Buat warga Jakarta yang setiap Lebaran mudiknya ke Surabaya atau Semarang, mungkin udah gak asing lagi dengan Jalur Pantura. Dibangun pada masa pemerintahan Hindia Belanda, jalur ini merupakan salah satu jalur mudik dan arus balik favorit banyak orang.
Bukan cuma menjadi penghubung beberapa kota di Pulau Jawa, ketika melewati Jalur Pantura, kamu juga bisa mengunjungi beberapa tempat wisata untuk menghilangkan rasa bosan selama perjalanan. Mampir sebentar tentu gak ada salahnya, lho.
Apa yang ada di kepalamu ketika mendengar kata "Gua"? Tempat gelap dengan ribuan kelelawar di dalamnya? Kebanyakan gua memang begitu, tapi gak dengan gua di Taman Sari Sunyaragi.
Terletak di Cirebon, tempat ini merupakan destinasi sejarah yang terdiri taman dengan beberapa bangunan mirip gua. Konon, Taman Sari Sunyaragi dibangun pada 1703 Masehi oleh Pangeran Kararangen dari Kesultanan Cirebon.
Di masanya, selain menjadi tempat untuk bersemedi, taman di sekeliling gua juga digunakan untuk prajurit berlatih. Selain berfoto ria, pengunjung juga bisa menjelajah beberapa gua, seperti Gua Pengawal, Gua Lengse, Gua Lawa, dan lokasi lain di sekitarnya.
Lokasi: Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Cirebon, Jawa Barat
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-17.30 WIB
Harga: Rp10.000
Guci Tegal sebenarnya sebuah desa yang berada di ujung selatan Kota Tegal. Melihat potensi yang ada, oleh penduduk setempat, desa ini kemudian diubah menjadi destinasi wisata.
Ada beberapa aktivitas yang bisa kamu coba disini, mulai dari berendam di pemandian air panas alami, menyusuri jembatan kaca, berkemah, berkeliling dengan kuda, hingga bermain di salah satu dari dua air terjun yang ada. Selain main air sampai puas, fasilitas yang tersedia juga cukup lengkap. Cocoklah untuk santai sejenak setelah berkendara.
Lokasi: Desa Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-17.00 WIB
Harga: Rp5.000-40.000
Grand Maerakaca ini bisa dibilang Taman Mini versi Jawa Tengah. Disebut demikian, karena di sini kamu bisa menemukan sekitar 30 miniatur bangunan tradisional dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Gak hanya itu, Grand Maerakaca juga menyediakan berbagai wahana edukatif yang cocok banget untuk anak-anak. Mulai dari outbound, Jateng Science Center, treking hutan mangrove, main golf, hingga berbagai kegiatan luar ruangan bikin anak-anak lebih dekat dengan alam.
Kamu yang capek jalan kaki bisa mengelilingi miniatur Laut Jawa dengan perahu. Atau, bisa juga naik kereta mini untuk mengunjungi berbagai replika bangunan yang ada. Gimana, cukup seru, kan?
Lokasi: Jalan Puri Anjasmoro, Tawangsari, Semarang Barat, Semarang, Jawa Tengah
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-17.00 WIB
Harga: Rp20.000
Kamu yang suka sejarah mungkin bakal betah berlama-lama di destinasi satu ini. Candi Tikus merupakan candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang dibangun antara abad ke-13 sampai 14 Masehi. Disebut Candi Tikus, karena konon candi ini merupakan sarang tikus ketika pertama kali ditemukan.
Berbeda dari candi lainnya, Candi Tikus ini berada di tengah kolam. Suasana sekeliling candi juga menyenangkan untuk sekadar bersantai sebelum melanjutkan perjalanan. Pihak pengelola juga menyediakan guide buat kamu yang mau tahu sejarah lengkap candi ini, lho. Tenang, gratis, kok!
Lokasi: Jalan Raya Trowulan, Jatirejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur
Jam operasional: setiap hari pukul 07.00-16.00 WIB
Harga: Rp5.000
Memasuki kapal selam yang masih beroperasi merupakan hal yang mustahil dilakukan bagi masyarakat umum. Namun, kalau penasaran, kamu bisa mampir ke Monumen Kapal Selam di Surabaya.\
Bukan kapal selam biasa, kapal bernama asli KRI Pasopati 410 ini pernah digunakan untuk Pertempuran Trikora pada tahun 1962. KRI Pasopati 410 terdiri dari tujuh ruangan yang bisa dijelajahi oleh pengunjung.
Terakhir, Monumen Kapal Selam juga menyediakan kolam renang. Mengingat kolam ini dangkal, anak-anak bisa berenang di sini tanpa perlu khawatir.
Lokasi: Jalan Pemuda Nomor 39, Embong Kaliasin, Genteng, Surabaya, Jawa Timur
Jam operasional: setiap hari pukul 08.00-21.00 WIB
Harga: Rp15.000
Meski bertemu keluarga besar itu menyenangkan, tetapi perjalanan mudik maupun arus balik bisa jadi sangat membosankan, terutama untuk anak-anak. Biar anak-anak gak bosan, kamu yang lewat Jalur Pantura bisa mampir sebentar ke salah satu destinasi di atas, ya!