3 Atraksi yang Wajib Dikunjungi di Jaipur, Pink City di India

Hawa Mahal merupakan destinasi utama di Jaipur yang terkenal di kalangan wisatawan. Tempat ini dulunya digunakan oleh putri-putri kerajaan untuk melihat aktivitas masyarakat di luar kerajaan. Konon pada waktu itu putri-putri dari kerajaan tidak boleh dilihat oleh orang asing atau muncul di tempat umum. Itulah sebabnya pola di jendela di Hawa Mahal mirip dengan sarang lebah.

Dilansir Hawa-Mahal, gedung bertingkat lima ini dibangun tahun 1799 oleh cucu laki-laki dari Maharaja Sawai Jai Singh yang bernama Sawai Pratap Singh. Total ada 953 jendela di Hawa Mahal.

Wisatawan asing yang berkunjung ke tempat ini akan dikenakan tiket masuk sekitar 50 Rupee.

Amber Palace yang juga disebut Amber atau Amer Fort berdiri di atas bukit berdekatan dengan danau Maota yang jaraknya kurang lebih 11 kilometer dari kota Jaipur. Amber Palace ini sangat luas sehingga wisatawan membutuhkan waktu 1 hari untuk dapat mengelilingi semuanya.

Dikutip Cultural India, proses pembangunan Amber Palace membutuhkan waktu hampir dua abad yang dimulai dari masa pemerintahan Raja Man Singh, Mirza Raja Jai Singh hingga Sawai Jai Singh. Dua bahan utama yang digunakan untuk membangun Amber Palace adalah batu pasir merah dan marmer.

Amber Palace terbagi menjadi 4 area yang mana setiap areanya mempunyai taman. Area pertama mempunyai gerbang bernama East Gate yang menghadap ke timur dan taman yang disebut Jaleb Chowk. Dari taman ini akan ada tangga yang menuju ke taman kedua di area kedua.

Bagian yang terkenal di area kedua adalah Diwan-e-Am yang mana di tempat ini pemerintah akan mendengarkan keluhan atau masalah yang dihadapi oleh rakyat jelata. Area ketiga adalah kediaman raja dan terdapat 2 bangunan penting yaitu Palace of Mirror dan Hall of Pleasure. Area keempat disebut zenana. Merujuk Cultural India, zenana merupakan tempat wanita kerajaan tinggal termasuk ratu dan ibu dari ratu.

Estimasi tiket masuk ke Amber Palace untuk wisatawan asing adalah 550 Rupee dan 100 Rupee untuk pelajar asing. Apabila ingin menyaksikan pertunjukan Light Show yang dimulai jam 7:30 malam maka wisatawan perlu membayar sekitar 200 Rupee. Di sini wisatawan juga dapat menaiki gajah dengan biaya sekitar 1100 Rupee per pasangan atau untuk 2 orang.

Berbeda dari 2 tempat sebelumnya, Jantar Mantar adalah tempat observasi astronomi yang dibangun di awal abad ke-18. Mengutip UNESCO World Heritage Convention, Jantar Mantar merupakan tempat pengamatan astronomi terlengkap di India yang masih terawat dengan baik.

Laman Jaipur Tourism menyebutkan jam bayangan matahari yang terdapat di Jantar Mantar termasuk jam bayangan yang terbesar di negara India. Jantar Mantar sendiri didirikan oleh Maharaja Sawai Jai Singh karena beliau tertarik dengan benda-benda langit termasuk pergerakan matahari, bulan, dan bintang di langit.

Estimasi biaya masuk ke Jantar Mantar untuk wisatawan asing yaitu 200 Rupee, sedangkan biaya masuk untuk wisatawan asing dengan status pelajar sekitar 100 Rupee.

Kota Jaipur menawarkan atraksi wisata yang selain edukatif juga bersejarah. Arsitektur bangunan di kota ini juga menarik sehingga cocok untuk dijadikan tempat foto. Wisatawan sebaiknya menyewa mobil dan pengemudi agar memperoleh kenyamanan saat sedang berjalan-jalan di kota Jaipur.