5 Kastil Jepang yang Terlihat Epik dengan Background Sakura 

Kastil Himeji atau yang sering dijuluki "Kastil Bangau Putih" adalah salah satu ikon arsitektur Jepang yang paling terkenal. Saat musim semi tiba, sekitar 1.000 pohon sakura di sekitarnya mekar, menciptakan pemandangan kontras antara putihnya kastil dan pinknya bunga.

Area Nishinomaru yang luas jadi spot favorit buat hanami, dengan jalan setapak yang dipenuhi kelopak sakura. Gak heran kalau kastil ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.

Pengunjung bisa naik ke lantai atas kastil buat melihat pemandangan kota Himeji yang dipenuhi sakura dari ketinggian. Malam hari, kastil ini sering diterangi lampu, menambah kesan dramatis saat bunga-bunga bermekaran di kegelapan.

Kastil Hirosaki di Aomori adalah salah satu destinasi hanami paling populer di wilayah Tohoku. Dengan lebih dari 2.500 pohon sakura yang mengelilingi kastil dan taman, tempat ini berubah jadi lautan bunga setiap April. Yang bikin spesial, banyak pohon sakura di sini udah berusia ratusan tahun dengan cabang-cabang besar yang membentuk terowongan alami.

Festival Sakura Hirosaki selalu ramai dikunjungi turis lokal maupun mancanegara. Salah satu highlight-nya adalah perahu yang bisa disewa buat menyusuri parit kastil sambil melihat refleksi bunga di air. Kalau beruntung, bisa juga melihat sakura yang berguguran seperti hujan pink, bikin suasana terasa kayak di film.

Kastil Osaka mungkin salah satu kastil paling ikonik di Jepang dan saat musim semi, tempat ini berubah jadi surga buat pencinta sakura. Taman Nishinomaru di sekitarnya punya sekitar 600 pohon sakura, dengan pemandangan kastil yang gagah di tengah hamparan bunga. Yang bikin unik, kastil ini dikelilingi gedung-gedung modern, menciptakan perpaduan menarik antara tradisi dan masa kini.

Selain hanami, pengunjung bisa masuk ke museum di dalam kastil buat belajar sejarah Toyotomi Hideyoshi, sang pendiri. Di malam hari, iluminasi sakura bikin suasana makin magis, cocok buat jalan-jalan romantis. Buat yang suka fotografi, angle dari jembatan di depan kastil bakal memberikan hasil foto yang epik banget.

Kastil Matsumoto atau Kastil Burung Gagak (karena warnanya yang hitam), punya daya tarik berbeda saat musim semi. Lokasinya di prefektur Nagano dikelilingi Pegunungan Alpen Jepang, jadi pemandangan sakura di sini sering dapat background pegunungan yang masih bersalju. Taman di sekitarnya dipenuhi pohon sakura jenis shidare-zakura (sakura tangis) yang bikin suasana makin dramatis.

Kastil ini juga terkenal dengan paritnya yang memantulkan bayangan bangunan dan bunga sakura. Buat yang suka suasana tenang, tempat ini cocok banget karena gak seramai kastil-kastil di kota besar. Pas sunset, cahaya keemasan yang menyinari kastil dan sakura bakal bikin siapa pun betah berlama-lama di sini.

Kastil Nagoya mungkin lebih terkenal sebagai simbol kota industri. Tapi saat musim semi, tempat ini jadi salah satu spot hanami favorit. Taman di sekelilingnya punya ratusan pohon sakura yang mekar sempurna di awal April. Yang bikin menarik, kastil ini sekarang dilengkapi fasilitas modern seperti proyeksi mapping dan museum interaktif.

Selain menikmati keindahan bunga, pengunjung bisa naik ke dek observasi buat melihat pemandangan kota Nagoya yang dipenuhi sakura. Kalau lapar, banyak food stall yang jual hidangan musim semi seperti sakura mochi dan dango. Di malam hari, iluminasi kastil dan sakura bikin suasana makin memukau.

Musim semi adalah waktu terbaik buat menjelajahi sisi romantis Jepang sambil menikmati sejarahnya. Dari kastil megah di Himeji hingga keindahan alam di Matsumoto, setiap destinasi ini menawarkan pengalaman hanami yang gak bakal terlupakan.

Jadi, mana kastil favorit yang paling bikin penasaran? Siapkan kamera dan jangan sampai kehabisan momen sakura terbaik tahun ini!