya untuk emas, kamu hanya perlu menyiapkan dana minimal Rp1 ribu. Sedangkan untuk saham, minimal Rp100 ribu. KoinWorks menjanjikan imbal hasil hingga 18 persen per tahunnya, lho. Seperti aplikasi lainnya, KoinWorks juga sudah tersertifikasi oleh OJK sehingga kamu tak perlu khawatir. 

Itulah sejumlah aplikasi investasi terbaik untuk pemula yang bisa dibilang terpercaya. Walaupun begitu, kamu harus hati-hati saat berinvestasi melalui dunia maya karena banyak investasi bodong yang berkeliaran di luar sana. Pastikan kamu menyalurkan uangmu di badan-badan yang telah terpercaya dan tersertifikasi, ya. 

Nah, sekarang tunggu apa lagi? Yuk, investasikan penghasilanmu demi masa depan yang lebih terjamin!