Fitur Projects ChatGPT: Kelola Chat dan File dalam Satu Tempat
OpenAI menghadirkan fitur baru untuk ChatGPT yang diberi nama Projects. Kehadiran fitur Projects ChatGPT ini menjadi bagian dari acara "12 Days of OpenAI" yang berlangsung hingga 20 Desember 2024. Projects hadir sebagai solusi bagi pengguna yang ingin mengelola percakapan dan file mereka secara lebih terstruktur dalam ChatGPT.
Fitur Projects memungkinkan pengguna mengelompokkan berbagai elemen seperti percakapan, file, dan instruksi khusus dalam satu folder yang terpadu. Seluruh fitur ChatGPT seperti Canvas, DALL-E, dan Search akan tetap bisa diakses dalam setiap proyek. Berikut pengertian dan panduan penggunaan fitur Projects di ChatGPT.
1. Mengenal fitur Projects ChatGPT lebih dalam
Projects merupakan sistem folder pintar yang memungkinkan pengguna mengorganisir pekerjaan mereka di ChatGPT secara lebih efisien. Setiap proyek bisa menampung berbagai jenis file, percakapan lama maupun baru, serta instruksi khusus. Semua elemen dalam satu proyek akan saling terhubung dan bisa diakses dalam setiap percakapan baru.
Fitur Projects mengandalkan GPT-4o dan tidak bisa diganti ke model lain. Percakapan yang ditambahkan ke suatu proyek akan otomatis menggunakan GPT-4o. Melansi Tom's Guide, ChatGPT akan menggunakan informasi dari file dan instruksi khusus proyek sebagai referensi ketika merespons pertanyaan pengguna. Pengguna juga dapat menggunakan Projects hanya untuk sekedar mengelompokkan chat dengan tema yang serupa.
Projects mendukung berbagai fitur andalan ChatGPT seperti Canvas untuk pemrograman, DALL-E untuk pembuatan gambar, serta Search untuk menelusuri internet. Integrasi fitur ini memungkinkan pengguna mengerjakan berbagai jenis tugas tanpa perlu keluar dari proyek mereka. Melansir The Verge, setiap tampilan proyek juga bisa dipersonalisasi dengan warna dan judul sesuai preferensi pengguna.
Saat ini Projects masih memiliki beberapa batasan. Fitur ini bersifat individual dan belum bisa dibagikan dengan pengguna lain. Jumlah file yang bisa diunggah ke dalam proyek juga terbatas. File yang diunggah hanya akan berlaku dalam konteks proyek tersebut dan tidak bisa diakses dari proyek lain. Semua data dalam proyek akan terhapus permanen saat proyek dihapus.
2. Panduan menggunakan Projects ChatGPT
Pembuatan proyek baru di ChatGPT sangat mudah. Pengguna cukup mengklik tombol plus di sebelah tulisan "Project" pada sidebar. Setelah itu, pengguna bisa memberi nama proyek dan mengatur warna ikonnya. Projects akan langsung muncul di sidebar ChatGPT agar mudah diakses kapan saja.
Melansir blog OpenAI, Pengguna bisa menambahkan file ke dalam proyek melalui tombol "Add files". File yang diunggah akan menjadi referensi bagi ChatGPT saat memberikan respons dalam proyek tersebut. Instruksi khusus juga bisa ditambahkan melalui tombol "Add instructions". Instruksi ini akan menggantikan pengaturan akun ChatGPT pengguna dan berlaku khusus dalam proyek tersebut. Jadi, pengguna dapat mengatur perilaku khusus ChatGPT untuk suatu proyek.
Percakapan lama bisa dipindahkan ke dalam proyek menggunakan menu tiga titik di samping judul percakapan. Setelah dipindahkan, percakapan tersebut akan mengadopsi konteks proyek termasuk akses ke file dan instruksi khusus. Percakapan yang tidak relevan bisa dikeluarkan dari proyek melalui menu yang sama.
Fitur Projects di ChatGPT dapat digunakan untuk berbagai use case. Misalnya, mahasiswa dapat menggunakan Projects untuk mengorganisir pengerjaan skripsi. Dalam kasus ini, kamu dapat menambahkan file naskah proposal, data survei dan pedoman penulisan skripsi dari kampus. Instruksi khusus proyek bisa diatur agar ChatGPT menggunakan gaya bahasa akademis formal atau memprioritaskan rujukan dari jurnal ilmiah. Selanjutnya, ChatGPT dapat membantu mengembangkan ide penelitian, memperbaiki tata bahasa dan menganalisis data.
3. Ketersediaan fitur Projects di ChatGPT
Fitur Projects ChatGPT saat ini tersedia bagi pengguna ChatGPT Plus, Pro, dan Teams. Pengguna Enterprise dan Edu dijadwalkan mendapat akses pada awal tahun 2025. Melansir Venture Beat, fitur ini bisa diakses melalui website ChatGPT dan aplikasi desktop Windows. Pengguna mobile dan desktop MacOS untuk sementara hanya bisa melihat Projects tanpa bisa membuat atau mengeditnya.
OpenAI menjanjikan sejumlah pembaruan menarik di masa depan. Projects akan mendukung lebih banyak tipe file dan menghadirkan integrasi dengan layanan penyimpanan cloud populer seperti Google Drive dan Microsoft OneDrive. Pengembangan ini akan semakin memudahkan pengguna mengakses dan mengelola file mereka dalam Projects.
Sebelumnya, Claude dari Anthropic telah terlebih dahulu merilis fitur serupa dengan nama sama. Bedanya, fitur Projects di Claude memungkinkan pengguna mengganti model sesuai kebutuhan. Melihat berbagai kemampuan Projects tadi, apakah kamu tertarik mencoba fitur terbaru dari ChatGPT ini?
