Seberapa Keras Volume TWS yang Aman untuk Telinga?

Perangkat audio yang digunakan langsung di telinga, seperti earbuds TWS atau True Wireless Stereo, memang nyaman untuk berbagai aktivitas. Sebut saja mendengarkan lagu hingga bermain gim.
Alat ini mampu memberikan pengalaman mendengar audio berkualitas tinggi. Meski demikian, kamu perlu memperhatikan volumenya karena ada batasan suara yang bisa diterima telinga.
Lantas, seberapa keras volume TWS yang aman? Berikut angkanya dan ketahui cara mengukur hingga tips aman menggunakan TWS.
Seberapa keras volume TWS yang aman?
Akan sulit menentukan seberapa keras volume jika berdasarkan pada persentase perangkat. Hal itu karena masing-masing perangkat memiliki kekuatan audio yang berbeda. Untuk itu, cara menentukan volume yang aman untuk telinga biasanya mengacu pada besaran desibel (dB) alias satuan ukuran suara.
National Institute on Deafness and Other Communication Disorders menuturkan bahwa angka yang aman rata-rata adalah 70 dB. Adapun uara tepat 70 desibel berbobot A (dBA) atau di bawahnya disebut tidak menyebabkan gangguan pendengaran walau didengar dalam waktu lama. Nah, desibel berbobot A adalah tingkat suara yang diukur agar sesuai dengan respons telinga manusia.
Perlu dipahami bahwa headphone atau earbud dapat mencapai tingkat suara 100dB atau lebih. Oleh karena itu, sangat tidak disarankan mendengarkan suara pakai TWS dengan volume penuh. Ada baiknya, atur volume perangkat sekitar 50—60 persen dari volume maksimal.
FYI, kalau kamu mendengarkan menggunakan TWS dengan volume penuh, pendengaran bisa rusak secara permanen. Kondisi tersebut bahkan dapat terjadi dalam hitungan menit, lho.
Cara mengukur volume suara yang aman

Aturan volume 50—60 persen bisa dijadikan acuan untuk menentukan seberapa keras audio TWS-mu. Meski demikian, tidak ada salahnya mengukur besaran desibel valid sendiri dari suara yang didengarkan. Caranya bisa menggunakan aplikasi berikut:
- NoiSee (iOS)
- Noise Meter (Android)
- SoundPrint (iOS dan Android).
Terlepas dari besaran angka yang diukur, kamu juga bisa mempertimbangkan bagaimana telinga merespons suara. Volume 50—60 persen mungkin aman untuk sebagian besar pengguna. Namun, jika merasa kurang nyaman atau terasa menyakitkan, volume yang bisa ditolerir mungkin lebih rendah dari itu.
Tips menggunakan TWS yang aman
Telinga bisa rusak akibat paparan suara yang berlebihan. Kerusakannya pun dapat bersifat permanen, lho. Nah, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan supaya kesehatan telinga tetap aman walau sering mendengarkan sesuatu menggunakan TWS:
- Pahami durasi penggunaan dan volume yang diterapkan. Hindari menggunakan TWS seharian penuh untuk semua aktivitas apalagi dengan volume keras
- Usahakan untuk mengistirahatkan telinga. Lakukan setidaknya 10 menit tiap 60 menit penggunaan
- Berikan waktu istirahat panjang. Misalnya, hanya menggunakan TWS pada hari kerja dan melepasnya ketika akhir pekan
- Segera berhenti ketika mulai mengalami gejala gangguan telinga. Adapun tandanya berupa antaranya telinga berdenging terus-menerus (tinnitus), kesulitan mendengar suara normal setelah melepas earbud, dan muncul sensasi tertekan pada telinga.
Seberapa keras volume TWS yang aman bisa sebetulnya sangat bervariasi, bergantung pada sensitivitas tiap individu. Jadi, gunakan senyamanmu dengan durasi terbatas, ya.
Referensi:
"How Long Should You Wear Earbuds a Day?". BJBJ Earbuds. Diakses Februari 2025.
"Healthy Headphone Use: How Loud and How Long?. Harvard Health Publishing. Diakses Februari 2025.
"Headphones Can Be a Blast, Literally". Hearing Health Foundation. Diakses Februari 2025.
"If It Sounds Too Loud, It Is Too Loud". Hearing Health Foundation. Diakses Februari 2025.
"How to Safely Use Earbuds". Charleston Ent & Allergy. Diakses Februari 2025.