Ilustrasi logo TikTok (unsplash.com)
"Derasnya arus informasi yang bergulir setiap hari tidak jarang membuat warganet kewalahan saat mengolah informasi yang ada, termasuk untuk mengonfirmasi kredibilitas dari informasi yang ditemukan di platform digital dan media sosial," ujar Faris Mufid, Public Policy and Government Relations TikTok Indonesia.
Oleh sebab itu, perusahaan asal China ini ingin membantu masyarakat untuk tidak hanya bersiap menghadapi Pemilu, tapi juga memahami cara melawan misinformasi di ranah digital.
"Keamanan digital merupakan tanggung jawab semua pihak dan bersama, kita bisa #SalingJaga agar terhindar dari konten-konten negatif dan informasi yang keliru," lanjut Faris.
TikTok menggandeng figur publik dan kreator dari berbagai latar belakang profesi dan generasi, seperti Angga Yunanda, Merry Riana, Sania Leonardo, serta Dims The Meat Guy.
Keempatnya memberikan edukasi kreatif tentang bagaimana pengguna dapat saling menjaga di platform digital melalui serangkaian tips melawan misinformasi yang mudah dipahami dan diterapkan oleh masyarakat luas.
Selain itu, video kampanye juga ingin mengingatkan komunitas dan masyarakat luas agar dapat lebih berhati-hati saat menciptakan, mengonsumsi, maupun membagikan konten di platform digital dan media sosial. Melalui format video singkat yang kreatif dan menghibur, TikTok berharap pesan ini dapat disampaikan dengan lebih mudah dipahami dan disebarkan ke lebih banyak orang.