7 Fitur Tersembunyi Google Keep yang Perlu Kamu Ketahui

- Mengekstrak teks dari gambar di lampiran Gmail
- Membuat pengingat yang sinkron dengan Google Calendar
- Berkolaborasi secara real-time
Google Keep menjadi aplikasi yang sangat bisa meningkatkan produktivitas pengguna. Berkat posisinya di sidebar sempit sebelah Gmail, Keep berubah menjadi jembatan antara Gmail, Google Docs dan Gemini. Workflow sehari-hari pun terasa lebih ringan karena tidak perlu berganti ke terlalu banyak aplikasi. Di luar fungsinya sebagai aplikasi untuk mencatat, Keep ternyata punya cukup banyak fitur tersembunyi. Fitur apa saja itu? Berikut daftarnya.
1. Mengekstrak teks dari gambar di lampiran Gmail
Screenshot atau file PDF hasil scan yang didapat dari lampiran email biasanya isinya tidak bisa langsung diedit. Jadi daripada capek mengetik ulang, langsung saja simpan gambarnya ke Google Keep lewat extension. Dari situ, pengguna bisa membuka menu lewat ikon tiga titik, pilih “Grab image text” dan fitur OCR di Keep akan secara otomatis mengekstrak teks dari gambar tersebut. Hasilnya biasanya akurat, bahkan untuk tulisan tangan, lalu teksnya bisa langsung salin ke Google Docs, beri label agar mudah ditemukan lagi atau cukup simpan sebagai catatan yang bisa dicari.
2. Membuat pengingat yang sinkron dengan Google Calendar
Pengguna memang bisa mengubah email di Gmail menjadi pengingat di Google Tasks, sehingga isi dan judul email otomatis menjadi tugas. Namun Google Keep lebih disarankan untuk pengguna yang ingin membuat pengingat email yang mau ditindaklanjuti beberapa hari kemudian, karena ada opsi menambahkan catatan sendiri di dalamnya. Cara cukup mudah, klik catatan yang diinginkan di Keep lalu klik ikon bel di bagian bawah dan pilih hari beserta jamnya. Fitur pengingat ini otomatis tersinkronkan dengan Google Calendar.
3. Berkolaborasi secara real-time

Google Keep diam-diam memiliki satu fitur menarik yaitu dukungan kolaborasi yang sangat bisa diandalkan. Lewat fitur ini, pengguna bisa berbagi catatan dan daftar dengan pengguna lain, lalu melihat suntingan mereka muncul seketika lewat komentar yang masuk. Karenanya, Keep sempurna untuk digunakan kerja tim, membuat daftar belanja bersama atau sesi brainstorming bersama. Sebuah laporan pada 2023 menyebutkan bahwa sekitar 72% pengguna menilai fitur kolaborasi sebagai bagian penting dari sebuah aplikasi atau platform produktivitas.
4. Membuat catatan suara dengan transkripsi
Banyak yang beranggapan bahwa Google Keep hanya bisa mencatat teks. Padahal faktanya, aplikasi ini memiliki fitur catatan suara di mana pengguna cukup berbicara untuk menyimpan catatan tanpa harus mengetik, terutama ketika sedang menyetir atau berolahraga. Kerennya, catatan tersebut akan otomatis diubah menjadi teks. Berkat kemampuan transkripsi yang cukup akurat, semua ide atau catatan yang pengguna ucapkan bisa langsung tersimpan rapi sebagai catatan tertulis sehingga mudah diatur dan kecil kemungkinannya untuk terlupakan.
5. Memberi label untuk pengelolaan yang lebih baik
Salah satu trik paling berguna namun jarang diketahui di Google Keep adalah memberi label untuk mengelompokkan catatan ke dalam kategori berbeda seperti pekerjaan, urusan pribadi, atau daftar follow-up, sehingga semua catatan terlihat lebih rapi dan terstruktur. Dengan memberi label, pengguna bisa menemukan catatan yang tepat jauh lebih cepat tanpa perlu mencari terlalu lama dan beberapa pengguna bahkan melaporkan kemampuan mereka mengelola tugas meningkat sekitar 35% berkat fitur yang satu ini.
6. Mengatur pengingat berdasarkan lokasi

Google Keep memiliki fitur pengingat berbasis lokasi, yang tidak hanya bergantung pada waktu tapi akan aktif ketika pengguna tiba di tempat tertentu. Dengan begitu, Keep bisa mengingatkan untuk membeli kebutuhan ketika sedang dekat toko atau menyiapkan email penting ketika sudah sampai di kantor. Berkat integrasi dengan Google Maps, pengingat lokasi ini jadi terasa cerdas sekaligus praktis, sehingga pengguna lebih kecil kemungkinan lupa tugas penting. Secara keseluruhan, fitur ini membantu menata aktivitas harian agar dikerjakan tepat waktu.
7. Kustomisasi tema catatan
Fitur tersembunyi Google Keep yang terakhir dan sering tidak disadari adalah dukungan mengatur warna dan background catatan, sehingga kegiatan mencatat terasa lebih personal, menyenangkan dan tertata rapi. Warna-warna cerah yang bisa dipilih dan diaplikasikan membuat catatan tertentu jadi lebih mudah dikenali. Lebih dari 60% pengguna menyebut fitur kustomisasi tema ini sangat membantu mereka menjadi lebih produktif karena catatan bisa ditemukan kembali dengan lebih cepat.
Itulah tadi ulasan mengenai beberapa fitur tersembunyi Google Keep yang perlu diketahui. Fitur-fitur di atas menunjukkan bahwa Keep sangat bisa diandalkan untuk meningkatkan produktivitas karena lebih dari sekadar bisa menyimpan catatan-catatan sederhana.


















