Leshan Giant Buddha, China: Lokasi, Harga Tiket, dan Tips Wisata

Leshan Giant Buddha di China jadi salah satu destinasi wisata budaya yang wajib dikunjungi. Patung Buddha raksasa setinggi 71 meter ini berdiri megah di pertemuan tiga sungai dan masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.
Selain nilai sejarahnya, pemandangan alam di sekitar patung ini juga bikin betah. Akses ke lokasi cukup mudah dengan transportasi umum, dan harga tiket masuk masih terjangkau. Yuk, simak info lengkap soal lokasi, harga tiket masuk, dan tips wisata ke Leshan Giant Buddha biar perjalanan makin lancar!
1. Lokasi, harga tiket masuk, dan cara menuju Leshan Giant Buddha

Leshan Giant Buddha berlokasi di Kota Leshan, Provinsi Sichuan, Tiongkok bagian barat daya. Patung ini diukir di sisi tebing Gunung Lingyun, tempat pertemuan Sungai Min, Dadu, dan Qingyi. Jaraknya sekitar 160 km dari ibu kota Provinsi Sichuan, Chengdu menjadikannya destinasi populer untuk day trip dari kota tersebut.
Untuk mencapai Leshan Giant Buddha, kamu bisa naik kereta cepat dari Chengdu East Station ke Leshan North Station yang memakan waktu sekitar satu jam. Dari stasiun Leshan, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan taksi atau bus lokal (Bus No. 3 atau No. 601) langsung ke area wisata. Harga tiket masuk ke area Leshan Giant Buddha sekitar 80 Yuan RMB per orang, tapi harga ini bisa berubah, jadi cek lagi informasi terbaru sebelum berangkat.
2. Waktu terbaik berkunjung ke Leshan Giant Buddha

Waktu terbaik untuk mengunjungi Leshan Giant Buddha adalah saat musim semi (Maret sampai Mei) atau musim gugur (September sampai November). Pada periode ini, cuaca cenderung sejuk dan cerah, sangat pas untuk menjelajahi area patung tanpa terlalu kepanasan atau kehujanan. Pemandangan di sekitar juga akan terlihat lebih indah dengan langit biru dan vegetasi yang hijau.
Hindari berkunjung saat liburan nasional Tiongkok, seperti Golden Week (awal Mei dan awal Oktober) karena tempat ini sangat ramai dan antrean bisa sangat panjang. Jika terpaksa berkunjung di musim panas (Juni sampai Agustus), datanglah sepagi mungkin untuk menghindari terik matahari dan keramaian.
3. Aktivitas yang bisa dilakukan

Aktivitas utama di Leshan Giant Buddha tentu saja melihat dan mengagumi patung raksasa ini dari dekat. Kamu bisa memilih untuk menuruni tangga yang berkelok-kelok di sisi tebing untuk melihat patung dari berbagai sudut, mulai dari kepala sampai kaki. Jalur ini kadang bisa padat, terutama di musim ramai, tapi pengalamannya sepadan.
Alternatif lainnya, kamu bisa naik perahu di sungai untuk melihat keseluruhan patung dari kejauhan. Ini adalah salah satu pilihan bagus kalau kamu ingin menghindari keramaian di tangga atau ingin mendapatkan foto patung secara utuh tanpa hambatan. Perjalanan perahu biasanya memakan waktu singkat, sekitar 20 sampai 30 menit, dan menawarkan perspektif yang berbeda.
4. Etika dan hal yang harus diperhatikan

Saat berkunjung ke Leshan Giant Buddha, penting untuk menjaga kesopanan dan ketenangan, mengingat tempat ini adalah situs keagamaan dan warisan budaya yang penting. Hindari berbicara terlalu keras, berlarian, atau melakukan tindakan yang bisa mengganggu pengunjung lain atau merusak situs. Hormati kepercayaan lokal saat berada di sana.
Selain itu, perhatikan kebersihan lingkungan. Buanglah sampah pada tempatnya dan jangan merokok di area yang dilarang. Jika kamu memilih untuk menuruni jalur tangga di tebing, berhati-hatilah karena jalannya bisa licin dan sempit di beberapa titik. Selalu ikuti petunjuk dan arahan dari petugas demi keselamatanmu, ya!
5. Tips tambahan untuk liburan lebih nyaman

Pertama, pakailah alas kaki yang nyaman karena kamu akan banyak berjalan dan menaiki tangga. Juga, siapkan payung atau jas hujan, terutama jika berkunjung di musim hujan, dan kenakan pakaian berlapis agar bisa menyesuaikan diri dengan perubahan suhu. Bawa botol minum agar tetap terhidrasi selama menjelajahi area patung.
Kedua, datanglah sepagi mungkin untuk menghindari keramaian, terutama jika kamu ingin menuruni tangga di tebing untuk melihat patung dari dekat. Antrean bisa sangat panjang di siang hari. Terakhir, siapkan kamera atau smartphone yang baterainya penuh, karena pemandangan di Leshan Giant Buddha benar-benar instagenic dan akan sayang kalau sampai kehabisan daya.
Leshan Giant Buddha jadi destinasi wajib kalau kamu ke China. Pemandangannya bikin takjub, apalagi kalau dinikmati dari atas perahu. Siapkan kamera dan stamina biar pengalaman wisatamu makin maksimal!