10 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan di Italia, Jangan Dilanggar Ya!

Kebanyakan orang akan membebani diri dengan koper yang berat saat liburan ke luar negeri. Namun hal itu tidak boleh kamu lakukan saat berkunjung ke Italia. Seperti yang dilansir dari oyster.com, alasannya karena kebanyakan jalan di Italia adalah jalanan berbatu dengan kontur yang bergelombang dan menanjak akan membuat kamu kesulitan membawa koper.

Hal ini diperparah dengan kenyataan bahwa kebanyakan penginapan di Italia adalah bangunan lama yang kemudian direnovasi menjadi penginapan bagi turis. Layaknya sebuah bangunan lama, penginapan seperti ini tidak memiliki fasilitas lift melainkan sebuah tangga yang memaksa kamu untuk mengangkat dan menurunkan koper berkali-kali.

Satu hal yang akan kamu sadari ketika membeli karcis kereta adalah tidak adanya tanggal dan jam keberangkatan. Umumnya tiket kereta di Italia bisa digunakan untuk naik kereta apa pun dengan periode waktu dua bulan. Dengan syarat, sebelum naik kamu harus memvalidasi tiket terlebih dahulu.

Tenang, enggak susah kok memvalidasi tiket karena di setiap stasiun terdapat mesin validasi berwarna hijau, kuning atau putih. Meski kedengarannya sepele, validasi tiket adalah hal penting karena di Italia, naik kereta tanpa memvalidasi tiket adalah pelanggaran yang bisa membuat kamu kena denda.

Sebenarnya aturan ini bukan hanya berlaku di Italia atau saat masuk gereja saja, tapi juga berlaku untuk semua negara dan semua tempat ibadah yang kamu kunjungi. Saat berkunjung ke gereja yang ada di Italia, pastikan kamu memakai pakaian yang sopan dan tertutup.

Hindari memakai pakaian terbuka dan mengeluarkan suara keras karena bagaimana pun gereja adalah tempat ibadah. Bahkan jika kamu tidak menganut kepercayaan yang sama, kamu tetap wajib menghargai kepercayaan orang yang ada di sekitar kamu.

Nasi menjadi makanan favorit orang Indonesia. Pokoknya mau itu sarapan, makan siang, atau makan malam, nasi harus selalu ada di meja. Tapi kalau kamu ke Italia, jangan harap bisa makan nasi saat sarapan. Berbeda dengan orang Indonesia yang mengkonsumsi makanan berat saat pagi, orang Italia menghabiskan waktu sarapannya hanya dengan secangkir espresso dan kue manis berukuran kecil.

Sebagai salah satu negara favorit para wisatawan dunia, Italia memiliki banyak destinasi wisata populer seperti Colosseum atau Menara Pisa. Dan layaknya destinasi wisata populer lainnya, antrian tiket untuk masuk ke tempat-tempat ini juga pasti sangat panjang.

Nah kalau kamu tidak mau menghabiskan waktu 2 jam hanya untuk antri, sebelum pergi pastikan kamu sudah memesan tiket online terlebih dahulu ya!

Di Indonesia kalau kamu memesan latte di kafe, pelayannya akan memberikan secangkir coffee latte. Sedangkan di Italia, kalau kamu memesan latte maka yang datang adalah segelas susu. Lho kok bisa?

Seperti yang dilansir dari tripsavvy.com, dalam bahasa Italia "latte" memiliki arti susu. Jadi ketika kamu hanya memesan latte maka jangan heran kalau yang muncul adalah segelas susu tanpa kopi.

Di beberapa negara, GPS menjadi penyelamat kita. Tapi di Italia, terlalu percaya pada GPS justru akan membuat kamu tersesat. Sistem GPS di negara ini sebenarnya berjalan dengan baik, masalahnya adalah di Italia ada banyak tempat baik itu nama kota, toko, atau desa memiliki nama yang sama. Jadi bukannya selamat sampai tujuan, tidak jarang wisatawan justru tersesat ke tempat lain yang memiliki nama yang sama dengan tujuannya.

Meski termasuk sebagai negara yang cukup maju, nyatanya penggunaan kartu kredit di Italia masih sangat terbatas. Ini karena kebanyakan toko, penginapan atau restoran biasanya hanya menerima metode pembayaran tunai. Selain menyediakan uang cash, kamu juga wajib membawa uang koin. Pasalnya toilet umum di Italia rata-rata tidak gratis dan untuk itu kamu membutuhkan koin untuk membayar.

Saat kamu sedang berjalan di sekitaran penjual souvenir, kamu mungkin akan menemukan banyak penjual yang memberikan barang dan mengatakan bahwa itu gratis. Di negara lain, hal itu dianggap sebagai perilaku yang baik tapi di Italia ini merupakan salah satu cara licik untuk menarik pelanggan.

Meski mereka bilang gratis, pada akhirnya kamu tetap harus membeli barang tersebut. Hal yang sama juga berlaku bagi badut berkostum yang menawarkan foto bersama, hingga orang yang tiba-tiba datang dan menawarkan makanan merpati.

Menjadi salah satu negara populer di dunia, rupanya tidak menjamin Italia aman dari tindak kejahatan. Di beberapa kota Italia seperti Florence dan Roma, pencopet ada dimana-mana. Bukan hanya berada di tempat wisata yang ramai tapi juga di kereta yang penuh. Jadi pastikan kamu selalu menyimpan dompet atau barang berharga lain di tempat yang aman.

Wah, ternyata ada banyak hal yang perlu kamu waspadai ya saat berlibur ke Italia.