5 Penyebab Ponsel Bisa Disadap, Harus Antisipasi!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kecanggihan teknologi saat ini memang membuat akses kejahatan semakin terbuka dengan lebar. Bahkan mengenai hal-hal yang dianggap sepele sekali pun. Saat ini pelanggaran privasi sudah melebar ke berbagai halnya, tak terkecuali pada urusan akses ponsel sekali pun nantinya.
Salah satu risiko yang bisa terjadi adalah bila ponselmu mengalami penyadapan dan bisa berdampak pada rusaknya privasi yang dimiliki. Sebaiknya kamu bisa memperhatikan beberapa penyebab ponsel bisa disadap berikut ini. Ketahui sebagai langkah preventif agar tidak terjadi sadap HP, ya.
1. Membuka tautan tak jelas
Penyebab pertama mengapa kamu sampai bisa menjadi korban peretasan ternyata bisa diakibatkan karena tautan yang tak jelas. Kamu perlu benar-benar mewaspadai adanya tautan yang mungkin kamu temukan di berbagai sumbernya, bahkan ada pula yang mengirimnya sembarangan.
Banyak sekali yang menjadi korban phising akibat membuka tautan yang tak jelas sumbernya ini, sehingga memang cukup berbahaya untuk peretasan ponselmu nanti. Oleh sebab itu, hindari membuka tautan apa pun yang tak jelas asal muasalnya, sehingga kamu bisa terbebas dari risiko peretasan yang mungkin terjadi.
2. Mengaktifkan Wi-Fi atau bluetooth sembarangan
Penyebab lainnya yang bisa membuat ponselmu dengan mudahnya diretas adalah bila mengaktifkan Wi-Fi atau bluetooth secara sembarangan. Memang kebanyakan orang mungkin akan menghidupkan WiFi apabila ingin mencari sumber internet gratis yang disediakan.
Ada pula yang mungkin mengaktifkan bluetooth sembarangan untuk mengirimkan sesuatu atau pun memasangkan bluetooth dengan device lainnya. Sayangnya kamu tetap harus berhati-hati karena peretasan ponsel juga bisa diakibatkan karena mengaktifkan Wi-Fi atau bluetooth secara sembarangan.
3. Peretasan melalui media sosial
Editor’s picks
Salah satu penyebab peretasan ternyata bisa melalui media sosial yang mana bisa menyebabkan dampak serius apabila sampai terjadi padamu. Peretasan melalui media sosial ini bisa terjadi apabila kamu mengakses aplikasi tertentu yang ternyata tidak aman sama sekali.
Sebaiknya kamu bisa lebih bijak lagi dalam menggunakan media sosial untuk memastikan bahwa peretasan melalui sumber tersebut tak sampai mengenaimu. Hal ini penting agar nantinya peretasan melalui media sosial bisa dihindari, sehingga kamu tetap aman dalam menggunakannya nanti.
Baca Juga: Cara Cek WA yang Sering Dihubungi Pasangan Tanpa Aplikasi Sadap
4. Mengunduh aplikasi atau media sembarangan
Ada banyak orang yang menjadi korban penyadapan akibat mengunduh aplikasi atau media sembarangan. Rasanya memang kamu harus benar-benar berhati-hati dengan pengunduhan aplikasi atau media secara sembarangan, apalagi dari sumber-sumber yang tak jelas asal muasalnya.
Banyak sekali aplikasi atau media yang memuat virus-virus di dalamnya, sehingga bisa menyadap ponsel dengan mudah dan cepat. Jika memang ingin mengunduh aplikasi atau media maka sebaiknya melalui situs-situs yang terpercaya agar semuanya tetap berjalan aman, serta tak sampai membuat ponselmu disadap.
5. Penipuan melalui email atau SMS
Kamu mungkin kerap menerima banyak SMS atau email yang tak jelas sumbernya dari mana, bahkan memberikan iming-iming hadiah yang cukup besar. Hal seperti itu jelas merupakan modus penipuan yang biasanya juga akan menyertakan tautan tertentu untuk kamu akses nantinya.
Kamu perlu tahu bahwa penipuan melalui email atau SMS bisa menjadi perantara dari penyadapan ponsel yang mungkin kamu alami. Oleh sebab itu, abaikan saja apabila memang ada penipuan-penipuan yang kamu peroleh melalui email atau SMS, sehingga tetap aman nantinya dari risiko penyadapan.
Setelah mengetahui penyebab ponsel bisa disadap, sebaiknya kamu perlu berhati-hati lagi saat menggunakan ponsel, ya. Cara ini cukup efektif agar kamu tak sampai menjadi korban penyadapan sebelumnya. Harus lebih berhati-hati lagi dari risiko penyadapan, ya!
Baca Juga: Alat Sadap Pegasus di Indonesia, SAFEnet: Siapa yang Awasi Pengawas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.