8 Spot Wisata Unik di Karimunjawa Ini Bikin Pengin Liburan Terus

Bagi kamu para pemburu sunset, bisa datang ke bukit Joko Tuwo, yang letaknya berada di sisi utara pasar Karimunjawa. Bukit ini dikenal dapat menyuguhkan keindahan matahari terbenam di laut luas. Selain menyaksikan sunset, kamu juga bisa melihat tasbih serta kerangka ikan raksasa yang ada di sisi-sisi bukit.

Untuk menuju ke bukit Joko Tuwo, kamu bisa menggunakan sepeda motor maupun mobil. Sementara jika ingin mencoba berjalan kaki, waktu tempuh yang diperlukan sekitar 20 menit dari pusat kota, dengan jarak kurang lebih 300 meter.

Dinamakan Pulau Tengah, karena memang letaknya yang berada di antara Pulau Kecil dan Pulau Sintok. Selain secara penampakan indah dengan birunya laut, Pulau Tengah juga memiliki pasir putih dan ombak yang tenang. Saking jernihnya, kamu bahkan bisa melihat keindahan alam bawah laut dari atas kapal hingga kedalaman 12 meter, lho.

Pulau Tengah terletak di sisi sebelah timur pusat kota Karimunjawa. Kamu bisa menyewa kapal motor untuk menuju ke pulau tersebut, dengan jarak tempuh sekitar 1-1,5 jam aja.

Sesuai namanya, Pantai Nirwana ibarat surga bagi para pecinta keindahan alam. Pantai yang digadang-gadang menjadi pantai terpanjang di Karimunjawa ini, memiliki hamparan pasir putih yang sangat halus bahkan menyerupai tepung. Di samping itu, deretan pohon kelapa nan menjulang tinggi juga jadi daya tarik tersendiri, bagi wisatawan yang ingin berjemur sembari menikmati segarnya es kelapa muda.

Di sini kamu juga bisa menikmati keindahan alam bawah laut dengan cara snorkeling. Bila ingin sekalian menginap, terdapat beberapa resort yang dapat kamu pilih. Saat pagi tiba, kamu bisa melihat indahnya sunrise dari tepi pantai.

Selain bisa melihat keindahan bawah laut dengan snorkeling, kamu juga bisa bersantai di atas permukaan air laut menggunakan kano. Wah, butuh nyali lebih dan mesti bisa berenang, karena biasanya kano akan dibawa ke tengah laut lepas.

Pasti kamu penasaran, kenapa pulau ini dinamakan ulau Gosong. Itu karena saat dilihat dari bibir pantai, di antara air laut yang biru terdapat endapan pasir yang berwarna hitam pekat. Selain disebut Pulau Gosong, pulau ini juga dikenal dengan julukan Pulau Timbul-Tenggelam, karena hanya terlihat muncul ke permukaan pada pukul 09.00 wib hingga 17.00 wib saja.

Unik memang ketika mendengar ada kampung Bugis di Karimunjawa yang notabene terletak di Jawa Tengah. Namun memang adanya demikian, selain suku Jawa, suku Bugis sudah lama tinggal di pulau ini, tepatnya di desa Kemojan, Karimunjawa. Mayoritas penduduk desa tersebut, bekerja sebagai petani rumput laut secara turun-temurun.

Jika kamu berkesempatan berkunjung ke kampung Bugis, bersiaplah melihat pemandangan indah yang tak biasa ditemui di tempat lain di Karimunjawa. Penduduknya berdarah Bugis membangun rumah panggung. Selain untuk tempat tinggal pribadi, beberapa penduduk juga menyewakan rumah sebagai homestay.

Tertarik menjajal sensasi berenang bareng hiu? Pulau Menjangan Besar jawabannya. Di sana kamu tak hanya disuguhi keindahan alam berupa hamparan laut, ada pula penginapan yang langsung berhadapan dengan penangkaran hiu. Terdapat dua jenis tempat penangkaran, yakni hiu ukuran kecil dan hiu dewasa. Di samping berenang bersama hiu jinak, kamu juga bisa melihat kura-kura, triger fish, barakuda dan penangkaran tukik.

Tak cuma wisata alam dan bahari saja yang bisa kamu nikmati saat berlibur ke Karimunjawa, ada juga taman kupu-kupu. Lebih tepatnya adalah Karimunjawa Butterfly Park. Taman ini resmi dibuka pada tahun 2015 lalu, dan terletak di kawasan Karimunjawa Besar. Di sini kamu bisa melihat aneka jenis kupu-kupu yang berjumlah hingga 300 spesies.

Taman ini dibagi menjadi 3 tempat, yakni kupu-kupu, kepompong dan penetasan kepompong. Di tempat ketiga, kamu bisa melihat proses metamorfosis dari kepompong menjadi kupu-kupu secara langsung.