Kamu yang Merantau Pasti Tak Bisa Menampik Kalau Suka Duka Mudik Itu Selalu Asyik!
Lebaran tinggal menghitung hari. Inilah saatnya bagi perantau untuk menjalankan ritual mudik. Suka dan duka sepanjang mudik sudah khatam dirasakan mereka yang tinggal di tanah rantau.
Ada perjuangan yang harus dilalui sekadar untuk bertemu dan berkumpul dengan keluarga. Di balik itu semua, ternyata ada proses panjang yang dilampaui dengan tak biasa, yang membuat mudik menjadi asyik. Apa saja?
1. Begadang, mantengin web PT KAI untuk rebutan tiket kereta, padahal Lebaran masih tiga bulan lagi.
2. Setiap hari kamu buka agen tiket perjalanan, memastikan siapa tahu ada tiket pesawat promo.
3. Belanja baju-baju Lebaran di tempat grosir, berdesak-desakan dan tawar-menawar di toko pakaian untuk oleh-oleh keluarga di kampung halaman.
4. Bagi yang mudik bawa mobil, barang bawaannya terkadang berlebihan. Kalau perlu, selemari dibawa semua.
5. Packing jauh-jauh hari, menyiapkan segala sesuatu agar tak sampai ada yang ketinggalan.
6. Nuker duit receh di bank, dimasukin ke amplop dan disiapkan rapi untuk dibagi-bagikan ke ponakan di kampung halaman.
7. Bertemu dengan para pemudik lainnya, merasakan keriwehan di jalan raya atau di terminal, bandara, stasiun, bahkan pelabuhan.
8. Di angkutan umum ketemu dengan orang-orang baru dengan tujuan yang sama. Pas ngobrol, eh ternyata tetanggaan.
9. Terjebak macet berjam-jam di jalan sampai lelah duduk. Padahal playlist udah sampai berkali-kali diulang.
10. Mampir di rest area, nyicipin makanan-makanan khas daerah setempat pas buka puasa. Inilah saatnya untuk jajan banyak!
11. Mengambil foto-foto sunset atau sunrise yang indah sepanjang jalan. Jarang-jarang bisa ngambil momen ini.
12. Tiba-tiba jadi rajin buka berita soal info mudik, nyari-nyari jalur yang dilalui sedang macet atau tidak.
13. Saat sudah sampai kampung halaman, semua lelah terbayarkan. Melihat senyum keluarga adalah harga paling pantas yang dibayarkan untuk sebuah perjalanan yang melelahkan.
Pada akhirnya, keluarga adalah tujuan kita untuk pulang. Seribet apa pun, semua akan terbayarkan kalau sudah berkumpul dengan orang-orang tersayang.
