Hampir seluruh wilayah di Korea Selatan pernah dijadikan sebagai lokasi syuting KDrama, salah satunya adalah Busan. Kota metropolitan di Negeri Gingseng ini menyuguhkan pesona perkotaan modern yang memabaur dengan alam. Pantaslah jika setiap sudut kota Busan masuk kriteria sebagai lokasi syuting yang keren untuk ditampilkan pada drama Korea.
Dan berikut deretan spot kece di Busan yang pernah muncul di drama Korea. Ada yang ingat dengan spot-spot kece ini?
Dari sekian banyak spot keren di Busan, Ahopsan Forest merupakan tempat yang paling sering dipilih sebagai lokasi syuting terutama oleh drama bergenre fantasi dan sageuk.
Berupa hutan yang dipenuhi oleh pohon bambu yang menjulang tinggi, spot ini menjadi pilihan wisata masyarakat Busan untuk refresh pikiran. Deretan drama Korea seperti Moon Lovers, My Sassy Girl, hingga 100 Days My Prince menjadikan pesona Ahopsan Forest sebagai latar belakang drama mereka.
Hocheon Village merupakan kawasan tempat tinggal Park Seo Jun dan Kim Ji Won di drama Fight for My Way. Pemukiman yang berdiri di kaki bukit ini tak kalah keren dari Gamcheon Culture Village.
Saat siang hari, siapa saja yang datang ke sini akan dimanjakan oleh rumah penduduk yang berwarna-warni. Sedangkan malam hari, Hocheon Village bak lautan cahaya di gelapnya malam. Sebab itu banyak wisatawan datang pada malam hari karena spot keren ini berkamuflase menjadi tempat yang romantis.
Money Flowers, Just Between Lovers, dan Life on Mars adalah beberapa judul drama Korea yang menampilkan eksotisnya Eulsukdo Island yang berlokasi di timur Busan. Bentang alam Eulsukdo Island memesona hampir di semua musim.
Pulau yang menjadi favorit masyarakat Busan untuk healing ini membuat pengujungnya benar-benar kembali ke alam berkat kehadiran bermacam spesies burung, angsa, elang, hingga bangau yang ramaikan pulau.
Meski hanya menggunakan jembatan yang berada di Busan University of Foreign Studies sebagai latar adegan, nyatanya kebersamaan antara Rowoon dan Kim Hye Yoon cukup mengena di hati para penikmat drama Extraordinary You.
Halaman kampus bonafit di Busan ini sering dipilih oleh fotografer sebagai spot untuk hunting foto. Walaupun diperbolehkan, pengunjung diminta izin terlebih dahulu supaya tidak mengganggu aktivitas para mahasiswa.
Perhatian wisatawan ketika sampai di sini teralihkan oleh tebing yang cukup artistik di tepian pantai. Bagi kamu yang pernah menyaksikan drama Tale of the Nine Tailed, pasti gak asing lagi dengan spot kece satu ini.
Namun, seartistiknya spot ini tak sembarang wisatawan dapat melakukan hal sesuka hati karena terdapat aturan yang mesti diikuti seperti tidak diperkenankan ke tebing saat cuaca sedang buruk.
Jookdang Yaksu Branch adalah restoran yang pernah digunakan sebagai lokasi syuting drama The Secret Life of My Secretary. Restoran ini menjajakan kenikmatan dari jokbal dan hidangan berbahan daging babi lainnya.
Tak semua wisatawan berkunjung ke sini untuk menikmati kelezatan dari jokbal. Sebagian dari mereka memanfaatkannya sebagai spot foto karena memang bangunan Jookdang Yaksu Branch cukup unik dan instagramable.
Siang hari, jalanan ini nampak biasa saja dan terkesan membosankan. Begitu petang menjelang, jangan heran jika banyak pejalan kaki maupun wisatawan berdiam diri sembari mengacungkan ponsel mereka di sekitar Haeundae Square.
Pernah dijadikan sebagai lokasi syuting The King: Eternal Monarch, Haeundae Square menyuguhkan cantiknya air mancur musikal bernama Gounbadagil. Tak hanya disuguhi air mancur menari dengan pancaran warna-warni cahaya lampu, air mancur ini juga melantunkan lagu yang enak didengar.
Berlibur ke Busan, jangan hanya mengincar Gamcheon Culture Village atau Jagalchi Market saja ya! Tujuh spot kece yang telah disebutkan tadi mesti banget dikunjungi supaya dapat menyaksikan dari dekat lokasi syuting drama terkenal yang pernah singgah di tempat tersebut.
Kira-kira, kamu tertarik mengunjungi yang mana dulu nih setibanya di Busan?