Bantu Para Petani Hasilkan Inovasi Teknologi Pertanian, Yuk Gabung Hack-a-Farm!

Kalau bukan kita siapa lagi?

Indonesia dikenal sebagai negara agraris, karena sebagian besar penduduknya memunyai mata pencaharian di bidang pertanian. Menurut data statistik pada tahun 2001, 45% dari penduduk Indonesia bekerja di bidang agrikultur. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa Indonesia memiliki lahan seluas lebih dari 31 juta hektar (ha) yang telah siap tanam, dan sebagian besar ditemukan di Pulau Jawa.

Namun beberapa tahun terakhir Indonesia mengalami masalah di bidang pertanian, misalnya saja ketika 940 ribu ton padi mengalami gagal panen akibat faktor iklim yang tidak menentu. Fakta baru muncul yaitu rendahnya minat anak muda terhadap sektor pertanian yang disebabkan profesi ini masih dipandang tak menjajikan oleh anak-anak muda.

Dalam sensus pertanian 2013, dari usia didominasi oleh petani tua dengan tingkat pendidikan rendah. Data tersebut menyebutkan, sebanyak 60,8 persen usia petani di atas 45 tahun dengan 73,97 persen berpendidikan setingkat SD dan akses terhadap teknologi rendah.

Bantu Para Petani Hasilkan Inovasi Teknologi Pertanian, Yuk Gabung Hack-a-Farm!bisnisbandung.com

Seiring dengan kemajuan teknologi, sektor pertanian pun juga harus mengikuti perkembangan zaman. Perlu adanya inovasi digital untuk memecahkan masalah di bidang ini, salah satunya melalui ajang Hack-a-Farm, apa itu?

Baca Juga: 10 Aplikasi Keren yang Bisa Bikin Jepretanmu Selevel dengan Foto Selebgram

Ingin menjembatani generasi muda berinovasi dalam bidang pertanian.

Bantu Para Petani Hasilkan Inovasi Teknologi Pertanian, Yuk Gabung Hack-a-Farm!hackafarm.com

Hack-a-Farm merupakan sebuah ajang hackathon untuk menjembatani generasi muda dalam mencari solusi yang inovatif guna menyelesaikan masalah pertanian.

Dikemas dalam bentuk innovation camp, Hack-a-Farm akan mempertemukan anak muda di bidang pertanian, khususnya siswa SMK Pertanian, dengan pemuda pegiat teknologi yang berasal dari mahasiswa jurusan teknik. Mereka nantinya akan berbagi masalah nyata industri pertanian dengan petani muda, petani, pengusaha teknologi dan akademisi.

Hack-a-Farm akan digelar pada tanggal 7-11 November 2016 di Yogyakarta dan Ha Noi, Vietnam. Peserta nantinya akan tinggal selama tiga hari bersama keluarga petani, kemudian dilanjutkan dengan hackathon selama 36 jam non-stop. Menariknya selain mendapat hadiah, tim pemenang juga akan mendapatkan kesempatan mewujudkan ide mereka dalam bentuk pilot project.

Uji coba inovasi para pemuda.

Bantu Para Petani Hasilkan Inovasi Teknologi Pertanian, Yuk Gabung Hack-a-Farm!dishubkominfo.pidiekab.go.id

Pilot project adalah proyek percobaan yang dirancang sebagai pengujian atau trial dalam rangka menunjukkan keefektifan suatu program, serta mengetaui dampak pelaksanaan program tersebut.

Jika kamu penasaran bagaimana petani Indonesia hidup setiap harinya serta cerita dan masalah yang dihadapinya? Atau kamu ingin membantu mereka dengan menciptakan sesuatu untuk permasalahan pertanian ini? Segera daftarkan tim kamu dalam ajang Hack-a-Farm Innovation Camp 2016.

Yuk bantu petani lokal Indonesia dengan membeli dan mengkonsumsi hasil pertanian mereka dengan baik dan benar. Dukung terus pertanian mereka agar dapat maju dan terus sejahtera!

Baca Juga: Network Sharing Wujudkan Koneksi Luas dan Murah!

Topik:

Berita Terkini Lainnya