7 Extension yang Wajib Digunakan Ketika Menonton YouTube

- TLDR YouTube dapat merangkum inti isi video dengan tombol biru-putih di pojok kanan bawah browser, mendukung 40 bahasa, dan pengaturan bahasa dapat diubah.
- Video Speed Controller menyimpan pengaturan kecepatan video dan menerapkannya secara otomatis di video berikutnya dengan shortcut keyboard.
- YouTube Auto HD + FPS memungkinkan pengguna menetapkan resolusi pilihan dan akan diterapkan otomatis ke semua video, termasuk opsi 1080p Premium bagi pengguna YouTube Premium.
Saat ini, menonton YouTube sudah menjadi bagian dari kehidupan banyak orang di mana hampir semua aktivitas entah itu ketika makan atau sekadar bersantai pasti dilakukan sembari menonton YouTube. Layanan streaming video ini sebenarnya sudah dibekali dengan banyak fitur menarik seperti subtitle dan timer yang bakal otomatis menghentikan video di waktu tertentu, namun browser seperti Microsoft Edge dan Google Chrome menyediakan extension yang mampu memperluas kemampuan yang bisa dilakukan YouTube. Berikut 7 di antaranya yang wajib dipasang.
1. TLDR

YouTube kini dipenuhi konten clickbait, dengan judul dan thumbnail menyesatkan yang membuat sulit menilai apakah sebuah video layak ditonton. Untuk mengatasinya, ada extension bernama TLDR (Too Long; Didn’t Read) yang dapat merangkum inti isi video YouTube. Setelah dipasang, extension ini akan menambahkan tombol biru-putih di pojok kanan bawah browser. Cukup klik tombol tersebut ketik menonton video dan ringkasan isi serta momen penting dengan timestamp akan muncul di sidebar. TLDR mendukung bahasa Inggris dan 39 bahasa lainnya, dan pengaturan bahasa bisa diubah sesuai preferensi.
2. Video Speed Controller
YouTube memang menyediakan fitur untuk mengatur kecepatan pemutaran video, namun pengaturannya hanya berlaku untuk video yang sedang diputar, sehingga harus diatur ulang setiap kali membuka video baru. Untuk mengatasi hal ini, extension Video Speed Controller sangat membantu karena bisa menyimpan pengaturan kecepatan video dan menerapkannya secara otomatis di video berikutnya. Extension ini menambahkan tombol pengatur kecepatan di pojok kiri atas video dan mendukung shortcut keyboard seperti tekan S untuk memperlambat, D untuk mempercepat dan R untuk mengatur ulang.
3. YouTube Auto HD + FPS
Kualitas video di YouTube bergantung pada koneksi internet pengguna, di mana jika koneksi melambat, resolusi akan otomatis diturunkan agar tidak buffering. Meski bisa diatur secara manual, pengaturan resolusi akan kembali ke awal di video berikutnya. Itulah kenapa disarankan untuk menggunakan extension YouTube Auto HD + FPS yang memungkinkan pengguna menetapkan resolusi pilihan dan akan diterapkan otomatis ke semua video. Jika video tidak tersedia dalam resolusi tersebut, extension ini akan memilih kualitas terbaik yang tersedia, termasuk opsi 1080p Premium bagi pengguna YouTube Premium.
4. Return YouTube Dislike

Keputusan YouTube untuk menyembunyikan jumlah dislike dianggap sebagai salah satu keputusan terburuk dan paling kontroversial. Bukan tanpa alasan, banyak pengguna yang mengandalkan dislike untuk menilai kualitas video, terlebih dengan maraknya konten clickbait dan buatan AI. Namun, extension Return YouTube Dislike mampu mengatasi hal ini dengan mengembalikan jumlah dislike seperti dulu. Hanya dengan menginstalnya, pengguna bisa kembali melihat dislike di setiap video meski harus memuat ulang video tersebut jika video sudah dibuka sebelum extension dipasang.
5. SponsorBlock
Makin kesini bagian sponsor di YouTube semakin panjang, bahkan kadang bisa lebih dari dua menit atau lebih lama. Hal ini cukup mengganggu, terutama bagi pengguna YouTube Premium yang sudah membayar untuk bebas iklan. Fitur “Jump Ahead” untuk pengguna YouTube Premium memang membantu, tapi sayangnya tidak bisa otomatis. Karenanya, banyak pengguna yang akhirnya mengandalkan extension SponsorBlock yang akan secara otomatis melewati bagian sponsor. SponsorBlock akan menandai bagian sponsor dengan warna hijau di progress bar.
6. Enhancer for YouTube
Enhancer for YouTube merupakan extension serbaguna yang secara signifikan meningkatkan pengalaman menonton YouTube. Extension ini mendukung fitur picture-in-picture dan mini player agar pengguna bisa menonton sembari melakukan aktivitas lain atau membaca komentar. Lewat pengaturan lainnya, pengguna juga bisa menyesuaikan jumlah video per baris, menyembunyikan elemen seperti chat dan komentar, mengatur urutan komentar serta menerapkan filter video. Terdapat juga opsi kontrol tambahan untuk memutar ulang, menaikkan volume, memperluas tampilan video dan mengambil screenshot tanpa gangguan elemen lain.
7. PocketTube
Salah satu extension YouTube yang paling bermanfaat adalah PocketTube. Dulu, Google memungkinkan pengguna untuk mengelompokkan channel YouTube yang mereka subscribe. Kini fitur tersebut digantikan dengan sistem lain yang meskipun berguna, tapi tidak sepraktis sistem pengelompokan langsung. Nah, PocketTube memungkinkan pengguna untuk membuat grup channel langsung dari sidebar atau halaman channel terkait, lengkap dengan ikon untuk memudahkan identifikasi. Fitur paling menariknya adalah dukungan memfilter video yang belum ditonton dalam kategori tertentu.
Demikian tadi ulasan sekaligus rekomendasi beberapa extension yang wajib digunakan ketika menonton YouTube. Semua extension di atas bisa dipasang secara gratis melalui Chrome Web Store.