5 Wisata Religi di Indonesia Mirip Luar Negeri, Menakjubkan!

Sebagai negara yang kaya akan budaya dan keragaman agama, Indonesia menawarkan berbagai wisata religi menakjubkan. Namun, tahukah kamu bahwa beberapa di antaranya memiliki kemiripan dengan destinasi religi terkenal di luar negeri?
Keunikan tersebut tidak hanya menambah daya tarik wisata lokal, tetapi juga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam. Nah, agar tidak penasaran, lima tempat wisata religi di Indonesia yang mirip landmark religi di luar negeri ini wajib untuk kamu ketahui.
1. Patung Yesus Buntu Burake

Patung Yesus Buntu Burake di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, berdiri kokoh di puncak Bukit Buntu Burake pada ketinggian sekitar 1.700 meter di atas permukaan laut. Patung yang mulai dibangun pada 2013 dan selesai pada 2015 ini menyuguhkan pemandangan indah Kota Makale serta deretan perbukitan di sekitarnya.
Dari kejauhan, tangan besar dan wajah yang teduh tampak seperti tengah memberkati Tana Toraja. Patung Yesus Buntu Burake setinggi sekitar 45 meter ini disebut-sebut sebagai Patung Yesus tertinggi di dunia, mengalahkan Patung Christ the Redeemer di Brasil yang hanya memiliki ketinggian kurang lebih 30 meter.
Lokasi: Kelurahan Buntu Burake, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
2. Buddha Tidur

Patung Buddha Tidur di Mojokerto, Jawa Timur, dikenal sebagai salah satu patung Buddha tidur terbesar di Indonesia yang terletak di Kompleks Maha Vihara Mojopahit. Patung yang dibangun pada 1993 ini panjangnya sekitar 22 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 4,5 meter.
Menyerupai patung tidur di Wat Pho, Thailand, Patung Buddha Tidur di Mojokerto menampilkan Buddha dalam posisi berbaring dengan tangan kanan menyangga kepala, melambangkan momen saat Budha memasuki parinirvana atau nirwana terakhir. Di sekeliling patung terdapat taman indah dan area meditasi yang menyediakan tempat bagi para pengunjung untuk berdoa maupun bermeditasi. Itu menjadi simbol kedamaian dan kebijaksanaan Budha, patung ini menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya.
Lokasi: Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
3. Pagoda Taman Wisata Alam Lumbini

Pagoda Taman Lumbini, yang terletak di kaki Gunung Sibayak dengan nuansa arsitektur Tiongkok, adalah tempat peribadatan Buddha yang terbuka untuk umum. Bangunan pagoda yang menyerupai Pagoda Shwedagon di Myanmar ini berdiri megah dengan tinggi sekitar 48,8 meter serta berdimensi keseluruhan 68 meter. Wisata ini telah tercatat sebagai pagoda tertinggi di Indonesia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Nama Lumbini diambil dari sebuah tempat di kaki Gunung Himalaya, Nepal, yang merupakan tempat kelahiran Siddhartha Gautama. Di dalam pagoda, terdapat berbagai koleksi Sang Buddha dan ribuan patung lainnya, sehingga menjadikan kawasan pagoda ini bukan hanya sebagai tempat ziarah dan keagamaan, tetapi juga sebagai destinasi dengan spot foto menarik di setiap sudutnya.
Lokasi: Jalan Barusjahe, Dolat Rayat, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
4. Masjid Agung An-Nur

Masjid Agung An-Nur di Pekanbaru sering dijuluki sebagai Taj Mahal Indonesia, karena desainnya mengingatkan pada ikon arsitektur India tersebut. Dibangun antara 1963 dan 1968, masjid ini memamerkan desain megah dengan kubah utama besar dan empat menara menjulang.
Berdiri megah di atas area seluas 12,6 hektare, Masjid Agung An-Nur memiliki bangunan utama seluas 4.300 meter persegi yang dapat menampung sekitar 4.500 jamaah. Dikelilingi taman asri dan kolam yang menenangkan, kompleks masjid ini menawarkan suasana damai sekaligus menyegarkan bagi setiap pengunjung.
Lokasi: Jalan Hangtuah, Sumahilang, Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru, Riau.
5. Pagoda Avalokitesvara

Pagoda Avalokitesvara yang berada di Semarang, Jawa Tengah, didirikan pada 2005 di kompleks Vihara Buddhagaya Watugong. Terdiri dari bangunan tujuh lantai dengan ketinggian sekitar 45 meter, pagoda ini termasuk salah satu yang tertinggi di Indonesia.
Desainnya yang megah terinspirasi dari arsitektur Pagoda Cien di Taiwan dengan detail ornamen yang rumit pada setiap lantainya. Setiap lantai berhiaskan patung Bodhisattva Avalokitesvara yang melambangkan kasih sayang dan kebijaksanaan dalam ajaran Budha.
Kompleks vihara ini juga menawarkan fasilitas, seperti ruang meditasi, taman yang indah, dan kolam teratai, menciptakan suasana menenangkan. Sebagai pusat kegiatan budaya dan spiritual, Pagoda Avalokitesvara sering menjadi lokasi berbagai festival dan upacara keagamaan.
Lokasi: Yayasan Buddhagaya, Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah.
Kelima wisata religi di atas mirip destinasi religi di luar negeri. Wisata-wisata tadi bisa memberikan pengalaman spiritual sekaligus kekaguman terhadap destinasi di Indonesia. Jadi, manakah yang ingin dikunjungi atau mungkin sudah pernah kamu kunjungi?