Liburan di Malaysia? Wajib Mampir ke 5 Tempat Wisata di Melaka Ini

Sungai yang membelah Melaka dan mengalir sepanjang 50 kilometer ini dahulunya menjadi jalur perdagangan internasional. Catatan tersebut yang membuat sungai ini menjadi saksi sejarah, bahwa Melaka pernah menjadi kota yang maju pada masa kejayaannya.

Kini, sungai ini berubah menjadi salah satu destinasi wisata terfavorit di kota tersebut. Di sini kamu bisa menaiki perahu untuk menikmati keindahan kota melaka dari tengah sungai. Ada pula berbagai spot foto instagenic yang berada di kawasan tepi sungai atau biasa disebut Street Art.

Gereja Kristus di Melaka merupakan gereja protestan yang sudah dibangun sejak abad ke-18. Itu sebabnya gereja ini dianggap sebagai gereja paling tua di Malaysia. Arsitektur kolonial Belanda yang sangat kental menyelimuti gereja yang dahulunya berwarna putih, sebelum pemerintah Melaka mengecat semua bangunannya dengan warna merah seperti sekarang.

Selain sebagai bangunan tempat ibadah, Gereja Kristus Melaka juga bisa dianggap sebagai landmark kota ini. Kamu bisa menikmati berbagai aktvitas di sini, mulai dari berjalan-jalan atau sekedar berfoto-foto dengan latar belakang gereja yang cantik.

Dibangun pada tahun 1511 oleh Alfonso de Albuquerque, benteng yang dahulunya mengitari lereng bukit di Melaka ini hanya tinggal menyisakan gerbang yang dahulunya menjadi pintu masuk utama. Benteng ini juga menjadi salah satu bangunan peninggalan Eropa tertua yang masih tersisa di Asia.

A Famosa sendiri mungkin bisa dikatakan sebagai salah satu destinasi wisata sejarah terfavorit di Melaka. Itu terbukti karena banyaknya wisatawan yang selalu mengunjungi tempat ini setiap harinya. Padahal, objek wisata tersebut hanya menyisakan reruntuhannya saja.

Menara Taming Sari merupakan sebuah menara pengamatan yang dibuka pada tahun 2008. Memiliki tinggi 110 meter, menara ini didesain menyerupai keris yang menjadi senjata mitos dari legenda melayu, yaitu prajurit Hang Tuah.

Ketika mencapai puncak menara ini, kamu akan disuguhkan dengan pemandangan 360 derajat dari kota Melaka yang sangat indah. Menara yang dibangun dengan teknologi canggih Swiss tersebut diklaim mampu menahan gempa berkekuatan 10 skala richter.

Kuil Cheng Hoon Teng merupakan sebuah kuil yang disebut-sebut sebagai tempat ibadah agama Buddha tertua di Malaysia. Dibangun pada pertengahan abad ke-17, kuil ini didedikasikan untuk Kuan Yin, Dewi Belas Kasih.

Sama seperti Gereja Kristus, Kuil Cheng Hoon Teng juga merupakan bangunan tempat ibadah yang bisa dikatakan menjadi landmark dari kota Melaka. Kuil ini bisa kamu temukan di dekat kuil Hindu Sri Pogyatha Vinoyagar di sepanjang Jalan Hang Lekiu.

Beberapa destinasi wisata di Melaka tadi bisa jadi referensi liburanmu di Malaysia. Mulai dari wisata sejarah hingga modern semuanya ada di kota yang cantik ini.