Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

WhatsApp Kembangkan Fitur Quick Recap, Bisa Ringkas Banyak Chat

ilustrasi aplikasi WhatsApp (unsplash.com/Mourizal Zativa)

Pada bulan Juni 2025 lalu, WhatsApp resmi merilis fitur Message Summaries berbasis Meta AI buat merangkum isi chat yang belum terbaca. Fitur ini bisa dipakai pengguna buat memahami inti percakapan secara cepat tanpa harus ribet membaca pesan satu per satu. Kehadiran peringkas pesan ini tentunya sangat membantu pengguna yang memang sering kebanjiran pesan di grup-grup ramai.

Namun, saat ini fitur Message Summaries masih terbatas karena baru bisa digunakan pada satu percakapan di satu waktu. Menanggapi hal tersebut, kini dikabarkan WhatsApp kembangkan fitur Quick Recap yang dirancang buat merangkum pesan dari beberapa percakapan sekaligus secara otomatis. Penasaran seperti apa fitur Quick Recap WhatsApp ini?

1. Fitur Quick Recap WhatsApp bisa merangkum hingga lima percakapan sekaligus

ilustrasi fitur Quick Recap WhatsApp (wabetainfo.com)

Berdasarkan bocoran yang bersumber dari WABetaInfo, fitur Quick Recap WhatsApp bakal bisa dipakai pengguna untuk merangkum pesan hingga lima percakapan sekaligus. Fitur ini hadir buat memudahkan pengguna mengejar informasi dari berbagai chat tanpa harus repot membukanya satu per satu. Melalui cara seperti ini, pengguna bisa menghemat waktu dan tetap up-to-date dengan berbagai percakapan penting, baik di chat pribadi maupun grup.

Cara mengaksesnya pun cukup mudah. Pengguna cuma perlu memilih beberapa obrolan di tab Chats, lalu ketuk ikon tiga titik di pojok kanan atas layar dan pilih opsi Quick Recap. Setelah itu, WhatsApp bakal secara otomatis menyajikan ringkasan pesan yang belum terbaca dari obrolan yang dipilih. Selanjutnya, pengguna bisa langsung membaca ringkasan tersebut tanpa harus repot scrolling pesan-pesan yang menumpuk.

2. Fitur Quick Recap juga menggunakan teknologi Private Processing dari Meta

ilustrasi logo Meta (unsplash.com/Mariia Shalabaieva)

Menariknya, fitur Quick Recap juga turut memanfaatkan teknologi Private Processing dari Meta, sama seperti yang diterapkan pada fitur Message Summaries. Teknologi ini dibuat khusus untuk menjaga privasi pengguna supaya isi pesan asli maupun hasil ringkasannya gak bisa diakses oleh pihak ketiga, termasuk Meta dan WhatsApp sendiri. Berbekal perlindungan ini, pengguna jadi bisa merasakan manfaat AI tanpa harus khawatir soal keamanan data pribadi mereka.

Fitur Quick Recap bersifat opsional dan gak secara otomatis aktif di aplikasi. Pengguna harus mengaktifkan sendiri kalau mau menggunakannya. Sebagai perlindungan tambahan, WhatsApp juga menetapkan kalau obrolan yang dilindungi dengan fitur Advanced Chat Privacy gak bisa diringkas menggunakan Quick Recap. Pembatasan ini merupakan bentuk penghormatan bagi pengguna yang memilih mengecualikan fitur AI dari percakapan tertentu.

3. Fitur Quick Recap WhatsApp baru ditemukan di versi beta 2.25.21.12

ilustrasi menggunakan aplikasi WhatsApp (pixabay.com/jorge_henao15)

Berdasarkan laporan dari WABetaInfo, fitur Quick Recap pertama kali hadir pada versi beta 2.25.21.12 WhatsApp untuk perangkat Android. Meski begitu, pengguna yang sudah menggunakan versi tersebut belum bisa mencoba fitur ini karena masih dalam tahap pengembangan. Artinya, meskipun sudah muncul dalam versi beta fitur ini belum sepenuhnya tersedia buat diuji coba secara lebih luas.

WhatsApp diprediksi baru akan mulai mengaktifkan fitur Quick Recap bagi pengguna beta melalui pembaruan yang akan datang. Setelah melalui tahap pengujian dan penyempurnaan, fitur ini kemungkinan besar bakal dirilis secara stabil untuk seluruh pengguna. So, buat kamu yang penasaran ingin mencobanya, harap bersabar terlebih dahulu sampai fitur ini dirilis secara resmi untuk pengguna global.

Nah, dari penjelasan di atas bisa diketahui kalau kini WhatsApp kembangkan fitur Quick Recap. Sama seperti Message Summaries, fitur baru ini juga bakal menggunakan teknologi Private Processing untuk menjaga privasi pengguna. Saat ini, Quick Recap masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia untuk diuji coba secara luas. Bagaimana, apakah kamu sudah gak sabar menjajal fitur peringkas chat ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us