10 Jembatan Terunik di Dunia, Desainnya Bikin Melongo! (Part 2)

Moses Bridge menjadi salah satu jembatan terunik di Belanda karena posisinya yang seolah-olah membelah air. Jembatan ini terletak di daerah yang dulunya benteng pertahanan Fort de Roovere, bagian dari Dutch Water Line pada 1600-an.

Moses Bridge dibangun pada 2010 dari kayu Accoya yang kedap air dengan lapisan foil dan selesai dalam waktu 3 bulan. Jembatan ini cukup populer sebagai destinasi wisata, serta memiliki beberapa rute bagi pejalan kaki.

Chengyang Bridge dibangun dari kayu tanpa menggunakan paku atau mur. Meski begitu, jembatan yang terletak di Prefektur Qingdao, Provinsi Shandong, China, ini memiliki dua platform dan atap yang dilapisi ubin.

Jembatan ini pertama kali dibangun pada 1912 oleh suku minoritas Dong sehubung tempat tinggal mereka yang berada di antara dataran rendah. Chengyang Bridge memiliki panjang 64,4 meter dan berfungsi sebagai penghubung dua desa berpenduduk padat.

Kalau melancong ke Malaysia, kurang lengkap rasanya kalau tidak mampir ke jembatan gantung paling panjang di dunia. Di sana, kamu akan mencoba pengalaman berjalan di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut di puncak Gunung Mat Chinchang di Pulau Langkawi.

Langkawi Sky Bridge dibangun pertama kali pada 2005 dengan panjang sekitar 125 meter. Uniknya, jembatan baja ini pernah menjadi lokasi syuting dari film India berjudul Don: The Chase Begins Again, lho.

Helix Bridge di Singapura adalah jembatan pedestrian terpanjang yang terletak di Downtown Core, Singapura. Jembatan ini menghubungkan Marina Center dengan Marina South di kawasan Marina Bay Sands.

Uniknya, jembatan ini juga disebut Double Helix Bridge karena bentuknya yang menyerupai DNA manusia. Diresmikan pada 2010 lalu, Helix Bridge tidak hanya dibangun untuk memudahkan akses ke kawasan Marina Bay Sands, tetapi juga sebagai galeri outdoor.

Kalau bicara soal jembatan terunik di dunia, tentu Scotland's Falkirk Wheel tidak boleh dilewatkan. Lift Falkirk merupakan jembatan sekaligus satu-satunya lift perahu berputar untuk mengangkat kapal dan tidak ada duanya di dunia.

Lift Falkirk dibangun untuk menghubungkan Forth & Clyde Canal dengan Union Canal untuk memudahkan navigasi pantai ke pantai di Skotlandia Tengah. Jembatan ini pertama kali dibuka pada 2002 dengan biaya perawatan yang fantastis.

Sidu River Bridge merupakan jembatan tertinggi di dunia karena berdiri di sekitar 1.640 kaki di atas Lembah Sungai Sidu. Bahkan, karena sangat tingginya jembatan ini, kabel pilotnya yang pertama dipasang menggunakan roket.

Sidu River Bridge yang memiliki panjang 1.222 meter ini terletak di Provinsi Hubei, China dan dibuka pada 2009. Jembatan ini dirancang oleh CCSHCC Second Highway Consultans Company, Limited. dengan biaya sekitar 720 juta yuan atau setara 100 juta dolar.

Laguna Garzon Bridge diresmikan pada 2015 dengan bentuk melingkar di bagian tengah melintasi Garzón, Uruguay. Jembatan ini dirancang oleh arsitek Uruguay bernama Rafael Viñoly untuk menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas di Garzón.

Desain unik ini disebut akan membuat pengemudi memperlambat laju kendaraan mereka saat melintasi bagian tengah jembatan yang berbentuk melingkar. Sebelum dibangun jembatan, dibutuhkan cuaca yang baik untuk melintasi Laguna Garzón menggunakan feri.

Kalau kamu masih ingat, Eshima Osahi Bridge adalah salah satu jembatan yang pernah viral di media sosial karena terlihat sangat curam dan berbahaya dalam iklan sebuah produsen mobil asal Jepang. Jembatan ini mendapatkan julukan Rollercoaster Bridge karena desainnya yang unik.

Faktanya, nilai kemiringan dari jembatan ini hanya 6,1 persen dari sisi Shimane dan 5,1 persen dari sisi Tottori, sehingga mobil bisa melewatinya dengan mulus. Eshima Osahi Bridge yang melintasi Danau Nakaumi ini dibuka pada 2004. Jembatan ini menghubungkan Sakaiminato dan Matsue.

Di Kanada terdapat jembatan unik berbentuk tabung dengan dinding bersilangan yang disebut Peace Bridge. Konon, nama tersebut diambil untuk menghormati para tentara yang tewas dalam Perang Dunia I. Sementara warna merahnya yang mencolok bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada bendera Kanada.

Jembatan dengan struktur tabung baja ini memiliki panjang 130,6 meter dan lebar 6,2 meter. Dibuka pada 2012 lalu, Peace Bridge dilaporkan digunakan oleh sekitar 6 ribu orang per hari dan menempati peringkat 10 besar proyek arsitektur pada 2012.

Sesuai namanya, Zhangjiajie Glass Bridge merupakan jembatan kaca sekaligus skywalk di atas Grand Canyon, Zhangjiajie, China. Karena transparan, jembatan ini memungkinkan para wisatawan untuk melihat pemandangan alam yang indah dari sudut yang unik.

Dibuka untuk umum pada 2016 lalu, Glass Bridge dibangun dari bingkai logam dengan lebih dari 120 panel kaca. Menurut Komite Manajemen Jembatan, jembatan tersebut telah memecahkan sekitar 10 rekor dunia dalam hal desain dan kontruksinya.

Meski pada awalnya jembatan dibangun untuk menghubungkan dua wilayah maupun lintasan transportasi saja, tetapi saat ini para arsitektur mulai mempertimbangkan estetika juga. Berkat desain dan kontruksinya, tak jarang jembatan-jembatan di atas berhasil memecahkan rekor dunia.