Terkenal sebagai kota panda, Chengdu juga berdiri di atas tanah surgawi. Yang di mana, meski termasuk kategori kota modern dan maju. Bentang alam Chengdu luar biasa indah. Wajar jika kota panda ini termasuk kota terfavorit di China sebagai tempat berlibur, selain Beijing.
Biar gak bingung mau ngapain dan ke mana saja selama di Kota Chengdu, 8 destinasi berikut ini bisa jadi rekomendasi tempat wisata yang dituju.
Berdasarkan sejarah, destinasi memukau satu ini dahulu ialah kota pertama suku Hakka. Arsitektur bangunan khas suku Hakka, jalanan yang telah berusia ribuan tahun, serta budaya yang masih dipertahankan hingga saat ini, menjadi sajian menarik selama di kota kuno Luodai. Selain itu, di kota kuno Luodai banyak wisatawan yang memanfaatkan kedai di sini untuk minum teh sembari bermain mahyong.
Salah satu museum yang berlokasi di kota Chengdu ini dikenal juga dengan sebutan Three-Star Piles Museum. Berisi beraneka ragam artefak hingga pajangan yang berasal dari peninggalan Kerajaan Shu, yang eksistensi pada 4.000 tahun lalu. Sanxindui sendiri diakui oleh berbagai sejarawan sebagai salah satu tempat yang berisi peninggalan kuno terpenting di dunia karena ukurannya yang besar, usia, dan konten budayanya.
Tidak sekadar jembatan, bangunan yang kental dengan nuansa arsitektur khas China ini ialah bangunan paling menarik di Chengdu. Banyak wisatawan yang mendatangi Jembatan Anshun pada malam hari karena keindahannya semakin terlihat tajam ketika lampu-lampu hias menyala.
Bangunan yang berdiri sekarang bukanlah bangunan asli alias direkontruksi karena pada zaman dahulu, jembatan ini pernah dihancurkan oleh banjir yang dahsyat. Meski begitu, Jembatan Anshun salah satu jembatan bersejarah di kota Chengdu yang telah ada sejak tahun 1746.
Arsitektur bangunan Biara Qingyang, salah satu daya tarik yang ditonjolkan oleh biara ini selain koleksi artefak Tao. Biara Qinyang dianggap sebagai salah satu kuil Tao China yang keberadaanya telah ada sejak abad ke-7, pada masa Dinasti Tang.
Tiga nama di atas adalah nama jalanan yang bersejarah, dan paling populer dilintasi oleh wisatawan. Berhiaskan pemandangan bangunan-bangunan kuno serta lanskap yang indah, jalanan tua ini seperti membawamu kembali ke masa Dinasti Quing pada abad ke-17.
Jalanan ini sengaja dibuka oleh pemerintah kota Chengdu sebagai tujuan wisata untuk melestarikan sejarah dan budaya. Agar makin menyenangkan, di sepanjang jalanan Kuan, Zhai, dan Jing Xiangzi juga berdiri toko tradisional, restoran, dan art workshop.
Masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1996, Buddha Raksasa Leshan ialah patung Buddha terbesar di dunia. Memiliki tinggi sekitar 71 meter, pengerjaan patung ini dimulai sejak zaman Dinasti Tang pada tahun 713 Masehi.
Jika ingin menikmati megahnya patung ini, umumnya wisatawan yang datang memilih area atas tebing. Selain nampak megah, pepohonan hijau menjadi pemandangan menyejukkan hati dan pikiran.
Memiliki lanskap yang memukau, sistem irigasi Dujiangyan cukup menghipnotis mata para wisatawan meski menyimpang dari tujuan utamanya yaitu tempat irigasi yang bermetamorfosis sebagai tempat wisata. Dibangun pada tahun 250 SM, sistem irigasi ini memiliki pemandangan fantastis Gunung Qingchengsahn.
Jianmen Guan atau Jianmen Pass, ialah rute wisata nan indah di Chengdu yang spektakuler karena lerengnya dikelilingi oleh 72 puncak, serta banyak situs bersejarah dan budaya yang penting termasuk Old Plank Road, Gunung Douchui, dan Kuil Huangze. Dan yang paling disoroti ialah gerbang masuknya yang khas arsitektur bangunan khas masa Dinasti Ming, yang berdiri kokoh dan megah.
Setuju kan jika delapan destinasi Chengdu tadi menawan? Jika sampai di Chengdu, destinasi mana dulu nih yang bakal kalian kunjungi? Jangan lupa masukkan ke daftar liburanmu sekarang juga ya.